Informasi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Ariandi Lie (bicara | kontrib) k Pengembalian suntingan oleh 180.247.248.101 (bicara) ke revisi terakhir oleh Hysocc Tag: Pengembalian |
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(46 revisi perantara oleh 29 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 2:
px|Informasi yang dinyatakan dalam kode [[ASCII]] untuk kata "Wikipedia"]]
'''Informasi'''<ref>Kata "informasi" pernah dipadankan dengan "penerangan", contoh: Departemen Penerangan</ref> atau '''embaran'''<ref name="KBBIDembaran">{{cite web|url=https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/{{urlencode:embaran|WIKI}}|title=Arti kata embaran|website=KBBI Daring|department=Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemendikbud|access-date=17 Maret 2023}}</ref> adalah pesan (ucapan atau ekspresi) atau kumpulan pesan yang terdiri dari [[teori Order|order]] [[sekuens]] dari [[simbol]], atau makna yang dapat ditafsirkan dari pesan atau kumpulan pesan. Informasi dapat direkam atau ditransmisikan. Hal ini
== Etimologi ==
Baris 18:
Informasi adalah [[data]] yang telah diberi makna melalui konteks. Sebagai contoh, dokumen berbentuk ''spreadsheet'' (semisal dari Microsoft Excel) sering kali digunakan untuk membuat informasi dari data yang ada di dalamnya. Laporan laba rugi dan neraca merupakan bentuk informasi, sementara angka-angka di dalamnya merupakan data yang telah diberi konteks sehingga menjadi punya makna dan manfaat.
Informasi merupakan hasil dari pengolahan data sehingga menjadi bentuk yang penting bagi penerimanya dan mempunyai kegunaan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan yang dapat dirasakan akibatnya secara langsung saat itu juga atau secara tidak langsung pada saat mendatang (Sutanta, 2011).
Sedangkan menurut (Fajri, 2014)
== Istilah ==
Baris 86:
# Biaya perubahan, merupakan biaya yang meliputi setiap jenis perubahan metode ke metode yang lain
# Biaya [[operasi]], merupakan biaya yang digunakan untuk keperluan proses pengumpulan informasi. Penggunaan biaya untuk keperluan [[gaji]] pekerja, serta pemeliharaan [[Fasilitas umum|fasilitas]] dan [[sistem informasi]].
Informasi dalam konteks sistem informasi akan menjadi bernilai, semakin formal, dan ideal apabila didasarkan pada sepuluh sifat menurut Burch dan Strater (Davis, 1999: 58—59) berikut:
# Accesibility: sifat ini menunjukkan mudah dan cepatnya diperoleh keluaran informasi.
# Luas dan lengkapnya (comprehensiveness): sifat ini menunjukkan lengkapnya isi informasi. Hal ini tidak berarti hanya mengenai volumenya, tetapi juga mengenai output informasinya.
# Ketelitian (accuracy): berhubungan dengan tingkat kebebasan dari kesalahan pengeluaran informasi.
# Kecocokan (appropriateness): sifat ini menunjukkan seberapa jauh keluaran informasi berhubungan dengan permintaan para pemakai. Isi informasi harus berhubungan dengan masalah.
# Ketepatan waktu (timeliness): berhubungan dengan waktu yang dilalui dan yang lebih pendek pada saat diperolehnya informasi.
# Kejelasan (clarify): atribut ini menunjukkan tingkat keluaran informasi dan bebas dari istilah-istilah yang tidak dipahami.
# Keluwesan (flexibility): sifat ini berhubungan dengan dapat disesuaikannya keluaran informasi.
# Dapat dibuktikan (verifiability): atribut ini menunjukkan kemampuan beberapa pengguna informasi untuk menguji keluaran informasi dan sampai pada kesimpulan yang sama.
# Tidak ada prasangka (freedom from bias): sifat ini berhubungan dengan tidak adanya keinginan untuk mengubah informasi guna mendapatkan kesimpulan yang telah dipertimbangkan sebelumnya.
# Dapat diukur (quantifiable): sifat ini menunjukkan hakikat informasi yang dihasilkan pada sistem informasi formal.
Menurut Zorkoczy (1988: 14), suatu informasi yang bermutu tinggi dapat membuat si penerima peka terhadap lingkungan sehingga mampu mengambil tindakan untuk mengatasi setiap perubahan situasi yang terjadi. Daya atau kemampuan yang dimiliki informasi ini tampak dalam kemampuannya membentuk gagasan, baik fisik maupun mental. Dalam kelanjutannya, informasi yang bermutu rendah dapat menimbulkan kesalahpahaman atau penyimpangan makna sebagai akibat suatu gangguan terhadap sumber informasi atau proses transmisi.<ref>{{Cite book|last=Ati|first=Sri dkk.|date=2014|url=http://repository.ut.ac.id/4042/1/ASIP4204-M1.pdf|title=Dasar-dasar Informasi|location=Jakarta|publisher=Universitas Terbuka|isbn=9789790116948|pages=1.6-1.7|url-status=live}}</ref>
== Kualitas ==
|