Pranala: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 52:
Karakter untuk sasaran halaman khusus yang lain adalah "<code>_top</code>", ini adalah karakter frame yang berguna untuk menghapus jendela lama sehingga penjelajahan dapat dilanjutkan dengan jendela yang penuh.
 
== Pranala sebagai currencykurensi dari Waring Wera Wanua ==
 
[[Mesin pencari web|Mesin Pencari]] Google menggunakan PageRank (halaman untuk merangking), untuk mengukur popularitas sebuah pranala untuk menentukan halaman mana yang menduduki barisan teratas. Semakin banyak pranala yang dimiliki untuk merujuk ke halaman lain, maka akan mendapat rangking yang lebih tinggi. Faktor-faktor lain yang sama pentingnya ; melihat PageRank untuk mendapat informasi yang lebih.
 
== Sejarah ==
Istilah pranala (''hyperlink'') telah dipakai pada tahun 1965 (atau mungkin 1964) oleh Ted Nelson dan dimulai pada Project Xanadu. Nelson telah berinspirasi dengan “As We May Think” sebuah karangan yang popular oleh Vannevar Bush. Di dalam karangannya, Bush mendeskripsikan sebuah dasar mesin mikrofilm yang dapat menghubungkan 2 halaman informasi ke dalam sebuah ''trail'' dari informasi yang berhubungan, dan kemudian di ''scroll'' bolak-balik antarhalaman. Pantas jika mereka menyebutnya sebagai sebuah ''single microfilm''. Analogi saat ini adalah membangun sebuah daftar (barisan) petunjuk halaman buku mengenai pokok-pokok yang berhubungan dengan halaman web kemudian mengizinkan pengguna menggulung maju dan mundur sesuai urutan.
 
Di dalam seri buku dan artikelnya yang dipublikasikan dari 1964 sampai 1980, Nelson mengubah konsep Bush dengan ''cross-referencing'' diotomatiskan ke dalam konteks computer, dibuat dengan barisan teks spesifik menjadi sebuah halaman yang utuh, memasyarakatkannya dari mesin ''desk-sized'' (berukuran desk) lokal ke suatu [[jaringan komputer]] diseluruh dunia, dan didukung dengan ciptaan sebuah jaringan seperti itu. Sementara itu, sebuah team led oleh Douglas Engelbart (dengan Jeff Rulifson sebagai programernya) pertamakali mengimplementasikan konsep parnala untuk ''scrolling'' dengan sebuah dokumen singel (1966), segera setelah itu untuk menghubungkan paragraf dengan salinan dokumen yang lain (1968). Lihat NLS
 
== Undang-undang dan moral yang dikeluarkan mengenai pranala ==
Baris 67:
Dalam peraturannya, mencantumkan pranala bukanlah referensi atau acuan, melainkan alat untuk mengkopi halaman web. Di Belanda misalnya,Karin Spaink telah dihukum karena melanggar hak cipta tentang menghipernaut, walaupun peraturan telah dijungkirbalikkan pada tahun 2003. Disamping itu, prinsip ini ditolak oleh digerati, Mereka melihat bahwa pranala yang mereka hubungkan menuju pada sesuatu yang ilegal dan digunakan untuk sesuatu yang ilegal untuk dirinya.
 
Di [[Jepang]], hal itu merupakan suatu tindakan yang tidak sopan menghubungkan suatu situs web pribadi (terutama seorang artis) tanpa izin terlebih dahulu. Oleh karena itu banyak artis Jepang, dan beberapa artis Amerika yang memiliki hubungan dengan Dunia CG Jepang, Menggunakan istilah ''Free Link'' pada websitenya untuk menandakan bahwa itu tidak boleh ditautkan.
 
Pada tahun 2000, British Telecom menuntut Prodigy bahwa Prodigy telah melanggar hak patennya (US Patent 4.873.662) tentang pranala di situs web. Setelah membayar mahal, pengadilan menemukan bahwa hak paten British Telecom tidaklah aktual pada halaman situs web.