Noer Halimah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: mengubah tempat lahir |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Tanpa referensi}}
{{Infobox person
|name = Noer Halimah▼
| honorific_prefix =
|image = ▼
|
| honorific_suffix =
|
| image_upright =
|birthdate = {{birth date and age|1943|09|09}}▼
|birthplace = [[Jombang]], [[Masa Pendudukan Jepang]]▼
| landscape = <!-- yes, if wide image, otherwise leave blank -->
▲|birthname =
|
|
|
| native_name_lang =
|
|
|label = [[Soneta Record]]<br>[[MSC Record]] <br> [[Blackboard]]▼
|spouse = ▼
| death_date =
|partner = ▼
| death_place =
|children = ▼
| occupation = [[Penyanyi]]
|parents = ▼
| alma_mater=
|education =
| relatives=
| signature =
| module=
{{Infobox musical artist|embed=yes
| background =
| genre = [[Dangdut]]
| instrument =
| years_active =
▲| label = [[Soneta Record]]<br>[[MSC Record]] <br> [[Blackboard]]
| associated_acts =
| current_members =
| past_members =
}}
}}
'''Noer Halimah''' [[Jombang]], [[Jawa Timur]] adalah [[Penyanyi]] Dangdut [[Indonesia]]. Wanita ayu kelahiran 9 September 1943 di Jombang, Masa Pendudukan Jepang ini sepertinya memang digariskan untuk jadi penyanyi. Ketika ia ingin beralih usaha di jalur bisnis lain, hatinya malah gunda. Dalam kegundahan itulah akhirnya muncul gairah baru bermusiknya yang menggebu. Album terbarunya berjudul Rumput Tetangga, hasil dari endapan hati yang gundah, sekaligus dijadikan penghantar kerinduan para pengagumnya pada kejelitaan suaranya. ''Proses album ini hampir memakan waktu setahun,'' tuturnya.
== Karier ==
Kisahnya menjadi penyanyi cukup unik. Sekian tahun lalu, Noer Halimah yang masih duduk di bangku SD kelas IV tiba-tiba naik ke atas panggung dalam suatu konser musik di kotanya. Di atas panggung seorang superstar
Dan suatu hari, saat Noer Halimah sudah mulai remaja dan duduk di bangku SMP, Rhoma Irama yang sedang tur ke Jombang dikagetkan lagi dengan munculnya gadis cantik di atas pentasnya. Ingin menyumbang lagu. Saat itu Rhoma lebih terpana, bukan hanya pada keberanian Noer Halimah, tapi juga suaranya yang memang merdu. ''Ketika saya sudah di SMA, dan Rhoma tur di Surabaya saya dicari untuk menjadi partner duetnya,'' kenang Noer. Selesai duet di panggung, Noer Halimah tak menyangka bila akhirnya Rhoma Irama malah mengajaknya untuk rekaman. Bersama Soneta dan Rhoma Irama, Noer Halimah melahirkan beberapa album duet, di antaranya Pesona yang dijadikan soundtrack film Satria Bergitar dan Piano sempat melegenda.
|