Injil Barnabas: Perbedaan antara revisi

[revisi tidak terperiksa][revisi terperiksa]
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan halaman dengan galat kutipan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k ~
 
(9 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 13:
Barnabas mengembara ke seluruh Palestina dari Damaskus ke Kaisarea, dari Filipi ke Sinai untuk menyampaikan Injil kepada masyarakat.
 
Injil Barnabas ditemukan diatas Jenazahnya dalam suatu kuburan di pulau Cyprus pada tahun keempat Maharaja Zeno (tahun 478 sesudah Masehi), berisikan satu salinan Injil Barnabas , yang berada di atas dada jenazahnya.
 
Injil Barnabas, telah dikutuk oleh Gereja-Gereja Barat (382M), Dekrit dari Paus Innocent I (465M) dan Dekrit dari Gelasius (496M). '''Dekrit Gelasius menyebut Evangelium Barnabas sebagai Injil yang dilarang.'''
 
Injil Barnabas telah disembunyikan dari peredarannya oleh gereja gereja barat selama berabad abad. Karena isinya sangat bertentangan dengan ajaran Trinitas Kristen Barat. Dan menjadi Injil yang tegas melarang ketuhanan yesus sebagai Allah anak.
 
Kemudian di abad pertengahan Injil ini muncul kembali ke permukaan dalam perpustakaan Paus Sixtus V dan ditemukan oleh seorang pastor bernama '''Vra Melino.'''
Baris 132 ⟶ 134:
== Sekilas isi ==
Berikut sejumlah kutipan yang diambil dari tulisan Ahmad Kahfi:<ref>Kahfi, Ahmad; “Terjemahan Injil Barnabas (The Gospel Of Barnabas): Injil yang membenarkan Kerasulan Muhammad”; 2008; Bina Ilmu, Surabaya.</ref>
* “Tentang Barnabas, Pesannya Adalah Jika Dia Datang Kepadamu Sambutlah Dia” (Surat Paulus kepada pendudukJemaat di Kolose Bab IV Ayat 4:10) (Halaman 1)
* “Kemudian mereka mengkhitankannya dan memberi nama Yesus sebagaimana pesan malaikat sebelum janinnya dikandung dalam rahim Maria” (hlm. 8)
* Kemudian malaikat Gabriel menunjukkan seekor domba kepadanya untuk dikorbankan sambil memuji dan mensucikan Tuhan Yang Maha Mulia selamanya.” (hlm. 18)
* Yesus menjawab: ”Phillip, Dia adalah Esa tidak ada yang menyamainya,... Dia Tidak Punya Anak...”. (Hlm 24)
* Yesus menjawab: “Aku tidak diutus kecuali kepada bangsa Israel” (hlm. 34)
* “Adam, begitu berdiri di atas kedua kakinya melihat tulisan di udara yang bersinar bagaikan matahari, tertulis “ Hanya ada satu Tuhan dan Muhammad adalah Utusan Tuhan, dan akan menjadi utusan-Ku, demi dia (Muhammad), Aku ciptakan segala sesuatu: yang akan menjadi cahaya kepada dunia di saat kehadirannya, yang jiwanya bersemayam di surga yang terang benderang, enam puluh ribu tahun sebelum Aku menciptakan apapun.” (hlm. 71)
* Yesus memberi pengakuan dan mengatakan kebenaran: “ Aku bukan seorang Mesias” (hlm. 76)
* “...dan ketika aku melihatnya jiwaku dipenuhi dengan penghiburan, sambil mengatakan: “O Muhammad, Tuhan bersamamu dan semoga Dia memberiku kelayakan untuk melepas tali sepatumu, karena dengan memperoleh kesempatan ini, maka aku akan menjadi seorang nabi yang besar dan suci.”(hlm. 82)
* “Oleh karena itu, aku berdo’a dan berpuasa untuk Tuhan kita.” (hlm. 93)
* Selanjutnya Tuhan akan memberikan kehidupan kepada semua manusia terpilih, dimana mereka akan berseru: “O Muhammad, ingatlah kepada kami.” (hlm. 100)
* Dan Tuhan berkata: “apakah engkau mempunyai saksi-saksi ini, sahabat-Ku Muhammad ? ”dan dengan penuh takjim dia berkata: Benar Yaa Raab.” Kemudian Tuhan akan menjawab: “Pergilah, panggil mereka, O Gabriel. ”Malaikat Gabriel akan datang kepada Rasulullah dan akan berkata: “Tuan, siapa saksimu ?” Rasulullah akan menjawab: “Mereka adalah Adam, Abraham, Ismail, Moses, David, dan Yesus anak Maria.” (hlm. 103)
* Peter menjawab:“Engkau adalah Kristus, putera Tuhan.” Yesus marah dengar ini, dan menegur Peter dengan keras sambil mengucap: “Pergilah dan berlalulah dari hadapanku karena engkau adalah setan dan berupaya membuatku terjerumus ke dalam dosa!.” (hlm. 126)
* Yesus menjawab: “sungguh aku diutus kepada bangsa Israel sebagai seorang nabi yang membawa misi penyelamatan, tetapi setelahku, akan datang seorang Mesias, yang diutus oleh Allah untuk semua penduduk di seluruh dunia ini, karena demi sang utusan inilah Tuhan menciptakan dunia ini.” (hlm. 149)
* Yesus berkata: “kata-kataku seperti sebuah pedang yang akan menebas mereka yang mempercayaiku sebagai lebih dari sekadar manusia.“ (hlm. 168)
* Yesus menjawab: “adalah benar bahwa Tuhan telah menjanjikan demikian, tetapi sungguh, aku bukanlah sang Mesias yang dimaksud, karena dia telah diciptakan sebelumku dan akan datang sesudahku.” (hlm. 178)
* Kemudian Yesus berkata: “...tapi aku terhibur dengan (berita) kedatangan utusan Allah yang akan menghancurkan setiap pendapat yang salah tentangku dan keyakinannya akan tersebar dan (secara mengejutkan) akan menguasai seluruh dunia, karena sebagaimana Tuhan telah berjanji kepada Abraham leluhur kita. Dan yang juga dapat menghiburku adalah bahwa keyakinannya tidak akan pernah berakhir, tetapi akan dijaga kemurniannya oleh Allah.” (hlm. 175)
* Yesus menjawab: “Nama Mesias itu adalah ‘Yang Terpuji’”, karena Tuhan sendiri telah memberi nama kepadanya ketika Dia menciptakan ruhnya dan menempatkannya dalam kemuliaan surgawi. Tuhan berfirman: “Tunggulah Muhammad, karena demi engkau, Aku akan menciptakan surga, dunia dan banyak sekali ciptaan lain, semua itu diciptakan sebagai hadiah untukmu, sampai pada tingkatan bahwa siapa yang bersholawat kepadamu, akan memperoleh berkah dan siapa yang mengutukmu akan dikutuk... Aku akan mengutusmu ke dunia ini, Aku akan mengutusmu sebagai utusan penyelamatan-Ku, dan kata-katamu akan menjadi kebenaran, sampai pada tingkatan bahwa langit dan bumi akan gagal, tetapi ajaranmu tidak akan pernah gagal. “MUHAMMAD adalah namanya yang penuh berkah.” (hlm. 176)
* Kemudian kerumunan orang banyak itu menyerukan suara-suara: “O, Tuhan, kirimkan kepada kami utusan-Mu: O, Muhammad, datanglah segera untuk menyelamatkan dunia ini.” (hlm. 177)
* Tapi ketika Muhammad, utusan suci Tuhan, akan datang, maka semua hal yang tidak baik tentangku akan berakhir. Dan inilah yang akan diperbuat oleh Tuhan, karena aku telah mengakui kebenaran akan datangnya sang Mesias...” (hlm. 205)
* “Bangsa Israel semakin mengukuhkan ujaran-ujaran Yesus bahwa: “Allah itu Esa dan Yesus adalah nabi Allah.” (hlm. 229)
* Yesus menjawab: “setiap orang, siapapun dia, harus terlebih dahulu masuk ke dalam neraka. Ini adalah kebenaran.“ (hlm. 253)
* Secarik kain linen (kafan) membalut tubuhnya: inilah ganjaran yang diberikan dunia ini kepadanya.” (hlm. 261)
* “...dia berkata bahwa sang Mesias tidak akan datang dari anak cucu keturunan David...tapi mengatakan bahwa dia (Mesias itu) akan lahir dari keturunan Ismail, dan bahwa perjanjian ini telah dibuat terhadap Ismail, bukan terhadap Isaac (Ishak).” (hlm. 264)
* Yesus menjawab dengan hati ceria: “ Dia-lah Muhammad, utusan Tuhan...Karena dia-lah awan putih (yang menaungi) yang penuh dangan rahmat Tuhan.” (hlm. 308-9)
* “...dan mengingat bahwa hanya ada satu Tuhan, Raab segala sesuatu...” (hlm. 331)
* “...kutuklah selamanya setiap orang yang memalsukan Gospel-ku yang telah Engkau anugerahkan kepadaku, ketika mereka menuliskan bahwa aku adalah putera-Mu.“ (hlm. 379)
* Setelah berada di dalam rumah, Yesus mengundurkan diri menuju kebun dan beribadah, sebagaimana kebiasaan beribadah yang dia lakukan, dengan berlutut seratus kali dan menempelkan wajahnya ke permukaan tanah. “ (hlm. 383; lihat hlm. 151)
* Malaikat-malaikat suci ini datang dan membawa Yesus serta menempatkannya di langit ke tiga dengan kawalan rombongan besar malaikat-malaikat yang selalu mensucikan Tuhan.” (hlm. 384)
* Yudas sama sekali tidak berdaya selain berteriak: “Tuhan, mengapa Engkau meninggalkanku...” sungguh aku mengatakan yang sebenarnya bahwa suara itu, wajahnya, dan diri Yudas benar-benar sangat mirip dengan Yesus.” (hlm. 392-3)
* “Ejekan dan hinaan ini akan terus berlangsung hingga kedatangan Muhammad sang utusan Tuhan, yang saat kedatangannya, akan menyingkap tirai kepalsuan ini kepada mereka yang meyakini hukum Tuhan .” (hlm. 398)
* “Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa aku tidak mati, tetapi yang mati adalah Yudas sang pengkhianat. “ (hlm. 400)
* Sedangkan sebagian yang lain lagi mengkhotbahkan dan masih mengkhotbahkan yang demikian ini, bahwa Yesus adalah Putera Tuhan, termasuk di antara mereka yang tertipu dan tersesat adalah Paul (Paulus).” (hlm. 401)<!-- [tidak ada rujukan jelas. Dapat ditayangkan jika tersedia sumber rujukannya]
Inilah kitabku: aku membuat ini untuk memberitahukan bahwa Yesus adalah Sang Mesias, tidak ada lagi rabi yang bisa menjadi mesias. Sebab ia berkata bahwa ia merupakan mesias.
 
Baris 201 ⟶ 203:
Di dalam Dia kamu juga--karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil keselamatanmu--di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, dimeteraikan dengan Roh Kudus, yang dijanjikan-Nya itu.
Isi injil ini benar tidak boleh ada yang merubahnya -->
 
== Analisis ==
Karya ini memiliki paralel yang kuat dengan iman Yahudi & [[Islam]], bukan hanya menyebutkan [[Muhammad]] sebagai mesias/Almasih langsung dengan namanya, tetapi juga mencakup ''[[syahadat]]'' (pasal 39). Nada kitab ini juga sangatlah anti-[[Paulus dari Tarsus|Paulus]] dan anti-[[Tritunggal|Trinitarian]]. Dalam karya ini, Yesus digambarkan sebagai seorang [[nabi]] dan bukan [[anak Allah]], sementara Paulus digambarkan telah "diperdayakan" oleh Iblis. Lebih jauh, Injil Barnabas menyatakan bahwa Yesus selamat dari penyaliban karena ia diangkat hidup-hidup ke surga, walaupun ada ayat yang menjelaskan siksaan yang dialami Yesu.
Baris 359 ⟶ 362:
== Referensi ==
{{Reflist|2}}
 
== Lihat pula ==
* [[Toledot Yeshu]]
 
== Pranala luar dan teks ==