Termodinamika kimia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Membatalkan 1 suntingan oleh Adftomf (bicara) ke revisi terakhir oleh AABot
Tag: Pembatalan
susunan kalimat dan ejaan.
 
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{rapikan}}
Dalam [[termodinamikaTermodinamika]], termodinamika kimia adalah kajian [[matematika]] tentang keterkaitan antara kalor dan kerja dengan reaksi kimia atau dengan perubahan keadaan fisik dalam batas-batas hukum-hukum termodinamika. Termodinamika kimia dapat dipahami sebagai terapan metode matematika untuk mengkaji permasalahan kimia dan khususnya memiliki perhatian pada kespontanan proses.
 
Struktur termodinamika kimia didasarkan pada dua [[hukum pertama termodinamika]]. Mulai dari hukum termodinamika pertama dan kedua, empat persamaan yang disebut "persamaan dasar Gibbs" dapat diturunkan. Dari keempat persamaan tersebut, banyak persamaan yang menghubungkan sifat-sifat termodinamika dari sistem termodinamika dapat diturunkan dengan menggunakan matematika yang relatif sederhana. Ini menguraikan kerangka matematika termodinamika kimia.<ref name="Book1" >{{cite book | last = Ott | first = Bevan J. |author2=Boerio-Goates, Juliana | title = Chemical Thermodynamics – Principles and Applications | publisher = Academic Press | year = 2000 | isbn = 0-12-530990-2}}</ref>
Baris 6:
==Sejarah==
[[File:Willard Gibbs.jpg|upright|thumb|[[J. Willard Gibbs]] - bapak ''termodinamika kimia'']]
Pada tahun 1865, fisikawan Jerman yang bernama [[Rudolf Clausius]], dalam Teori Mekanik Panasnya, mengemukakan bahwa prinsip-prinsip [[termokimia]], seperti [[panas]] yang dihasilkan dalamdari reaksi pembakaran, dapat diterapkan pada prinsip-prinsip [[termodinamika]].<ref>Clausius, R. (1865). ''The Mechanical Theory of Heat – with its Applications to the Steam Engine and to Physical Properties of Bodies.'' London: John van Voorst, 1 Paternoster Row. MDCCCLXVII.</ref> Berdasarkan karya ilmiah dari Clausius, antara tahun 1873-761876, fisikawan matematika Amerika yang bernama Willard Gibbs menerbitkan tiga makalah,. Makalah yang paling terkenal adalah makalah [[On the Equilibrium of Heterogeneous Substances]]. Dalam makalah ini, Gibbs menunjukkan bagaimana dua [[hukum termodinamika]] pertama dapat diukur secara grafis dan matematis untuk menentukan [[Kesetimbangan termodinamik|kesetimbangan termodinamika]] dari [[reaksi kimia]], serta kecenderungannya untuk terjadi atau berlanjut. Kumpulan makalah Gibbs menyediakan kumpulan teorema termodinamika pertama dari prinsip-prinsip yang dikembangkan oleh orang lain, seperti Clausius dan Sadi Carnot.
 
Selama awal abad ke-20, dua publikasi besar berhasil menerapkan prinsip-prinsip yang dikembangkan oleh Gibbs untuk proses kimia dan dengan demikian mendirikan dasar ilmu termodinamika kimia. Yang pertama adalah buku teks ''Termodinamika dan [[Energi bebas termodinamika|Energi Bebas]] Zat Kimia'' tahun 1923 oleh [[Gilbert N. Lewis]] dan Merle Randall. Buku ini bertanggung jawab untuk menggantikan [[afinitas kimia]] dengan istilah energi bebas di dunia berbahasa Inggris. Yang kedua adalah buku ''Modern Thermodynamics by theThe methodsMethods of Willard Gibbs'' tahun 1933 yang ditulis oleh E. A. Guggenheim. Dengan cara ini, Lewis, Randall, dan Guggenheim dianggap sebagai penemu termodinamika kimia modern karena kontribusi besar dari kedua buku ini dalam menyatukan penerapan termodinamika padadi bidang kimia.<ref name="Book1" />
 
== Gambaran Umum ==
Tujuan utama dari termodinamika kimia adalah pembentukanmembuat kriteria untuk penentuanmenentukan kelayakan atau spontanitas dari transformasi yang diberikan.<ref>Klotz, I. (1950). ''Chemical Thermodynamics.'' New York: Prentice-Hall, Inc.</ref> Dengan cara ini, termodinamika kimia biasanya digunakan untuk memprediksi pertukaran energi yang terjadi dalam proses berikut:
#[[Reaksi kimia]]
#[[Perubahan fase]]