Aji Pangeran Mangkunegoro: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(7 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 30:
Di bidang keuangan, Aji Pangeran Mangkunegoro membuka tambang batubara baru di Loa Bukit Ulu dan Loa Bukit Ilir untuk menambah sumber pendapatan kesultanan sekaligus menyerap tenaga setempat dengan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat lokal untuk berkerja di kedua pertambangan baru tersebut.
 
Selain pertambangan, Aji Pangeran Mangkunegoro melihat potensi untuk meningkatkan pendapatan kesultanan dengan produksi komoditas karet untuk diekspor, mengingat kebutuhan pasar akan komoditas karet pada saat itu sedang gencar-gencarnya dibutuhkan, terutama di pasar Eropa. Pemerintah kesultanan pun membuka perkebunan karet di Tenggarong Ilir untuk ditanamai tanaman karet, dengan pekerja yang diserap dari masyarakat setemprsetempat pada saat itu. Area yang dijadikan perkebunan karet tersebut lama kelamaan menjadi ramai penduduk dan akhirnya menjadi sebuah pemukiman yang dikenal sebagai [[Timbau, Tenggarong, Kutai Kartanegara|Kampung Timbau]].
 
Pada akhir masa pemerintahan Aji Pangeran Mangkunegoro terlihat beberapa perkembangan signifikan di antaranya peningkatan keuangan kesultanan, penurunan angka pengganguran dan kemiskinan serta pengingkatanpeningkatan nilai ekspor pertambangan dan perkebunan.
 
Pada tanggal 14 November 1920 saat [[Aji Muhammad Parikesit|Aji Kaget]] melakukan penabalan menjadi Sultan Kutai Kartanegara ke-19, maka berakhir pula pemerintahan Dewan Perwalian yang diketuai oleh Aji Pangeran Mangkunegoro.
Baris 148:
### Adji Esah
### Adji Rika / Adji Rikong
# Adji Bahriah gelar Adji Ratu PrabuningratPraboeningrat
## Permaisuri dari Sultan [[Aji Muhammad Parikesit]], mempunyai 5 orang anak:
### Adji Sapiah / Adji Putri Piong
Baris 155:
### Adji Mathilda / Adji Putri Indrasari
### Adji Magdalena / Adji Putri Inderawati
# Adji Senudin gelar Adji Raden Ario AmidjoAmidjojo
## Beristeri Aji Hadijah Binti Aji Datul Raja/Sidatuk Pangeran Adiningrat dari Kerajaan Sambaliung (Berau), Mempunyai 9 orang anak:
### Hj. Adji Aida gelar Adji Ratu Putro Inderaningrat atau Adji Ratu Praboeningrat, Permaisuri dari [[Aji Muhammad Salehuddin II|Sultan Aji Muhammad Salehuddin II]], berputrakan Sultan Aji Muhammad Arifin.
### H. Adji Eddy Amiddin
### Adji Otto Amiddin
### Adji Amiddin Latief
### H. Adji Saifuan Amiddin
### Adji Welly Amiddin
### Adji HaifitzHafidz Amiddin
### Adji Hartati Amiddin
### Adji Arief Amiddin
Baris 181:
### Adji Siti Ramlah
### Adji Asham
# Adji Hasanah gelar Adji Ratu Rebaya Agung II atau Adji Raden Indra Mulya NingratBersuamikanNingrat Bersuamikan Sultan Adji Muhammad Alimuddin
##Adji Meleng Gelar Adji Pangeran Kesuma Adiningrat
##Adji Kaget Gelar Sultan Adji Muhammad Parikesit
Baris 274:
 
== Leluhur ==
{{Ahnentafel-compact5|Aji Aminuddin Gelar Aji Pangeran Mangkunegara|Sultan Aji Muhammad Sulaiman|Aji Soja Gelar Aji Raden Rebaya Agung I|Sultan Aji Muhammad Salehuddin I|Aji Ratu Zuziah|Aji Raga Gelar Aji Pangeran Seri Bangun II|SimLim LuanSiauw Lan Nio|Sultan Aji Muhammad Muslihuddin|Aji Ratu Tatin|12=Aji Pangeran Amjah Mas Aria Gelar Aji Pangeran Seri Bangun I|13=Orang Keluaran|16=Sultan Aji Muhammad Idris|17=Andi Riajang atau Andin Duyah|24=Sultan Aji Muhammad Idris|25=Dayang Sungka|Aji Pangeran Berajanata |14=Laksamana Lim}}
 
== Referensi ==