Davi Sumbing: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Nadira Brosnan (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(10 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox person
| name = Muhammad "Davi" KadaviSumbing
| image =
| caption =
| alt =
| birth_name = Muhammad Kadavi
| birth_date = {{birth date and age|2000|6|16}}
| birth_place = [[Pangkalan Bun]], [[Kalimantan Tengah]], [[Indonesia]]
| baptised =
| disappeared_date =
Baris 21 ⟶ 20:
| monuments =
| nationality =
| other_names = {{hlist|Davi Kadavi, |Davi Sumbing}}
| siglum =
| citizenship =
| education =
| alma_mater = [[AkademiPoliteknik Teknologi Bank DarahAkbara Surakarta]]
| occupation = {{hlist|[[Pelawak tunggal]]|[[aktor]]}}
| years_active = [[2017]]—sekarang2017—sekarang
| era =
| employer =
Baris 72 ⟶ 71:
}}
 
'''Muhammad Kadavi''', yang kemudian dikenal dengan namasebagai '''Davi Kadavi''' atau '''Davi Sumbing''' ({{lahirmati|[[Pangkalan Bun]], [[Kalimantan Tengah]], [[Indonesia]]|16|6|2000}}) adalah seorang [[pelawak tunggal]] dan aktor berkebangsaan [[Indonesia]]. Davi mulai dikenal setelah mengikuti kompetisi ''[[Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV|Stand Up Comedy Indonesia]]'' musim ke-9kesembilan atau SUCI IX yang diadakan oleh [[Kompas TV]] dipada tahun 2021.<ref>[https://suci.kompas.tv/suciix/finalis Stand Up Comedy Indonesia IX]</ref> Davi sendiri mudah dikenali karena ia memiliki kelainan [[celah bibir]] atau sumbing pada bibirnya, sehingga ia termasuk sebagai [[difabel]]. dan justru menjadikan keadaanKeadaan tersebut menjadi inspirasi dari nama panggung yang ia gunakan. Walaupun dengan keadaan tersebut, Davi menjadi salah satu pelawak tunggal atau komika muda potensial di kompetisi SUCI IX, yang juga mencatatkan namanya sebagai finalis difabel di SUCI IX bersama [[Ichal Kate]] setelah [[Dani Aditya]] di SUCI 5.
 
== KarirKehidupan awal ==
Davi mulai mengenal dunia melawak tunggal saat ia masih duduk di bangku SMP.
Terlepas dari kondisinya yang memiliki kelainan [[celah bibir]] atau sumbing sejak lahir, Davi termasuk anak yang berprestasi. Diantaranya Davi pernah mengikuti PORDA dalam seni [[pencak silat]] saat masih duduk di bangku SMA tahun 2017 dan berhasil meraih juara ketiga. Davi sendiri sebenarnya mulai mengenal ''stand up comedy'' saat masih duduk di bangku SMP karena ia menyaksikan video [[Youtube]] ''stand up comedy'' dari [[Bintang Bete]], namun ia masih merasa belum berani karena keadaan dirinya. Barulah ketika duduk di bangku SMA, salah seorang kakak kelasnya mengajaknya latihan dan bergabung di komunitas [[Stand Up Indo]] [[Kabupaten Kotawaringin Barat|Kotawaringin Barat]]. Awalnya Davi hanya membawakan materi yang umum seputar kesehariannya di sekolah dan di lingkungan sekitarnya. Tetapi karena merasa belum menemukan keserasian dalam penyampaian materi komedinya, salah seorang senior kemudian menyarankan untuk membahas mengenai keadaan dirinya sendiri dan mencoba berdamai dengan kondisi yang ia alami. Barulah kemudian Davi menemukan ciri khas yang ia pakai sampai sekarang ketika ber ''stand up comedy'', yaitu kondisinya sebagai seorang dengan keadaan sumbing.
 
Terlepas dari kondisinya yang memiliki kelainan [[celah bibir]] atau sumbing sejak lahir, Davi termasukpernah anakmengikuti yangpekan berprestasi. Diantaranya Davi pernah mengikutiolahraga PORDAdaerah dalam senicabang [[pencak silat]] saat masih duduk di bangku SMA pada tahun 2017 dan berhasil meraih juara ketiga. DaviSemasa sendiriSMA sebenarnya mulai mengenal ''stand up comedy'' saat masih duduk di bangku SMP karena ia menyaksikan video [[Youtube]] ''stand up comedy'' dari [[Bintang Bete]], namun ia masih merasa belum berani karena keadaan dirinya. Barulah ketika duduk di bangku SMApula, salah seorang kakak kelasnyakelas Davi mengajaknya latihan dan bergabung di komunitas [[Stand Up Indo]] [[Kabupaten Kotawaringin Barat|Kotawaringin Barat]]. Awalnya, Davi hanya membawakan materi yang umum seputar kesehariannya pada saat di sekolah dan di lingkungan sekitarnya. TetapiNamun, karena merasa belum menemukan keserasian dalam penyampaian materi komedinya, salah seorang senior kemudiandi komunitas tersebut menyarankan Davi untuk membahas mengenai keadaan dirinya sendiri dan mencoba berdamai dengan kondisi yang ia alami. BarulahSejak kemudiansaat itu, Davi menemukan ciri khas yang ia pakai sampai sekarangkhasnya ketika bermelawak ''stand up comedy''tunggal, yaitu kondisinya sebagaiyang seorang dengandalam keadaan sumbing.
Lulus SMA di tahun 2018, Davi yang merupakan orang [[Pangkalan Bun]] ini kemudian melanjutkan pendidikannya ke kota [[Surakarta|Solo]] yaitu di [[Akademi Teknologi Bank Darah Surakarta]] jurusan D3 Teknologi Bank Darah. Bersamaan dengan menempuh pendidikannya, Davi tetap berlatih ''stand up comedy'' di komunitas [[Stand Up Indo]] [[Surakarta|Solo]]. Di sinilah Davi kemudian menambah ilmu dan mengasah personanya serta mulai memperlebar karirnya sebagai komika, karena pada awal tahun 2020 ia mengikuti audisi Stand Up Comedy Indonesia yang memasuki musim kesembilan dengan tajuk SUCI IX. Davi saat itu mengikuti audisi mini di [[Kota Yogyakarta|Yogyakarta]] dan berhasil memperoleh ''silver ticket''. Namun pada saat yang bersamaan pandemi [[COVID-19]] muncul dan mulai menyebar di [[Indonesia]], sehingga penyelenggaraan SUCI IX ditunda. Beberapa bulan kemudian dengan pergantian format audisi, Davi kembali mengikuti audisi SUCI IX secara daring atau ''online''. Sesuai identitas terdaftar, Davi masuk ke dalam kelompok audisi Indonesia Barat. Hasilnya, Davi akhirnya lolos sebagai finalis SUCI IX dengan memperoleh ''golden ticket'' dan lolos melewati preliminary show.<ref>[https://www.akbara.ac.id/mahasiswa-akbara-surakarta-dapat-golden-tiket-suci-ix/ AKBARA: Mahasiswa AKBARA Surakarta dapat GOLDEN TIKET SUCI IX]</ref> Dalam kompetisi SUCI IX, Davi cukup konsisten dengan persona sumbing ini, hanya saja performanya cenderung turun dari setiap show. Davi akhirnya harus ''close mic'' di 11 besar tepatnya di Show 5 SUCI IX setelah memperoleh akumulasi nilai terendah dari finalis yang tersisa.
 
Setelah lulus SMA, Davi melanjutkan pendidikannya ke [[Surakarta]], yakni di [[Politeknik Akbara Surakarta]] dengan mengambil program studi D-3 Teknologi Bank Darah. Davi berhasil lulus dari sana.<ref>{{cite web|url=https://pddikti.kemdikbud.go.id/detail-mahasiswa/2f0FOqeGEu1XWhH-a6alPiL8paOvE82uLzDW2Rd64tCL80N2WJHmlGBMMJ_C1IptTqeoFg==|website=PDDIKTI|title=Data Mahasiswa}}</ref>
== Acara Televisi ==
== Karier ==
* [[Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV|Stand Up Comedy Indonesia]] ([[Kompas TV]]) sebagai finalis tahun 2021
LulusPada SMAsaat di tahun 2018, Davi yang merupakan orang [[Pangkalan Bun]] ini kemudian melanjutkan pendidikannya ke kota [[Surakarta|Solo]]menempuh yaitupendidikan di [[Akademi Teknologi Bank Darah Surakarta]] jurusan D3 Teknologi Bank Darah. Bersamaan dengan menempuhbangku pendidikannyakuliah, Davi tetap berlatih ''standmelawak up comedy''tunggal di komunitas [[Stand Up Indo]] [[Surakarta|Solo]]. Di sinilah Davi kemudian menambah ilmu dan mengasah personanya serta mulai memperlebar karirnya sebagai komika, karena padaPada awal tahun 2020, iaDavi mengikuti audisi ''[[Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV]]'' yang memasuki musim kesembilan dengan tajuk SUCI IX. Davi saat itu mengikuti audisi mini di [[Kota Yogyakarta|Yogyakarta]] dan berhasil memperoleh ''tiket silver ticket''. Namun, pada saat yang bersamaan, pandemi [[COVIDCovid-19]] muncul dan mulai menyebar di [[Indonesia]], sehingga penyelenggaraan SUCIaudisi IXtersebut ditunda. Beberapa bulan kemudian, dengan pergantian format audisi, Davi kembali mengikuti audisi SUCI IXtersebut secara daring atau ''online''. Sesuai identitas terdaftar, Davi masuk ke dalam kelompok audisi Indonesia Barat. Hasilnya, Davi akhirnya lolos sebagai finalis SUCI IX dengandan memperoleh ''goldentiket ticket''emas, dan lolosserta melewati preliminarypenampilan showpendahuluan.<ref>[https://www.akbara.ac.id/mahasiswa-akbara-surakarta-dapat-golden-tiket-suci-ix/ AKBARA: Mahasiswa AKBARA Surakarta dapat GOLDEN TIKET SUCI IX]</ref> DalamSelama kompetisi SUCI IXberkompetisi, Davi cukup konsisten dengan persona sebagai penderita sumbing ini, hanya sajatetapi performanya cenderung turunmenurun dari setiap showpenampilan. Davi akhirnya harus ''closemenggantung mic''pelantang dipada babak 11 besar, tepatnya di Showpenampilan 5 SUCI IXkelima, setelah memperoleh akumulasi nilai terendah daridibandingkan dengan para finalis yang tersisa.
 
== Filmografi ==
=== Film ===
{| class="wikitable unsortable"
!Tahun
!Judul
!Peran
!Catatan
|-
|2023
|''[[Kultus Iblis (film)|Kultus Iblis]]''
|Pria sumbing
|Karya debut
|-
|2025
|{{pending film|GJLS: Ibuku Ibu-Ibu}}
|
|
|}
{{pending films key}}
 
=== Acara Televisitelevisi ===
* ''[[Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV|Stand Up Comedy Indonesia]] ([[Kompas TV]])'' sebagai finalis tahun (2021)
 
== Diskografi ==
=== Singel ===
* ''"Kerasnya Kota''" (2023) - ''single''<ref>[https://www.poinfomedia.com/lifestyle/6489352075/lagu-kerasnya-kota-viral-begini-sosok-davi-sumbing-dan-lirik-lagu-miliknya Poinfomedia: Lagu Kerasnya Kota Viral! Begini Sosok Davi Sumbing dan Lirik Lagu Miliknya]</ref>
 
== Referensi ==
Baris 89 ⟶ 113:
 
== Pranala luar ==
* {{twitter|kadavik4}}
* {{instagram|davisiumbing}}
* {{id}} [https://www.youtube.com/watch?v=yl8tKFnKgRA Youtube: Davi: Ijab Qabul Orang Sumbing (Audisi SUCI IX)]
* {{id}} [https://www.youtube.com/watch?v=KPdOXqk0SJY Youtube: Davi: Di Dunia Olahraga, Orang Sumbing Dianggap Normal ]
{{Stand Up Comedy Show}}
 
{{Authority control}}