Mohammad Reza Pahlavi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k sedikit ubah tata bahasa
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android App section source
 
(2 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 19:
|predecessor2 = [[Reza Shah|Reza Shah Pahlavi]]
|successor2 = [[Reza Pahlavi]]
|issue = [[Shahnaz Pahlavi]]<br/>[[Reza Pahlavi]]<br/>[[Farahnaz Pahlavi]]<br/>[[Ali-Reza Pahlavi]]<br/>[[Leila Pahlavi]]
|full name = ''Mohammad Reza Shah Pahlavi''<br/>{{lang-fa|محمد رضا شاه پهلوی}}
|spouse = [[Fawzia dari Mesir]] <br/><small>(menikah 1939; cerai 1948)</small><br/>[[Soraya Esfandiary-Bakhtiary]]<br/><small>(menikah 1951; cerai 1958)</small><br/>[[Farah Pahlavi|Farah Diba]]<br/><small>(menikah 1959; janda 1980)</small>
Baris 121:
Mengenai status [[Bahrain]] (yang dikuasai [[Inggris Raya|Inggris]] sejak abad ke-19, tetapi diklaim Iran sebagai wilayah teritorialnya) dan tiga pulau-pulau kecil di [[Teluk Persia]], Syah membuat kesepakatan dengan Inggris untuk memberikan kemerdekaan kepada Bahrain melalui [[referendum]], yang bertentangan dengan keinginan kaum nasionalis Iran. Sebagai imbalannya, Iran menguasai sepenuhnya pulau-pulau Tunbs Besar, Tunbs Kecil dan [[Abu Musa]] di [[Selat Hormuz]], tiga pulau strategis yang juga diklaim oleh [[Uni Emirat Arab]]. Selama periode ini, Syah menjalin hubungan baik dengan negara-negara Teluk Persia dan hubungan diplomatik yang erat dengan [[Arab Saudi]].
 
Hubungan dengan negara tetangganya, [[Irak]], sering kali sulit dipertahankan lantaran ketidakstabilan politik yang kerap terjadi di negara tersebut. Mohammad Reza Pahlavi tidak percaya baik kepada pemerintahan [[Sosialisme|Sosialis]] pimpinan [[Abdul Karim Qasim]] maupun [[Partai Ba'ath]]. Pada April 1969, ia membatalkan pakta Iran-Irak 1937 yang mengatur pengontrolan Irak atas [[Shatt al-Arab]], dan Iran berhenti membayar pungutan kepada Irak ketika kapal-kapalnya berlayar melintasi [[Shatt al-Arab]].<ref>Karsh, Efraim ''The Iran-Iraq War 1980–1988'', London: Osprey, 2002 pp. 7–8</ref> Ia menjustifikasi tindakanya dengan pendapat bahwa hampir seluruh perbatasan sungai di seluruh dunia memlintang sepanjang ''thalweg'' (alur terdalam), dan dengan mengklaim bahwa kapal-kapal yang melintasi alur tersebut adalah kapal-kapal Iran, maka pakta 1937 tersebut tidaklah adil untuk Iran.<ref>Bulloch, John and Morris, Harvey ''The Gulf War'', London: Methuen, 1989 p. 37.</ref> Irak mengancam perang terhadap tindakan sepihak Iran, tetapi ketika pada [[24 April]] [[1969]] sebuah [[kapal tanker]] Iran dikawal kapal perang Angkatan Laut Iran melintasi Shatt al-Arab, maka Irak tak berkutik karena kemampuan militernya ternyata lebih lemah.<ref name="Karsh, Efraim page 8">Karsh, Efraim ''The Iran-Iraq War 1980–1988'', London: Osprey, 2002 page 8</ref> Pembatalan sepihak Iran atas pakta tahun 1937 menandai dimulainya ketegangan antara kedua negara yang akut yang berlangsung hingga Perjanjian Aljir pada tahun [[1975]].<ref name="Karsh, Efraim page 8" /> Ia mendanai pemberontakan kaum separatis [[Kurdistan Irak|Kurdi]], dan untuk menutupi jejak, ia mempersenjatai dengan persenjataan buatan Uni Soviet yang dirampas Israel dari rezim-rezim Arab dukungan Uni Soviet, dan kemudian dialihkan kepada Iran atas perintah Syah. Operasi awal mengalami kegagalan yang parah, tetapi Syah melanjutkan usahanya mendukung pemberontak untuk melemahkan Irak. Kemudian pada tahun 1975, kedua negara menandatangani Perjanjian Aljir, yang memberikan Irak hak navigasi yang setara di Sungai [[Shatt al-Arab]]. Sementara itu, Syah sepakat untuk mengakhiri dukungannya kepada pemberontak [[Kurdistan Irak|Kurdi]] [[Irak]].<ref>{{cite web|url=http://www.country-data.com/cgi-bin/query/r-6388.html|title=Iran – State and Society, 1964–74|publisher=Country-data.com|date=21 January 1965|accessdate=18 June 2011}}</ref> Syah juga menjalin hubungan dekat dengan [[Hussein dari Yordania|Raja Hussein]] dari [[Yordania]], [[Anwar Sadat]] dari [[Mesir]] dan [[Hassan II dari Maroko|Raja Hassan II]] dari [[Maroko]].<ref>[http://www.commonwealthclub.org/archive/04/04-03pahlavi-speech.html Interview with Farah Pahlavi] {{Webarchive|url=https://archive.istoday/20120731071537/http://www.commonwealthclub.org/archive/04/04-03pahlavi-speech.html |date=2012-07-31 }} Mary Bitterman, 15 March 2004.</ref>
 
Pondasi diplomatik Syah adalah dukungan Amerika Serikat yang akan melindunginya, sehingga ia berani menghadapi musuh yang lebih kuat. Ketika kesepakatan tidak menghalangi kerjasama-kerjasama dan pakta-pakta lainnya, dukungan ini akan menciptakan situasi politik yang stabil di mana Pahlavi dapat melaksanakan reformasinya. Faktor lain yang menuntun Pahlavi dalam kebijakan luar negerinya adalah keinginannya akan stabilitas finansial yang membutuhkan hubungan diplomatik yang kukuh. Faktor ketiga adalah janjinya bahwa komunisme bisa dihalangi di perbatasan Iran jika monarkinya dipertahankan. Pada tahun 1977, kas negara, otokrasi Pahlavi, dan aliansi-aliansi strategisnyalah yang melindungi Iran.<ref>Precht, Henry. [http://www.jstor.org/stable/1148618 "Ayatollah Realpolitik."] ''Foreign Policy'' 70 (1988): 109–28.</ref>
Baris 223:
=== Putri Fawzia dari Mesir ===
 
PemimpinPresiden Turki [[Mustafa Kemal Ataturk]] suatu kali pernah menyarankan kepada [[Reza Shah]] dalam kunjungannya ke [[Turki]] bahwa perkawinan antara Kerajaan Iran dan [[Kerajaan Mesir]] akan menguntungkan bagi kedua negara dan dinasti.<ref name="Afkhami2008">{{cite book|author=Gholam Reza Afkhami|title=The Life and Times of the Shah|url=https://books.google.com/books?id=pTVSPmyvtkAC&pg=PP2|accessdate=4 November 2012|date=27 October 2008|publisher=University of California Press|isbn=978-0-520-25328-5|pages=35}}</ref> Berangkat dari situ, Reza Shah menjodohkan putranya, Mohammad Reza Pahlavi, dengan Putri Fawzia dari Mesir. Putri Dilawar Fawzia dari Mesir (5 November 1921 – 2 Juli 2013), adalah putri dari Raja Fuad I dari Mesir dan Ratu Nazli Sabri, dan sekaligus saudara perempuan dari Raja [[Farouk dari Mesir|Farouk I]]. Mereka menikah pada 15 Maret 1939 di [[Istana Abdeen]] di [[Kairo]].<ref name="Afkhami2008" /> Reza Shah tidak hadir dalam pesta perkawinannya ini.<ref name="Afkhami2008" /> Mereka resmi bercerai pada tahun 1945 (menurut hukum Mesir) dan pada tahun 1948 (menurut hukum Iran). Mereka memiliki seorang putri, Putri Shahnaz Pahlavi (lahir 27 Oktober 1940).
 
=== Soraya Esfandiary-Bakhtiari ===