Danau Towuti: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
EdelPhalis (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
 
(17 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 2:
| lake_name = Towuti
| image_lake = Towuti Danau 2019-09-09 Sentinel 2 SR.jpg
| caption_lake =
| location = [[Sulawesi Selatan]], [[Indonesia]]
| basin_countries= Indonesia
| type = Danau tektonik
| inflow =
| outflow =[[Sungai Larona|Salo Larona]]
| area = {{Convert|561,1 km²|km2|mi2|abbr=on}}
| volume =
| depth =
Baris 16 ⟶ 14:
| shore =
| coords = {{coord|2|45|0|S|121|30|0|E|type:waterbody_region:ID|display=inline,title}}
| pushpin_map = Indonesia Sulawesi
| pushpin_label = ''D. Towuti''
| pushpin_relief = yes
| cities =
| islands =Loeha; Anue
| reference =
|image-width_lakeimage_size=300px}}
|part_of=DAS Pangkeru
|extra=<mapframe latitude="-2.685174" longitude="121.418152" zoom="9" width="300" height="300" text="[[Danau Matano]] (atas), [[Danau Mahalona]] (tengah), Danau Towuti (bawah)" align="center">{
"type": "FeatureCollection",
"features": [
{
"type": "Feature",
"properties": {
"marker-symbol": "dam",
"marker-color": "0050d0",
"title": "Danau Towuti"
},
"geometry": {
"type": "Point",
"coordinates": [ 121.46759, -2.853891 ]
}
},
{
"type": "Feature",
"properties": {
"marker-symbol": "dam",
"marker-color": "0050d0",
"title": "[[Danau Matano]]"
},
"geometry": {
"type": "Point",
"coordinates": [ 121.335754, -2.478017 ]
}
},
{
"type": "Feature",
"properties": {"marker-symbol":"dam", "marker-color":"0050d0", "title":"[[Danau Mahalona]]"},
"geometry": {
"type": "Point",
"coordinates": [ 121.492653, -2.593947 ]
}
}
]
}</mapframe>
}}
'''Danau Towuti''' adalah sebuah [[danau]] yang terletak di [[Sulawesi Selatan]], [[Indonesia]]. Secara administratif, danau ini terletak di Kecamatan [[Towuti, Luwu Timur|Towuti]], [[Kabupaten Luwu Timur]], Provinsi Sulawesi Selatan. Danau ini memiliki lima [[pulau]] di tengah danau yang di antaranya yaitu [[Pulau Loeha]], Pulau Bolong, dan Pulau Kembar.<ref name=":0">{{Cite web|date=2020-02-19|title=Danau Towuti, Danau Purba yang Menawan di Luwu Timur - Celebes|url=https://www.celebes.co/danau-purba-towuti|language=en-US|access-date=2021-02-15}}</ref>
 
Kawasan Danau Towuti merupakan bagian dari [[Taman Wisata Alam Danau Towuti]], yang dikelola oleh [[Balai Konservasi Sumber Daya Alam]] (BKSDA) Sulawesi Selatan, di bawah [[Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia|Departemen Kehutanan Republik Indonesia]].
 
== Sejarah ==
Danau Towuti merupakan danau salah satu danau purba di [[dunia]]. denganPara ilmuwan memperkiran bahwa umur Danau Towuti telah mencapai jutaan tahun.{{Butuh Sampairujukan}}Danau saatTowuti initerbentuk paradari ilmuwan[[Patahan telah(geologi)|patahan]] mengidentifikasiakibat setidaknyaaktivitas 12tektonik danauyang terjadi pada masa [[Pleosen]]. purbaUmur didanau duniadiperkirakan berkisar antara lain1-4 juta tahun yang lalu. Berdasarkan analisis karakteristik endapan, Danau Towuti, [[Danaumerupakan Matano]],,danau [[Danautertua Poso]],[[Danaukedua Titicaca]],di [[Danauantara Biwa]],empat [[Danaudanau Baikal]],lainnya [[Danauyang Kaspia]][[Danaumembentuk Tanganyika|a]],sistem [[Danaudanau Malili Victoria]](Towuti, [[DanauMahalona, Ohrid]]Lontoa dan D[[anauMasapi).{{butuh Malawi]].rujukan}}
 
Danau Towuti terbentuk dari patahan akibat aktivitas tektonik yang terjadi pada masa [[Pleosen]]. Umur danau diperkirakan berkisar antara 1-4 juta tahun yang lalu. Berdasarkan analisis karakteristik endapan, Danau Towuti merupakan danau tertua ke dua di antara empat danau lainnya yang membentuk sistem danau Malili (Towuti, Mahalona, Lontoa dan Masapi)
 
== Global Ecoregions ==
Keunikan danau, ekosistem dan keragaman hayati yang sangat endemis membuat Danau Towuti dimasukkan dalam kategori ''Global Ecoregions'' oleh [[World Wide Fund for Nature]].{{butuh rujukan}}
 
Keunikan danau, ekosistem dan keragaman hayati yang sangat endemis membuat Danau Towuti dimasukkan dalam kategori ''Global Ecoregions'' oleh [[World Wide Fund for Nature]].
 
== Taman Wisata Alam ==
Danau Towuti merupakan salah satu [[kawasan konsevasikonservasi taman wisata di Indonesi]]<nowiki/>aIndonesia. Hal ini berdasarkan surat Keputusan Menteri Pertanian No. 274/Kpts/Um/4/1979 tanggal 24 April 1979 maka kawasan Danau Towuti, Mahalona dan Towuti menjadi kawasan konservasi Taman Wisata Alam dengan nama Taman Wisata Alam Danau Towuti, Taman Wisata Alam Danau Matano dan Taman Wisata Alam Danau Mahalona. Dengan status taman wisata alam maka Danau Matano adalah kawasan pelestarian alam yang terutama dimanfaatkan untuk pariwisata, rekreasi alam dan [[wisata bahari]].<ref>{{Cite web|title=DANAU TOWUTI|url=http://portal.luwutimurkab.go.id/index.php/en/pariwisata/danau-bahari/danau-towuti/9-uncategorised|website=portal.luwutimurkab.go.id|access-date=2021-02-15|archive-date=2020-06-29|archive-url=https://web.archive.org/web/20200629235606/http://portal.luwutimurkab.go.id/index.php/en/pariwisata/danau-bahari/danau-towuti/9-uncategorised|dead-url=yes}}</ref>[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Pad langs drijfvlak Larona Celebes TMnr 10007791.jpg|jmpl|300px|Danau Towuti pada tahun 1930]]
 
== Potensi ==
=== Pariwisata ===
[[Berkas:Danau Towuti.JPG|jmpl|300px|Aktivitas penyeberangan di Danau Towuti]]Kawasan Danau Towuti merupakan daerah pariwisata di Sulawesi Selatan.<ref name=":0" /> Danau ini menawan karena air tawar di dalamnya masih sangat jernih, dengan menggunakan speedboat atau perahu ketinting kita dapat menikmati penggiran danau dengan vegetasi yang menarik seperti Nepenthes spp. yang bergelantungan di tepian danau, banyak jenis anggrek epifit di pepohonan, dan pohon Macadamia hildebrandii yang endemik Sulawesi. Perjalanan untuk ke Pulau Bolong, Pulau Kembar dan Pulau Loeha dapat ditempuh dengan speedboat selama satu hingga dua jam, hal ini karena pengaruh cuaca, angin dan ombak.<section>{{butuh rujukan}}
 
=== Transportasi ===
Danau Towuti juga memiliki fungsi ekinomi buat masyarakat setempat karena Danau ini menjadi jalur penyeberangan dari ibukota kecamatan Towuti ke daerah sekitar Danau Towuti dan merupakan jalur alternatif yang lebih dekat menuju Kendari, [[Sulawesi Tenggara]].{{butuh rujukan}}
</section>
 
== Riset ==
 
=== Fakta ===
Para peneliti dari [[Institut Teknologi Bandung]] (ITB), [[Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia]] (LIPI), dan [[Universitas Brown]] sepakat menyatakan bahwa Danau Towuti merupakan Danau [[Purba tertua]] di Indonesia dan bahkan jauh lebih tua dari [[Danau toba]] di [[SumatraSumatera Utara]].<ref name=":0" /> Hasil riset para peneliti tersebut juga mengungkap bahwa Danau Towuti menyimpan "buku sejarah" iklim terlengkap di Indonesia. "Buku sejarah" itu berupa lapisan-lapisan sedimen yang berada di dasarnya.<ref>{{Cite web|last=Rudi|title=Danau Towuti, Danau Purba Kitab Sejarah Iklim Yang Tersimpan Rapi|url=https://www.nativeindonesia.com/danau-towuti/|website=https://www.nativeindonesia.com/|language=en-US|access-date=2021-02-15}}</ref> "Buku sejarah iklim di Danau Towuti sejauh ini adalah yang paling tebal di Indonesia dan paling rapi," ''Satria Bijaksana"'', pakar geologi dari Institut Teknologi Bandung (ITB). Riset mengungkap bahwa sedimen di dasar salah satu danau tertua itu mencapai ketebalan 300 meter. Diprediksi, sedimen tersebut menyimpan sejarah iklim hingga masa 700.000 tahun lalu.<ref>{{Cite web|date=2015-07-21|title=Menguak Masa Lalu Lewat Sedimen Danau Towuti. Seperti Apa?|url=https://www.mongabay.co.id/2015/07/21/menguak-masa-lalu-lewat-sedimen-danau-towuti-seperti-apa/|website=Mongabay Environmental News|language=en-US|access-date=2021-02-15}}</ref>
 
Antara 16.000 - 33.000 ribu tahun lalu, danau itu ternyata dikelilingi oleh ''grassland'', tetapi jauh sebelum itu dan juga pada saat ini, danau ternyata dikelilingi oleh hutan hujan serta menunjukkan fakta adanya perubahan iklim pada masa lalu. Para Geolog juga menemukan lapisan [[abu vulkanik]]. Itu memberi petunjuk adanya letusan gunung masa lalu. "Dengan lapisan yang cukup tebal, ada dua kemungkinan, yang terjadi mungkin ''mega eruption'' atau gunungnya ada di dekat danau," .{{butuh rujukan}}
 
=== Kondisi air ===
Danau Towuti sangat mengesankan kareana [[kearifan lokal]] masih terjaga kelestariannya hingga saat ini kita semua masih bisa berkaca di jernihan air Danau Towuti. Kondisi air Danau Towuti yang hangat, sangat dalam, kaya kandungan besi tetapi minim kandungan oksigen oleh banyak peneliti dianggap memiliki kondisi yang sama dengan kondisi laut bumi pada masa Arhaean Eon sekita 2,5 juta tahun yang lalu.{{butuh rujukan}}
 
=== Flora ===
Danau Towuti memiliki spesies tanaman, para peneliti mengidentifikasi jenis anggrek epifit di pepohonan dan pohon Macadamia hildebrandi tumbuhan pinang-pinangan (Hydriastele) yang masuk dalam kategori endemik, H.C. Hopkins menyatakan bahwa ''Weinmannia devogelii''. Hopkins merupakan tumbuhan endemik Danau Matano.{{butuh rujukan}}
 
=== Fauna ===
Danau Towuti adalah danau tektonik yang merupakan danau air tawar terbesar di Indonesia setelah danau Toba, Danau ini memiliki 6 spesies kerang (Tylomelania), 3 spesies kepiting (Gecarcinucidae), 6 spesies udang dan 10 spesies ikan bersirip tajam (Thelmaterinidae) Salah satu spesies yang menarik adalah ikan butini (Glossogobius matanensis) yang hidup di dasar danau. Ikan Opudi (Telmatherina celebensis) termasuk salah satu ikan hias yang diperdagangkan baik dalam negeri maupu luar negeri. Nama dagang ikan ini adalah ''Celebes Rainbow Fish'' atau ''Celebes Sail Fish'' dan merupakan salah satu tempat habitat buaya terbesar di Indonesia.{{butuh rujukan}}
 
== Tokoh legenda ==
Baris 67 ⟶ 98:
* [[We Nyili Timo]]
* [[Batara Lattu]]
 
== Lihat pula ==
 
* [[Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai|Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS)]]
* [[Daerah aliran sungai|Daerah Aliran Sungai (DAS)]]
* [[Daftar daerah aliran sungai di Indonesia|Daftar daerah aliran sungai (DAS) di Indonesia]]
* [[Irigasi Premium]]
* [[Wilayah sungai|Wilayah sungai (WS) dan pembagiannya di Indonesia]]
 
== Referensi ==