Dampak pandemi COVID-19 terhadap komunitas LGBT: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k ~cite |
|||
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
'''Dampak
== Latar
Negara yang tergabung pada PPB dihimbau oleh badan internasional tersebut untuk serius dalam menangani dan membuat kebijakan mengenai pandemi Covid 19 dan damapknya, serta akibat yang di dapatkan oleh kaum lesbian, gay, bisexsual, serta transgender di dunia. Pandemi yang melanda beberapa tahun itu, ditakutkan sangat berpengaruh pada kesehatan kaum LGBT dan lingkungan sekitarnya.{{Butuh rujukan}}
== Efek
[[Pandemi Covid-19|Pandemi COVID-19]] mempunyai efek sangat besar terhadap semua kelompok manusia di dunia, salah satunya ialah orang dengan komunitas LGBT. Bertahan hidup setalah mengalai gempuran masa-masa krisis tersebut bukanlah hal yang mudah, dikarenakan banyak berbagai sektor kehidupan yang lpengoperasiannya kurang stabil bahkan ada yang berhenti, seperti halnya ekonomi, sosial. Sama halnyan dengan kaum LGBT, selepas pandemi hilang, pasti merasakan suatu hal yang baru. {{Butuh rujukan}}
== LGBT di Indonesia ==
Deretan hal-hal susah yang beragam telah menambah berat beban kehidupan LGBT. Pandemi COVID-19 telah mengakibatkan hilangnya pekerjaan bagi kaum LGBT di Indonesia, sehingga kapasitas pengangguran menjadi tinggi dan ketidakamanan finansial. Banyak dari mereka yang dipecat ataupun dikurangi waktu efektifnya dalam bekerja.
== Referensi ==
|