Bank Aceh Syariah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Dikembalikan ke revisi 24505583 oleh Badak Jawa (bicara): Spam nomor cs bank (Kedip)
Tag: Pembatalan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(8 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{infobox company
| name = Bank Aceh Syariah<br>PT. Bank Aceh Syariah
| logo = Logo Bank Aceh Syariah.png
| caption = Logo Bank Aceh Syariah
Baris 27:
| assets = Rp 28.7 triliun (2022) <ref>https://drive.google.com/file/d/1FwSgnf6HzQ7DqqG12Sn7vDSG3pZxmDxr/view?usp=share_link</ref>
| equity =
| owner = [[Pemerintah Provinsi Aceh|Pemerintah Aceh]]
| num_employees = 1.899 (2016)
| parent = [[Otoritas Jasa Keuangan]]
| divisions =
| subsid =
Baris 40:
 
== Konversi Sistem Syariah ==
Pihak Bank Aceh akan menyurati sekitar satu juta nasabah bank itu yang memiliki tabungan atau deposito di bawah Rp 200 juta, sekaligus juga kepada sekitar 400.000 lebih debitur. Surat itu berisi pemberitahuan tentang konversi bank ini dari sistem konvensional ke syariah yang rencananya terwujud Agustus 2016 bertepatan HUT ke-43 Bank Aceh. Direktur Utama (Dirut) Bank Aceh, Busra Abdullah, mengatakan proses menyurati ini salah satu tahapan konversi sesuai permintaan pihak [][Otoritas Jasa Keuangan]] (OJK) ke Bank Aceh.<ref name="Mediatama">{{Cite web|url=http://keuangan.kontan.co.id/news/bank-aceh-resmi-jadi-bank-syariah|title=Bank Aceh resmi jadi bank syariah|last=Mediatama|first=Grahanusa|date=2016-09-19|website=kontan.co.id|language=id|access-date=2019-11-28}}</ref>
 
Sedangkan tahapan satu lagi, kata Busra menjadi tanggungjawab Tim Konversi [[Pemerintahan aceh|Pemerintah Aceh]] untuk meminta [[Dewan Perwakilan Rakyat Aceh|DPRA]] mencabut Qanun ''Spin Off'' (pemisahanan) unit Bank Aceh Syariah dari induk konvensional yang sudah disahkan, sebelum akhirnya disepakati konversi itu sepenuhnya dari sistem konvensional ke syariah.