Elza Syarief: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib) |
Ariandi Lie (bicara | kontrib) |
||
(19 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{for|[[aktris]] [[Indonesia]]|Elsya Syarif}}
{{Multiple issues|
{{Riset asli}}
{{COI}}
{{refimprove}}
}}
{{Infobox person
| name = Elza Syarief
Baris 6 ⟶ 12:
| birth_name = Elza Syarief
| birth_date = {{birth date and age|1957|7|24}}
| birth_place = [[Jakarta]],
| occupation = [[Advokat]], [[Dosen]], [[Pengusaha]]
| spouse = {{ubl|{{marriage|Laksamana Muda (Purn.) H. [[Yuswaji]], S.IP., MBA.|2001|2016|reason=divorced}}<ref>https://nasional.tempo.co/read/9629/suami-elza-istri-saya-target-operasi-polisi</ref><ref>https://books.google.co.id/books?id=8jFIDwAAQBAJ&pg=PR10</ref><ref>https://putusan3.mahkamahagung.go.id/direktori/putusan/58491f67d2181e3eb5bd462295844af8.html</ref>|{{marriage|Clay Arfa, Bac, BTS, MBA. |2018}}}}
| children =
| parents = Drs. Syarief Samsuddin (ayah) <br /> Hj. Betty (ibu)
| website = {{url|www.elzalaw.com}}
| alma_mater = [[Universitas Jayabaya]]{{br}}[[Universitas Padjadjaran]]
| party =
}}
'''Elza Syarief''' ({{lahirmati|[[Jakarta]]|24|7|1957}}) merupakan advokat, politikus, pengusaha, dosen, dan pakar hukum Indonesia. Ia banyak dikenal sebagai kuasa hukum para selebritis dan pengusaha. Selain itu ia juga menjadi dosen tetap dan guru besar di [[Universitas Internasional Batam]] untuk pasca sarjana dan di beberapa universitas antara lain [[Universitas Jayabaya]], [[Universitas Tarumanegara]], Universitas
▲Ia banyak dikenal sebagai kuasa hukum para selebritis dan pengusaha. Selain itu ia juga menjadi dosen tetap di Universitas Internasional Batam untuk pasca sarjana dan di beberapa universitas antara lain Universitas Jayabaya, Universitas Tarumanegara, Universitas Tujuh Belas Agustus, Universitas Pancasila, Iblam dan juga sebagai pengajar tetap bagi para calon advokat di FHP Law School <ref>https://fhp-edulaw.com/pengajar-fhp-edulaw/</ref> serta di Perkumpulan Penasihat dan Konsultan Hukum Indonesia (PERHAKHI).
Pada
Elza Syarief hingga saat ini juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum di Ikatan Keluarga Minang.
Pada tahun 2014
Elza Syarief juga sebagai
Karena melihat perpecahan organisasi advokat kemudian Elza pada 5 Juni 2021 mendirikan organisasi advokat Perkumpulan Penasihat dan Konsultan Hukum Indonesia ([[PERHAKHI]]) bersama rekan-rekannya yaitu [[Pitra Romadoni]], Angelieke Jeanette Rugrebregt, dan lainnya.<ref>https://www.projustisianews.com/nasional/dipimpin-ketum-elza-syarief-dan-sekjen-pitra-romadoni%C2%A0-perhakhi-resmi-berdiri/</ref><ref>https://suaraindependentnews.id/elza-syarief-tunjuk-pitra-romadoni-gawangi-perhakhi/</ref><ref>https://berita.news/2021/06/25/masuk-jajaran-teras-dpp-perhakhi-ini-harapan-andi-bashar/</ref> Elza Syarief menjabat sebagai ketua umum PERHAKHI sejak 28 Maret 2022.
Elza Syarief memiliki beberapa Perusahaan antara lain PT. GARD (Security), PT. Kebun Citra Nugraha (Perkebunan), PT. Cemerlang Bumi Makmur (Ziolith), PT.Agung Jaya Mandiri (Andesit), PT. Batu Besi Kencana (Iron Ore), PT. Indomus Esa(Pasir Besi).
== Latar belakang dan pendidikan ==
Elza Syarief berasal dari keluarga [[Minangkabau]]. Ia anak sulung dari tiga bersaudara. Ayahnya Drs. Syarief Samsuddin, seorang dosen ekonomi lulusan dari Universitas Indonesia tahun 1958. Ayahnya merupakan pejabat tinggi pada [[Bank Rakyat Indonesia]],<ref>https://books.google.co.id/books?id=NKXmJl66CWkC&pg=PA37</ref> dengan jabatan terakhir sebagai Direktur Muda Bank Rakyat Indonesia dan ibunya Betty Boerhanuddin lahir di [[Palembang]].<ref>https://pilarbangsanews.com/2017/10/25/dr-elza-syarief-pengacara-kondang-itu-asli-urang-pasisir-selatan-sumbar/</ref><ref name=bio1>https://tokoh.id/biografi/2-direktori/takkan-berhenti-menolong-orang/</ref>
Elza menamatkan pendidikan di [[SMA Xaverius Bandar Lampung]] pada 1975.<ref>https://kbr.id/kenalicaleg/caleg/kualitas_detail/id/1677.html</ref><ref>https://web.archive.org/web/20211119163144/http://dct.kpu.go.id/images/dokumen/DPR/1802/10/01.pdf</ref> Ia meraih gelar Sarjana Hukum dari Fakultas Hukum [[Universitas Jayabaya]] pada 1987, Magister Hukum di bidang Hukum Bisnis dari [[Universitas Padjajaran]] pada tahun 2003 dengan nilai Cumlaude, dan Doktor di bidang Hukum Bisnis dari Universitas Padjajaran pada 2009 dengan nilai Cumlaude.<ref name="bio2">https://tokoh.id/tokoh/direktori/elza-syarief/
Artikel Elza pada tanggal 16-17 November 2015 telah diaccepted di Youngsan University (Busan,South Korea).
Baris 52 ⟶ 56:
Karier pengacaranya bermula ketika ia ikut bergabung dengan Ikatan Warga Satya, yaitu kumpulan mantan CPM maupun POM AD. Elza sempat berkarier di kantor pengacara milik [[O.C. Kaligis]] sebelum akhirnya pada tahun [[1991]] ia membuka kantor hukum sendiri, Elza Syarief & Partner. Elza banyak menangani kasus-kasus korporat besar, terutama perusahaan milik keluarga Soeharto. Beberapa perusahaan yang ditanganinya ialah Mandala Permai, Citra Nasional, Timor Motor, Timor Industri Complement, Mandala Citra Unggulan, serta Humpuss.<ref>http://majalah.tempointeraktif.com/id/arsip/2002/05/13/WAW/mbm.20020513.WAW119597.id.html{{Pranala mati|date=Januari 2023 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Penampilannya tenang, simpatik, sabar serta cerdas dengan pengalamannya sebagai pengacara kawakan, menumbuhkan kepercayaan di keluarga [[Soeharto]]. Dia pernah menjadi pengacara [[Bambang Trihatmodjo]] dan [[Siti Hardijanti Rukmana]]. Namanya sontak menjadi terkenal setelah ia menjadi kuasa hukum [[Tommy Soeharto]] dalam kasus tukar guling [[Bulog]] dengan [[Goro Batara Sakti|Goro]], perusahaan milik Tommy.<ref name=bio1/> Dan Tommy bebas dalam kasus ini yang ditangani oleh Elza Syarief.
Demikian juga kasus yang menarik
Selain menjadi advokat korporat besar, Elza juga sering menangani kasus-kasus selebritis. Beberapa kasus selebritis yang telah ia tangani antara lain kasus [[Kristina]] dalam upaya perceraiannya dengan Al-Amin Nasution, sebagai pengacara [[MD Entertainment]] yang berkasus dengan [[Cinta Laura]], menjadi pengacara [[Maia Estianty]] dalam upaya perceraian dengan [[Ahmad Dhani]], kuasa hukum [[Tamara Bleszynski]],
Sebagai akademisi, Elza mengajar sebagai dosen di [[Universitas Internasional Batam]] (UIB) sejak 2010.<ref>https://pddikti.kemdikbud.go.id/data_dosen/98F31F8D-E6AE-4743-B0A2-15855873A8EE/CF98F9A8-DD36-4590-898D-C9391A127ACC</ref> Ia dikukuhkan sebagai guru besar hukum di UIB pada 14 September 2023.<ref>https://www.beberin.com/prof-elza-syarief-resmi-dikukuhkan-menjadi-guru-besar-universitas-internasional-batam-uib/</ref>
Elza juga menjadi anggota advokat Tim Merah Putih yang mengusung pasangan [[Prabowo Subianto]]–[[Hatta Rajasa]] untuk gugatan hasil Pilpres 2014 di [[Mahkamah Konstitusi]].<ref>https://jpnn.com/news/di-mk-hampir-tuntas-kubu-prabowo-hatta-bakal-lanjut-ke-ptun</ref>▼
Pada tahun 2006, Elza ikut serta mendirikan [[Partai Hanura]] tetapi ia dipecat pada tanggal 24 Juli 2014 karena Elza tidak setuju adanya pernyataan bahwa
▲Elza juga menjadi anggota advokat Tim Merah Putih yang mengusung pasangan [[Prabowo Subianto]]–[[Hatta Rajasa]] untuk gugatan hasil Pilpres 2014 di [[Mahkamah Konstitusi]].<ref>https://jpnn.com/news/di-mk-hampir-tuntas-kubu-prabowo-hatta-bakal-lanjut-ke-ptun</ref>
Kemudian akhir April 2015, Elza dilantik oleh Bapak Prabowo Subianto menjabat sebagai Ketua Divisi Penyelesaian Sengketa di Mahkamah Konstitusi Gerindra.
Baris 66 ⟶ 72:
Kemudian tahun 2019 Elza ditunjuk sebagai Ketua Mahkamah Partai di Partai Berkarya tetapi Partai Berkarya diambil alih oleh Muchdi P.R.
Elza juga sebagai kuasa hukum dari [[Eurico Guterres]] orang NTT pro integrasi dan akhirnya di Mahkamah Agung dia dibebaskan. Elza juga sebagai Kuasa Hukum [[Fadel Muhammad]] Wakil Ketua MPR RI.
Elza menjadi Narasumber di berbagai Televisi dan Acara-Acara di berbagai Televisi.
Baris 81 ⟶ 87:
== Kasus ==
Pada
Dahulu Bapak AKBP Budi Waseso dengan jabatan terakhirnya Bapak Komjen Pol Budi Waseso. di mana telah ditemukan oleh penyidik Bapak AKBP Budi Waseso bahwa adanya rekayasa terhadap Elza Syarief. Sehingga dikeluarkan pada tanggal 22 September 2006 Surat No Pol B.28t/IX/2006/Divpropam yang ditanda tangani Irjen Drs. Alexius Mogot, M.Si.
Baris 93 ⟶ 99:
Kemudian dikatakan bahwa yang dibicarakan adalah tentang masalah hukum saja. Elza sebagai kuasa hukum dari Sajad Ukra tidak bisa dipertemukan dengan principal yaitu Nikita Mirzani. Jadi Elza merasa aman tidak akan dipertemukan dalam satu frame dengan Nikita Mirzani selaku Principal. Jadi Elza hanya boleh dipertemukan dengan kuasa hukum juga. Ternyata faktanya Sewaktu Elza dipanggil di acara tersebut, ternyata masih ada Nikita di ruangan tersebut sehingga Elza satu frame dengan Nikita.
Pada saat Hotman menanyakan sampai di mana laporan Sajad Ukra, Elza menyatakan bahwa perkembangan kasusnya Nikita Mirzani sudah dinyatakan tersangka oleh Polda Metro Jaya. Atas kata-kata tersebut langsung Nikita Mirzani mencak-mencak, memaki, melempar handphone, melempar kacamatanya ke arah Elza tetapi tidak dikenakan. Kemudian memaki dan mengatakan kata-kata tidak senonoh tetapi Elza diam saja.(Tidak terjadi pertengkaran hanya sepihak saja dari
Atas tindakan yang tidak sopan dan tidak manusiawi tersebut Elza telah melaporkan kepada Dewan Pers dan kepada Komisi Penyiaran Indonesia dan keluarlah Surat Keputusan dari Komisi Penyiaran Indonesia yang menghukum acara Hotman Paris Show yaitu menghentikan acara Hotman paris show sebanyak 2(dua) episode tidak boleh tayang sebagai hukumannya. Atas kejadian yang tidak manusiawi tersebut serta merendahkan harkat martabat dari Elza dan ternyata Nikita melanjutkan dengan melakukan posting-posting memfitnah, melecehkan dan menghina harkat dan martabat Elza di Instastory di Instagram Nikita Mirzani.
Baris 133 ⟶ 139:
* {{Kapanlagi|e|elza_syarief}}
* [http://www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/e/elza-syarief/index.shtml/ Tokoh Indonesia.Com] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100212224828/http://www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/e/elza-syarief/index.shtml |date=2010-02-12 }}
{{Authority control}}
{{DEFAULTSORT:Syarief, Elza}}
[[Kategori:Pengacara Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh hukum Minangkabau]]
[[Kategori:Tokoh dari Jakarta]]
[[Kategori:Politikus Partai Gerakan Indonesia Raya]]▼
[[Kategori:Alumni Universitas Jayabaya]]
[[Kategori:Alumni Universitas Padjadjaran]]
[[Kategori:Dosen Indonesia]]
[[Kategori:Profesor Indonesia]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
▲[[Kategori:Politikus Partai Gerakan Indonesia Raya]]
[[Kategori:Politikus Partai Hati Nurani Rakyat]]
[[Kategori:Politikus perempuan Indonesia]]
|