Gunung Kamojang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Dasnusantara (bicara | kontrib)
+kategori DAS
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(2 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 16:
}}
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM De Engelse vlakte oftewel het Engelse park in de omgeving van de Kawah Kamojang TMnr 60054011.jpg|jmpl|300px|"Lebak Inggris" atau "Taman Inggris" di Kawah Kamojang (tahun 1910-1940)]]
'''Gunung Kamojang''' (dikenal luas dengan nama '''Kawah Kamojang''') merupakan sumber [[panas bumi]] yang terletak di [[Jawa Barat]], [[Indonesia]]. Dalam sejarahnya, dikenal sebagai bagian dari [[gunung berapi]] yang bernama [[Gunung Guntur]], tetapi kawah ini dikelompokkan ke dalam gunung berapi aktif tersendiri karena aktivitas panas bumibuminya.<ref name="gvp"/>
 
== Sejarah ==
Usulan JB Van Dijk pada tahun 1918 untuk memanfatkan sumber energi panasbumi didaerah kamojang, Jawa Barat, merupakan titik awal dari perkembangan panasbumi di Indonesia. Secara kebetulan, peristiwa itu bersamaan waktu dengan awal pengusahaan panasbumi di dunia, yaitu di Larnderello, [[Italia]], yang juga terjadi pada tahun 1918. Bedanya, kalau di Indonesia masih sebatas usulan, di Italia pengusahaan telah menghasilkan uap alam yang dapat dimanfaatkan untuk membangkitkan tenaga listrik.
 
Pada tahun 1926, pemerintah kolonial Belanda melakukan pengeboran dangkal antara 60 – 128 meter di lapangan panas bumi Kawah Kamojang. Hingga dua tahun kemudian, lima sumur eksplorasi panas bumi pun tersedia di sana. Dari lima sumur itu, sumur KMJ-3 dengan kedalaman 66 meter sampai saat ini masih menyemburkan uap.
Baris 46:
 
{{DEFAULTSORT:Kamojang, Gunung}}
[[Kategori:Gunung di Jawa Barat]]
 
 
{{Gunung-di-indonesia-stub}}
[[Kategori:DAS Citarum]]
[[Kategori:Gunung berapi di Jawa Barat]]