Ancol, Pademangan, Jakarta Utara: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Merapikan artikel, removed stub tag
 
(2 revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 15:
==Sejarah==
===Zaman prakolonial===
Nama Ancol merujuk pada sebuah kali yang terletak sekitar 3km3 km di timur Pelabuhan Sunda Kelapa dan daerah yang mengelilinginya. Mulut Kali Ancol terletak pada daerah yang kini menjadi [[Taman Impian Jaya Ancol|Putri Duyung Cottage]]. Daerah yang mengelilingi kali Ancol dulunya adalah dataran rendah pantai yang berisi air payau, [[hutan mangrove]] dan [[rawa-rawa]].
 
Ada juga yang menyebutkan bahwasanya nama Ancol merupakan bunyi dari suatu benda kecil jatuh ke air yang menimbulkan suara dan gemercik kecil bersuara Anclom dan lambat laun menjadi Ancol.
Baris 21:
Sebutan Ancol pertama kali muncul dalam naskah ''[[Carita Parahyangan]]'' (''Koropak 406''), sebuah lembaran lontar ber[[bahasa Sunda Kuno]] yang ditulis pada abad ke-16. Lembaran ini bercerita tentang upaya [[Kesultanan Banten]], [[Kesultanan Cirebon]], dan [[Kesultanan Demak]] menyerang [[Sunda Kelapa]]. Daerah Ancol disebut sebagai salah satu daerah strategis untuk menyerang Sunda Kelapa:{{sfn|Aca|1968}}
 
{{quote|''…Disilihan inya ku [[Surawisesa|prebu Surawisésa]], inya nu surup ka padarén, kasuran, kadiran, kuwanén. Prangrang lima welas kali hanteu éléh, ngalakukeun bala sariwu. Prangrang ka Kalapa deung Aria burah. Prangrang ka Tanjung. Prangrang ka '''Ancol''' kiyi….''}}
 
===Kedatangan orang Eropa===
[[File:AMH-4741-NA Map of Batavia and environs.jpg|thumb|right|Daerah pantai Batavia, terlihat Kali Ancol di timur (bagian kiri gambar ini). Beberapa vila ditemukan di Kanal Ancol, yang dibangun untuk menghubungkan kanal Batavia dengan Kali Ancol.]]
 
Ketika [[Imperium Portugis]] tiba pada akhir abad ke-16, [[Kerajaan Sunda]] [[Pakuan Pajajaran]] yang beragama Hindu menerima kedatangan mereka dan berharap bahwa orang Portugis akan melindungi mereka dari serangan [[Kesultanan Banten]], [[Kesultanan Demak|Demak]], dan [[Kesultanan Cirebon|Cirebon]], yang beragama Islam. Persekutuan dengan orang Portugis tersebut terjadi, tetapi ketiga kesultanan tersebut yang berada di bawah kepemimpinan [[Fatahillah]] berhasil mengalahkan kerajaan Pakuan Pajajaran dan Imperium Portugis dengan cara menyerang pelabuhan ini dari daerah timur pantai Ancol. Sunda KelapaKalapa kemudian diganti namanya menjadi Jayakarta.
 
[[Image:Johannes Rach jakarta bay.jpg|right|thumbnail|''Slingerland'', di pesisir timur Kali Ancol, merupakan resor pantai yang populer di abad ke-18.]]
Baris 77:
{{Batavia}}
{{Authority control}}
 
 
{{Kelurahan-stub}}