Kereta Rel Listrik Indonesia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) k (via JWB) |
||
(1 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan) | |||
Baris 28:
KRL ini selalu beroperasi dengan rangkaian tunggal (1 rangkaian) sejak awal beroperasi hingga akhir kedinasannya. Rangkaian pertama (TS1) dioperasikan pada tanggal 17 Februari 2003, dahulu berwarna jingga dan sering beroperasi untuk [[Kereta api Serpong Ekspres|KRL Serpong Ekspres]] lintas [[Stasiun Serpong|Serpong]]-[[Stasiun Tanahabang|Tanah Abang]]-[[Stasiun Manggarai|Manggarai]] PP, Sementara rangkaian kedua (TS2) dioperasikan pada tanggal 16 Maret 2003, dengan tampilan warna wajah hijau dan ungu yang beroperasi untuk [[Kereta api Bogor Ekspres|KRL Bogor Ekspres]] lintas [[Stasiun Bogor|Bogor]]-[[Stasiun Tanahabang|Tanah Abang]] PP.
Pada tanggal 30 November 2007, KRL ini beralih fungsi menjadi [[KRL Prajayana|KRL Ekonomi AC lingkar Ciliwung]] lintas [[Stasiun Manggarai|Manggarai]]-[[Stasiun Tanahabang|Tanah Abang]]-[[Stasiun Kampung Bandan|Kampung Bandan]]-[[Stasiun
Namun, mulai tahun 2011, seiring berlakunya pola operasi ''loop line'' Jabodetabek, KRL ini tak lagi mengelilingi seluruh Jakarta. KRL ini menjadi KRL pengumpan (Feeder) lintas [[Stasiun Kampung Bandan|Kampung Bandan]]-[[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta Kota]] dan [[Stasiun Manggarai|Manggarai]]-[[Stasiun Tanahabang|Tanah Abang]]-[[Stasiun Kampung Bandan|Kampung Bandan]]-[[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta Kota]] PP hingga akhir masa kedinasannya pada tahun 2014. Dimana pada 2014, KRL-I mulai digantikan oleh KRL impor Jepang yakni [[Kereta rel listrik JR East seri 205|JR 205]].
Baris 53:
{{kereta-stub}}
[[Kategori:Kereta rel listrik di Indonesia]]
|