Jibril: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k bot Mengubah: tl:Arkanghel Gabriel |
Soufiyouns (bicara | kontrib) + {{Authority control}} |
||
(98 revisi perantara oleh 74 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Ensiklopedia Islam|Muhammad}}
{{Untuk|malaikat dalam agama kristen dan yahudi|Gabriel}}
'''Jibril''' ({{lang-ar|جبرٖيل atau جبرائيل|Jibrīl atau Jibrā'īl}}, {{Hebrew Name|גַּבְרִיאֵל|Gavri'el|Gaḇrîʼēl|Allah (=El) kekuatanku}}, {{lang-en|Gabriel}}) adalah [[malaikat]] yang muncul dalam ajaran [[agama samawi]]. Dalam ajaran agama samawi Jibril dianggap sebagai Pemimpin Malaikat dan bertugas menyampaikan [[wahyu]] dan mengajarkannya kepada para nabi dan rasul.
Malaikat Jibril adalah malaikat yang bertugas menyampaikan wahyu
== Dalam Alkitab ==▼
==
Bentuk fisik
▲Malaikat Jibril adalah malaikat yang bertugas menyampaikan wahyu dan malaikat pembawa rezeki. Malaikat Jibril adalah satu dari tiga malaikat yang namanya disebut dalam Al Quran. Nama Malaikat Jibril disebut dua kali dalam [[Al Quran]] yaitu pada [[surat Al Baqarah]] ayat 97-98 dan [[At Tahrim]] ayat 4. Jibril memiliki beberapa julukan seperti Ruhul Amin dan Ruhul Qudus (Roh Kudus).
Terkadang, ketika Nabi Muhammad SAW sedang berjalan, dia menyaksikan wujud Jibril memenuhi cakrawala, dan jika dia berpaling, dia tetap menyaksikan wujud Jibril di hadapannya. Hal ini menggambarkan betapa besarnya fisik Jibril dalam pandangan mata manusia.<ref>[https://books.google.co.id/books?id=yH5WO6aO4vAC&pg=PA72&dq=wujud%2Bjibril&hl=en&sa=X&ei=XLSQVPSiC8mBygTN14KQAQ&ved=0CCMQ6AEwAQ#v=onepage&q=wujud%2Bjibril&f=false Tariq Ramadhan. ''Muhammad Rasul Zaman Kita.''Halaman 72]</ref>
▲Bentuk fisik Ruhul'qudus, ada tertera dalam uraian mengenai kisah nabi Muhammad, kala beliau mendapat wahyu kali ke dua, dan nabi menuntut untuk bertemu atau melihat rupa asli sang utusan tuhan dari langit dalam rupa yang asli, atau bagaimana sesungguhnya dzat wujud Jibril tanpa rupa samar, sebagaimana di kali-kali yang lain, sang utusan (ruhul'qudus) selalu nampak dalam rupa seorang manusia biasa.
: ''Katakanlah: "Barang siapa yang menjadi musuh Jibril, maka Jibril itu telah menurunkannya (Al Quran) ke dalam hatimu dengan seizin Allah; membenarkan apa (kitab-kitab) yang sebelumnya dan menjadi petunjuk serta berita gembira bagi orang-orang yang beriman. Barang siapa yang menjadi musuh Allah, malaikat-malaikat-Nya, rasul-rasul-Nya, Jibril dan Mikail, maka sesungguhnya Allah adalah musuh orang-orang kafir''.
Dalam
:
▲== Dalam Alkitab ==
Dalam [[Alkitab]] [[Kristen]] ada malaikat yang bernama '''[[Gabriel]]''' yang dalam bahasa Arab dilafalkan "Jibril". Ia adalah malaikat yang menyampaikan berita kelahiran [[Yesus Kristus]] kepada [[Maria]] ({{Ayat|Lukas|1|19}}-26) dan kelahiran [[Yohanes Pembaptis]] kepada [[Zakharia (imam)|Zakharia]], ayahnya. Ia juga menerangkan penglihatan kepada [[Daniel]] ({{Ayat|Daniel|8|16}}; {{Ayat|Daniel|9|21|plain=y}}).
Salah satu perbedaan dengan malaikat Jibril dalam agama Islam adalah bahwa Gabriel dalam [[Alkitab]] [[Kristen]] menyatakan diri "'''melayani Allah dari dekat'''" dan menerima perintah secara langsung dari Allah, dengan kuasa penuh diutus mewakili Allah untuk menemui [[Zakharia]] dan [[Maria]]. Sedangkan "Jibril" dalam agama Islam "'''sama sekali tidak mampu mendekati Allah'''" (dari kisah Isra' Mi'raj).<br>
Gabriel mengatakan kepada Zakharia demikian:
:''Jawab malaikat itu kepadanya: "Akulah Gabriel yang <u>melayani Allah</u> dan aku telah diutus untuk berbicara dengan engkau dan untuk menyampaikan kabar baik ini kepadamu. Sesungguhnya engkau akan menjadi bisu dan tidak dapat berkata-kata sampai kepada hari, di mana semuanya ini terjadi, karena engkau tidak percaya akan perkataanku yang akan nyata kebenarannya pada waktunya."''<ref>{{Alkitab|Lukas 1:19}}</ref>
Frasa "melayani Allah" dalam [[bahasa Yunani]] adalah "παρεστηκὼς ἐνώπιον τοῦ θεοῦ" (''parestēkōs enōpion tou Theou'') yang secara harfiah berarti "'''di hadapan Allah'''", berarti mampu berada sangat dekat dengan Allah. Malahan perkataan yang disampaikannya, yang berasal dari Allah, begitu berkuasanya, sehingga ketika Zakharia meragukan perkataan Gabriel (yang merupakan penyampaian Firman Allah), Zakharia dihukum menjadi bisu dan tidak dapat berkata-kata sampai perkataan Gabriel itu terwujud, yaitu dengan kelahiran [[Yohanes Pembaptis]].<ref>{{Alkitab|Lukas 1:64}}</ref>
== Referensi ==
{{Commons category|Gabriel}}
{{reflist}}
{{Malaikat di Agama Abrahamik}}
[[Kategori:Malaikat|Jibril]]▼
{{Authority control}}
[[Kategori:Tokoh Al-Qur'an|Jibril]]▼
▲[[Kategori:Tokoh yang disebutkan dalam Al-Qur'an|Jibril]]
[[Kategori:Islam dan agama lain]]
▲[[ca:Gabriel]]
|