Aurangzeb: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
(7 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 36:
|regnal name = Alamgir<br>"Penakluk Dunia"}}
'''Aurangzeb''' atau '''Abul Muzaffar Muhiu 'd-Din Muhammad Aurangzeb Alamgir''' (
== Awal Mula Pemerintahan ==
Baris 61:
== Masa Kemunduran ==
[[Berkas:Aurangzeb-portrait.jpg|jmpl|253x253px|Potret Aurangzeb ketika muda]]
Orang – orang Hindu dan orang Eropa telah mengkritik kebijakan Aurangzeb. Orang Inggris menjadi terlibat pada tahun 1686 dalam suatu pertikaian setempat dan membakar kota Hugli. Shaista Khan yang menentang Inggris mengambil langkah–langkah efektif melawan mereka, sehingga mereka digusur dari [[Benggala]]. Mereka lalu kembali ke Benteng St. George di Madras, yang telah mereka bangun pada tahun 1639. Dari sana mereka lalu menuntut Sultan memaafkan mereka dan itu dikabulkan oleh Aurangzeb. Mereka kemudian membangun sebuah
Pada tahun 1678, semua komunitas [[Hindu]] terkemuka: Jat, Satnamis, Maratha, dan Rajhput telah memberontak, yang mana meyakinkan Aurangzeb bahwa orang–orang Hindu sebagian besar tidak setia pada penguasa Muslim. Oleh karenanya ia memutuskan untuk memperlakukan mereka sebagai rakyat jajahan, dan pengganti tuntutan militer dari mereka, menentukan pajak untuk memperoleh hak pilih, berupa Jizyah, bagi mereka. Orang– orang Hindu yang membayar hasil bumi dikecualikan, itu juga berlaku bagi mereka yang melayani suatu kemampuan, baik laki laki maupun perempuan juga dikecualikan. Jizyah merupakan pajak nominal, tetapi orang – orang Hindu tidak menyukainya karena dianggap mendeskriminasikan mereka.
==
''Al-Sultan al-Azam wal Khaqan al-Mukarram Hazrat Abul Muzaffar Muhy-ud-Din Muhammad Aurangzeb Bahadur Alamgir I, Badshah Ghazi, Shahanshah-e-Sultanat-ul-Hindiyyah Wal Mughaliyyah''<ref>https://web.archive.org/web/20150923175254/http://www.asiaurangabad.in/pdf/Tourist/Tomb_of_Aurangzeb-_Khulatabad.pdf</ref>
== Keluarga ==
* Ayah : [[Shah Jahan]]
** Kakek : [[Jahangir]]
*** Kakek buyut : [[Akbar yang Agung]]
*** Nenek buyut : [[Mariam-uz-Zamani|Wali Ni'mat Mariam-uz-Zamani Begum Sahiba]] née Rajkumari Hira Kunwari
** Nenek : [[Jagat Gosaini|Taj Bibi Bilqis Makani]] née Rajkumari Shri Manavati Baiji Lal Sahiba
*** Kakek buyut : Raja Udai Singh Sahib Bahadur
*** Nenek buyut : Rani Manrang Deviji Sahiba
* Ibu : [[Mumtaz Mahal|Nawab Malika-i-Jahan Mumtaz Mahal Begum Sahiba]] née Arjumand Banu Begum Sahiba
** Kakek : Nawab Abu'l Hasan Asaf Khan Bahadur
*** Kakek buyut : Mirza Ghias-ud-din Muhammad Khan
*** Nenek buyut : Asmat Begum Sahiba
** Nenek : Diwanji Begum Sahiba
*** Kakek buyut : Khwaja Ghias-ud-din 'Ali Asaf Khan
'''Permaisuri'''
# Nawab Dilras Banu
'''Ratu'''
# [[Nawab Bai|Nawab Bai Begum Sahiba]]<br>juga dikenal sebagai Rahmat-un Nissa Begum. Ada yang menyebutkan ia putri Tajuddin Khan, Raja Kashmir dari Dinasti Jarral sementara sejarah Mughal menyebutkan ia putri Syed Shah Mir.
# Nawab Sadr-un-Nissa Begum Sahiba<br>putri Mirza Bahman Yar, I'tiqad Khan.
# Aurangabadi Mahal Sahiba<br>masih diperdebatkan apakah ia seorang Kaukasian atau Arzani Begum, putri Shahryar Mirza.
'''Selir'''
# Chattar Bai<br>diberikan kepada Mir Khalil.
Baris 83 ⟶ 96:
# Shahzada Muhammad Sultan Mirza<br>lahir dari Nawab Bai, bergabung dengan Shah Suja dalam perang suksesi melawan Aurangzeb.
# Shahzadi Zinat-un-Nissa Begum<br>lahir dari Dilras Banu Begum, menjadi Ibu Negara (''Padshah Begum'') pada masa pemerintahan ayahnya serta memerintahkan pembangunan Zeenat Masjid atau Ghata Masjid di [[Delhi]], [[India]].
# '''[[Bahadur Shah I|Sultan Muhammad Mu'azzam Mirza]], Shah-i-Alam'''<br>lahir dari Nawab Bai. Naik takhta dengan gelar Bahadur Shah atau Shah Alam setelah menggulingkan Azam Shah
# Shahzadi Badr-un-Nissa Begum<br>lahir dari Nawab Bai, disayangi Aurangzeb karena kebaikan hatinya.
# Shahzadi Zubdat-un-Nissa Begum<br>lahir dari Dilras Banu Begum, menikah dengan Sipihr Shikoh, putra keempat [[Dara Shikoh]].
# '''[[Muhammad Azam Shah|Sultan Muhammad Azam Mirza]], Shah-i-'Ali Jah'''<br>lahir dari Dilras Banu Begum, dikenal sebagai Azam Shah. Pernah menjadi Kaisar Mughal selama kurang dari dua bulan. Tewas dalam pertempuran melawan kakak tirinya, [[Bahadur Shah I|Muhammad Mu'azzam]].
# Sultan Muhammad Akbar Mirza<br>lahir dari Dilras Banu Begum, memberontak melawan Aurangzeb atas hasutan Kaum Rajput.
# Shahzadi Mehr-un-Nissa Begum<br>lahir dari Aurangabadi Mahal, menikah dengan Izzad Bakhsh, putra Murad Bakhsh.
|