Duyung: Perbedaan antara revisi

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Revisi per 11 Oktober 2023 06.08 sunting 182.2.144.241 (bicara) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler ← Revisi sebelumnya		Revisi terkini sejak 15 September 2024 13.26 sunting balikkan Mitgatvm Bot (bicara \| kontrib) Bot 63.383 suntingan k migrasi Tag: AWB
(9 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: {{kegunaan lain}} {{Speciesbox ~~{{Infobox spesies~~ \| fossil_range = {{Fossil range\|~~Early~~Eosen ~~Eocene~~Awal\|~~Recent~~Kini}} \| status = VU \| status_system = iucn3.1 \| status_ref = <ref name=iucn>{{IUCN2008 \| assessors = Marsh, H. \| year = 2008 \| id = 6909 \| title = ~~Julian~~Dugong dugon \| downloaded = 29 December 2008}}</ref> \| trend = Tidak diketahui \| image = Dugong Marsa Alam.jpg \| Seekor duyung di [[Marsa Alam]] Baris 13: \| ordo = [[Sirenia]] \| familia = [[Dugongidae]] \| ~~familia_authority~~greatgrandparent_authority = [[John Edward Gray\|Gray]], 1821 \| subfamilia = '''Dugonginae''' \| ~~subfamilia_authority~~grandparent_authority = [[George Gaylord Simpson\|Simpson]], 1932 \| genus = ~~'''''~~Dugong~~'''''~~ \| ~~genus_authority~~parent_authority = [[Bernard Germain de Lacépède\|Lacépède]], 1799 \| species = ~~'''''D.~~ dugon~~'''''~~ \| binomial = ''Dugong dugon'' \| binomial_authority = ([[Philipp Ludwig Statius Muller\|Müller]], 1776) Baris 30: \| 1 = dugong \| ref1 = <ref name="KBBID dugong">{{id}} Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Republik Indonesia {{cite web\|url=https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/{{urlencode: dugong\|WIKI}}\|title=Arti kata dugong pada Kamus Besar Bahasa Indonesia dalam jaringan\|accessdate=2020-06-16}}</ref> }} adalah sejenis [[mamalia]] laut yang merupakan salah satu anggota [[Sirenia]] atau sapi laut yang masih bertahan hidup selain [[manatee]] dan mampu mencapai usia 22 sampai 25 tahun. Duyung bukanlah ikan karena menyusui anaknya dan masih merupakan kerabat [[evolusi]] dari [[gajah]]. Ia merupakan satu-satunya hewan yang mewakili [[familia\|suku]] [[Dugongidae]]. Selain itu, ia juga merupakan satu-satunya lembu laut yang bisa ditemukan di kawasan perairan sekurang-kurangnya di 37 negara di wilayah [[Indo-Pasifik]],<ref name=IUCNpdf>Marsh et al. 2002. [http://www.iucn.org/dbtw-wpd/edocs/2002-001.pdf Dugong: status reports and action plans for countries and territories] {{Webarchive\|url=https://web.archive.org/web/20070508123219/http://iucn.org/dbtw-wpd/edocs/2002-001.pdf \|date=2007-05-08 }}. IUCN.</ref> walaupun kebanyakan duyung tinggal di kawasan timur Indonesia dan perairan utara [[Australia]]. <ref name="CRCpdf">Lawler et al. 2002. [http://www.reef.crc.org.au/publications/brochures/dugong_2002.pdf Dugongs in the Great Barrier Reef: Current State of Knowledge] {{Webarchive\|url=https://web.archive.org/web/20140221185455/http://www.reef.crc.org.au/publications/brochures/dugong_2002.pdf \|date=2014-02-21 }}. [[Cooperative Research Centre\|CRC]] for The [[Great Barrier Reef]] World Heritage Area.</ref> == Makanan == Baris 44: == Konservasi == Duyung menjadi hewan buruan selama beribu-ribu tahun karena [[daging]] dan [[minyak]]nya. <ref name="AussieFauna">Marsh, Helene. ''[http://www.environment.gov.au/biodiversity/abrs/publications/fauna-of-australia/pubs/volume1b/57-ind.pdf Fauna of Australia: Volume 1B Mammalia: Chapter 57 Dugongidae.] {{Webarchive\|url=https://web.archive.org/web/20070628043908/http://www.environment.gov.au/biodiversity/abrs/publications/fauna-of-australia/pubs/volume1b/57-ind.pdf \|date=2007-06-28 }}'' CSIRO. ISBN 978-0-644-06056-1.</ref> Kawasan penyebaran duyung semakin berkurangan, dan populasinya semakin menghampiri kepunahan.<ref name="IUCNpdf" /> [[International Union for Conservation of Nature\|IUCN]] mengklasifikasikan duyung sebagai spesies hewan yang terancam, manakala [[CITES]] melarang atau mengharamkan perdagangan barang-barang produksi yang dihasilkan dari hewan ini. Walaupun spesies ini dilindungi di beberapa negara, penyebab utama penurunan populasinya di antaranya ialah karena pembukaan lahan baru, perburuan, kehilangan habitat serta kematian yang secara tidak langsung disebabkan oleh aktivitas nelayan dalam menangkap ikan.<ref name="Audobon" /> Duyung bisa mencapai usia hingga 70 tahun atau lebih, serta dengan angka kelahiran yang rendah yang mengancam menurunnya [[populasi]] duyung.<ref name="IUCNpdf" /> Duyung juga terancam punah akibat badai, parasit, serta hewan pemangsa seperti ikan [[hiu]], [[paus pembunuh]] dan [[buaya]]. Duyung dilindungi dalam tiga cakupan konvensi konservasi internasional: Baris 63: # Polusi kimia (misalnya tumpahan minyak dan muatan logam berat) # Perubahan iklim (kejadian cuaca ekstrem dan suhu tinggi)<ref name="iucnredlist.org"/> [[Berkas:Dugong jantan grade 2 rebah dorsal di Waisai, Raja Ampat.jpg\|al=Dugong jantan dengan derajat kematian tingkat 2 (segar)\|jmpl\|Kematian dugong jantan di perairan Waisai, Raja Ampat]] == Habitat == Baris 84 ⟶ 85: [[Kategori:Sirenia]] [[Kategori:Satwa liar dilindungi di Indonesia]] [[Kategori:Mamalia laut]] [[Kategori:Hewan laut]] [[Kategori:Mamalia]] [[Kategori:Hewan]] [[Kategori:Dugong]]