Raudha Thaib: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 23:
[[Profesor|Prof]]. [[Doktor|Dr]]. [[Insinyur|Ir]]. '''Raudha Thaib''', M.P., yang bernama lengkap '''[[Puti]] Reno Raudhatul Jannah Thaib''' atau dikenal pula dengan nama pena '''Upita Agustine''', ({{lahirmati|[[Pagaruyung, Tanjung Emas, Tanah Datar|Pagaruyung]], [[Tanah Datar]], [[Sumatera Barat]]|31|08|1947}})<ref name=":0">{{Cite web|title=Upita Agustine|url=https://ensiklopedia.kemdikbud.go.id/sastra/artikel/Upita_Agustine|website=Ensiklopedia Sastra Indonesia|access-date=2022-11-23}}</ref> adalah seorang sastrawati, budayawati, dan akademisi asal Indonesia serta ahli waris [[Kerajaan Pagaruyung]]. Ia merupakan istri dari sastrawan [[Wisran Hadi]]. Saat ini ia menjadi Ketua Umum Bundo Kanduang Sumatera Barat berdasarkan Musyawarah Besar (Mubes) Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) pada bulan Juni 2010.
== Riwayat Hidup ==
=== Pendidikan dan karier akademik === Raudha Thaib dilahirkan di [[Pagaruyung, Tanjung Emas, Tanah Datar]] pada 31 Agustus 1947 dari pasangan Muhammad Thaib Datuak Panghulu Basa, seorang guru dan Puti Reno Disma Yang Dipertuan Gadih Gadang. Ia merupakan kakak dari [[Muhammad Taufiq Thaib]]. Raudha mengenyam pendidikan di SR [[Batusangkar]] (1960), SMP Batusangkar (1963), dan SMA Batusangkar (1966). Ia meraih gelar Sarjana Pertanian (Insinyur) dari [[Universitas Andalas]] (Unand) pada 1971. Kemudian, ia menjadi dosen di almamaternya. Ia pernah menjabat Ketua Laboratorium Teknologi Benih, Ketua Program Studi Teknologi Benih, dan Senat Akademik Fakultas Pertanian Unand.<ref name=buku>{{Cite book|date=1995|url=https://books.google.com/books?id=5IhwAAAAMAAJ&pg=PA412|title=Profil Tokoh, Aktivis, dan Pemuka Masyarakat Minang|publisher=Permo Promotion|isbn=978-979-8931-00-0|pages=412–414|language=id|access-date=15 Oktober 2023|url-status=live|dead-url=no}}</ref> Ia meraih gelar Magister Pertanian pada 1997 dan Doktor pada 2007.<ref>https://kompas.com/travel/read/2009/04/16/00362259/~Oase~Padamu%20Negeri?page=all</ref><ref>https://pddikti.kemdikbud.go.id/data_mahasiswa/OTQ0MEMyNkUtQkY0NS00N0VGLUE1MUUtQjI2NzhGNkQ3Q0Qx</ref>
Raudha mengajar pada program studi Agroteknologi, Jurusan Budidaya Pertanian, [[Universitas Andalas]], [[Padang]]. Pada tahun 2010, ia dikukuhkan sebagai guru besar Ilmu Teknologi Benih Fakultas Pertanian Universitas Andalas, dan menjadi satu-satunya guru besar bidang ilmu teknologi benih di fakultas tersebut pada saat itu.<ref>https://suprizaltanjung.wordpress.com/2012/05/27/keturunan-raja-pagaruyung-yang-menjadi-guru-besar-unand-2/</ref> Pada 2017, dalam umur 70 tahun ia pensiun sebagai dosen di Unand.<ref>https://www.scribd.com/document/475995258/DUK-DOSEN-2016-perbaikan-xlsx</ref>
=== Karier penulis ===
Ia mulai menulis ketika bersekolah di Fakultas Pertanian [[Universitas Andalas]], [[Padang]]. Mengikuti banyak penulis yang menggunakan nama pena, maka ia menyingkat nama kecilnya menjadi sebuah nama pena: Upita Agustine. Nama itu diambil dari Upik Tando dan bulan Agustus yang merupakan bulan kelahirannya.<ref>Eneste, Pamusuk. ''Proses Kreatif Jilid 4: Upita Agustine, Mengapa dan Bagaimana Saya Mengarang''. Kepustakaan Populer Gramedia.</ref>
Baris 61 ⟶ 62:
{{DEFAULTSORT:Agustine, Upita}}
[[Kategori:Seniman Indonesia]]▼
[[Kategori:Budayawan Indonesia]]
▲[[Kategori:Seniman Indonesia]]
[[Kategori:Seniman Minangkabau]]▼
[[Kategori:Penulis Indonesia]]
[[Kategori:Dosen Indonesia]]
[[Kategori:Dosen Universitas Andalas]]▼
[[Kategori:Profesor Indonesia]]
[[Kategori:Cerdik Pandai Minangkabau]]▼
[[Kategori:Alumni Universitas Andalas]]
[[Kategori:Tokoh Minangkabau]]
[[Kategori:Dinasti Mauli]]
▲[[Kategori:Seniman Minangkabau]]
[[Kategori:Bundo Kanduang Minangkabau]]
▲[[Kategori:Cerdik Pandai Minangkabau]]
[[Kategori:Tokoh Sumatera Barat]]
[[Kategori:Tokoh dari Tanah Datar]]
▲[[Kategori:Dosen Universitas Andalas]]
|