Kamikaze: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
RianHS (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(2 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Other uses}}
{{wikify}}
[[Berkas:Kamikaze zero.jpg|ka|300px|jmpl|Sebuah kamikaze, pesawat terbang 3 sayap, yang akan menabrak [[USS Missouri (BB-63)|USS ''Missouri'']].]]
 
'''Kamikaze''' (神風 ''kamikaze''; secara harfiah berarti "dewa angin") adalah sebuah istilah [[bahasa Jepang]] yang berasal dari nama [[angin topan]] dalam [[legenda]] yang disebut-sebut telah menyelamatkan [[Jepang]] dari [[invasi Mongol ke Jepang|invasi]] [[Kekaisaran Mongol|Mongol]] pada tahun [[1281]].
 
"Kamikaze" dalam [[bahasa Inggris]] umumnya merujuk kepada [[serangan bunuh diri]] yang dilakukan awak pesawat Jepang pada akhir kampanye Pasifik [[Perang Dunia II]] terhadap kapal-kapal laut [[Sekutu]] , sementara "kamikaze" dalam [[bahasa Jepang]] hanya merujuk kepada [[angin topan]].
 
Dalam [[bahasa Jepang]], istilah yang digunakan untuk memanggil unit-unit pelaku serangan-serangan [[bunuh diri]] tersebut adalah ''tokubetsu kōgeki tai'' (特別攻撃隊), yang secara harfiah berarti "unit serangan khusus." Ini biasanya disingkat menjadi ''tokkōtai'' (特攻隊). Pada [[Perang Dunia II]], [[Skuadron|skuadron-skuadron]] bunuh diri yang berasal dari [[Angkatan Laut Kekaisaran Jepang]] disebut ''shinpū tokubetsu kōgeki tai'' (神風特別攻撃隊), di mana ''shinpū'' adalah bacaan ''on-yomi'' untuk karakter [[kanji]] yang sama yang membentuk perkataan ''kamikaze''.
Baris 86 ⟶ 85:
 
Bila seorang pilot [[Pesawat Ohka]] dan Kamikaze lainnya selesai melakukan misinya, Kementerian Angkatan Laut akan mengirimkan surat kepada orang tua pilot tersebut mengenai kematian yang berani demi kehormatan negara. Bukan itu saja, radio dan koran yang menjadi suara pemerintah dalam hal ini. Segala macam serangan Kamikaze dianggap sebagai Divine Heroes. Orang Jepang cenderung menganggap kematian selama masa perang merupakan bunga sakura yang berguguran. Dimana setelah pilot dan pelaut itu meninggal mereka akan bertemu kembali di Altar [[Kuil Yasukuni]] di Tokyo. Pilot Kamikaze juga diperlakukan sebagai dewa dan orang suci. Mereka disebut sebagai washi-kami (dewa elang) dan kaminari-kami (dewa guntur). Admiral Onishi sendiri mengatakan sukarelawan kamikaze pertama juga dianggap dewa. Semua pilot Kamikaze sama seperti anggota lain yang gugur, menerima promosi anumerta dan dekorasi.
 
Selain itu, sebagian besar catatan bunuh diri pelaku bom bunuh diri ditulis untuk menghibur keluarga dan kekasihnya agar mereka tidak berduka atas kematiannya sendiri. Ensign Anazawa, yang keluar dengan syal yang dirajut oleh kekasihnya di lehernya, menulis kepada kekasihnya, ''``Anazawa sudah mati. Aku sudah tidak ada lagi di dunia ini. Jadi lupakan aku, lupakan masa lalu,<nowiki>''</nowiki> Hiduplah di masa depan. , ”''
 
== Akhir Peperangan ==