Piyungan, Bantul: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(6 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 4:
|nama dati2=Bantul
|luas=32,54 km²
|penduduk=
|kelurahan=3
|nama panewu=
|kepadatan=
|provinsi=Daerah Istimewa Yogyakarta
|nama camat=Muhammad Baried, S.Sos. M.M|website=https://kec-piyungan.bantulkab.go.id}}
'''Piyungan''' ({{lang-jv|ꦥꦶꦪꦸꦁꦔꦤ꧀|Piyungan}}) adalah sebuah [[kapanewon]], atau Kecamatan/Distrik di [[Kabupaten Bantul]], [[Provinsi]] [[Daerah Istimewa Yogyakarta]], [[Indonesia]]. Kapanewon Piyungan terletak di perbatasan antara 3 wilayah Kabupaten di Daerah Istimewa Yogyakarta, yaitu antara wilayah Kabupaten Bantul dan Kabupaten Sleman, serta antara wilayah Kabupaten Bantul dan Kabupaten Gunung Kidul. Kapanewon Piyungan memiliki 3 kalurahan yaitu Kalurahan Sitimulyo, Kalurahan Srimulyo dan Kalurahan Srimartani.
Wilayah Kecamatan Piyungan masuk kedalam administrasi Kabupaten Bantul.
Letak daerah ini cukup strategis karena dilalui Jalan Yogyakarta - Wonosari sehingga kegiatan ekonominya relatif maju, sekaligus menjadi pusat perindustrian Kabupaten Bantul. Penduduknya sebagian besar menjadi petani karena daerah ini juga memiliki tanah yang relatif subur.
Di daerah ini juga terdapat beberapa situs peninggalan masyarakat Hindu seperti tempat pemujaan salah satunya berada di dusun Payak, Srimulyo. Oleh karena itu, daerah ini kerap dijadikan latar tempat untuk syuting beberapa film layar lebar Indonesia. Di daerah Piyungan akan direncanakan dibangun kawasan industri.
== Batas wilayah ==
|