Satyayuga: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
M. Adiputra (bicara | kontrib) |
k Menambah Kategori:Hindu menggunakan HotCat |
||
(25 revisi perantara oleh 18 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Hindu Filsafat}}
'''Satyayuga''' ([[Aksara Dewanagari|Dewanagari]]: सत्ययुग ; disebut juga ''Satyuga'', ''Kṛta Yuga'', ''Kertayuga'') dalam ajaran [[agama Hindu]], adalah suatu kurun zaman yang disebut sebagai "zaman keemasan", ketika umat manusia sangat dekat dengan [[Tuhan]] dan para [[Dewa]], ketika kebenaran ada
== Permulaan dari siklus Yuga ==
Baris 6:
Satyayuga atau Kertayuga, merupakan tahap awal dari empat (catur) [[Yuga]]. Siklus Yuga merupakan siklus yang berputar seperti roda. Setelah Satyayuga berakhir, untuk sekian lamanya kembali lagi kepada Satyayuga. Satyayuga berlangsung kurang lebih selama 1.700.000 tahun. Setelah masa Satyayuga berakhir, disusul oleh masa [[Tretayuga]]. Setelah itu masa [[Dwaparayuga]], lalu diakhiri dengan masa kegelapan, [[Kaliyuga]]. Setelah dunia kiamat pada akhir zaman [[Kaliyuga]], [[Tuhan]] yang sudah membinasakan orang jahat dan menyelamatkan orang saleh memulai kembali masa kedamaian, zaman Satyayuga.
==
Satyayuga merupakan zaman keemasan, ketika orang-orang sangat dekat dengan [[Tuhan]]. Hampir tidak ada kejahatan. Pelajaran [[agama]] dan meditasi (mengheningkan pikiran) merupakan sesuatu yang sangat penting pada zaman ini. Konon rata-rata umur umat manusia bisa mencapai
Pada masa Satyayuga, orang-orang tidak perlu menulis kitab, sebab orang-orang dapat berhubungan langsung dengan Yang Maha Kuasa. Pada masa tersebut, tempat memuja Tuhan tidak diperlukan, sebab orang-orang sudah dapat merasakan di mana-mana ada Tuhan, sehingga pemujaan dapat dilakukan kapanpun dan di manapun.
Baris 16:
* [[Yuga]]
|