Pendidikan anak usia dini: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Utilincah (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Dhanuxz (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(13 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Pendidikan di Indonesia}}
'''Pendidikan Anak Usia Dini''' (PAUD) adalah pembinaan '''[[Anak Usia Dini|anak]]''' dari sejak lahir hingga '''usia''' 6 tahun. Pembinaan ini dilakukan sebagai bantuan perkembangan rohani dan jasmani agar '''anak''' siap memasuki '''pendidikan''' lebih lanjut.<ref>{{Cite web|title=Kenapa PAUD itu Penting?|url=https://guruinovatif.id/artikel/kenapa-paud-itu-penting|website=guruinovatif.id|language=id|access-date=2023-01-07}}</ref>Perkembangan motorik ini erat kaitannya dengan perkembangan pusat motorik di otak.<ref>{{Cite web|last=Sujiono|first=Bambang|date=2016-10-31|title=Metode Pengembangan Fisik|url=http://repository.ut.ac.id/4781/1/PGTK2302-M1.pdf|website=Penerbit Universitas Terbuka|access-date=2023-12-12}}</ref> Selain itu '''Pendidikan''' di '''usia dini''' dapat menstimulus perkembangan emosional '''anak''' dan intelektual '''anak'''. Karena '''anak''' akan belajar bagaimana untuk bersabar, mandiri, serta bergaul dengan orang lain.<ref>{{Cite web|title=Kenapa PAUD itu Penting?|url=https://guruinovatifwww.paud.id/@redaksiguruinovatif/kenapapentingnya-paud-itumenurut-pentingpara-ahli/|website=guruinovatifpaud.id|language=id|access-date=20232024-0104-0728}}</ref> Anak usia dini memiliki '''karakteristik''': 1) '''[[Anak Usia Dini|anak usia dini]]''' bersifat unik, 2) berada dalam masa potensial, 3) bersifat relatif spontan, 4) cenderung ceroboh dan kurang perhitungan, 5) bersifat aktif dan energik, 6) egosentris, 7) memiliki rasa ingin tahu yang kuat, 8) berjiwa petualang, 9) anak usia dini memiliki imajinasi dan fantasi yang tinggi, dan 10) anak usia dini cenderung mudah frustasi dan memiliki rentang perhatian yang pendek.<ref>https name=":1" //pustaka.ut.ac.id/lib/wp-content/uploads/pdfmk/CAUD010102-M1.pdf</ref>{{Pendidikan di Indonesia}}
'''Pendidikan anak usia dini''' atau '''PAUD''' adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia 6 tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut. Pendidikan anak usia dini diselenggarakan sebelum jenjang [[pendidikan dasar]].
 
'''Pendidikan anak usia dini''' atau '''PAUD''' adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia 6 tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut. Pendidikan anak usia dini diselenggarakan sebelum jenjang [[pendidikan dasar]].
Pendidikan anak usia dini dapat diselenggarakan melalui jalur [[pendidikan formal]], [[Pendidikan nonformal|nonformal]], dan/atau [[Pendidikan informal|informal]]. PAUD jalur pendidikan formal berbentuk [[taman kanak-kanak]] (TK), [[raudatul atfal]] (RA), atau bentuk lain yang sederajat. Sementara itu, PAUD jalur pendidikan nonformal berbentuk [[kelompok bermain]] (KB), taman penitipan anak (TPA), atau bentuk lain yang sederajat.
 
Pendidikan anak usia dini dapat diselenggarakan melalui jalur [[pendidikan formal]], [[Pendidikan nonformal|nonformal]], dan/atau [[Pendidikan informal|informal]]. PAUD jalur pendidikan formal berbentuk [[taman kanak-kanak]] (TK), [[raudatul atfal]] (RA), atau bentuk lain yang sederajat. Sementara itu, PAUD jalur pendidikan nonformal berbentuk [[kelompok bermain]] (KB), [[taman penitipan anak]] (TPA), [[satuan PAUD sejenis]] (SPS) atau bentuk lain yang sederajat.
 
Pengelolaan dan penyelenggaraan PAUD harus mengacu pada Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak Usia Dini (STPPA). STPPA adalah kriteria tentang kemampuan yang dicapai anak pada seluruh aspek perkembangan dan pertumbuhan. Bermain diperlukan untuk mengembangkan kemampuan berpikir anak.
Baris 15 ⟶ 17:
 
== Tujuan ==
Pada umumunya pendidikan anak usia dini bertujuan mengembangkan berbagai potensi anak sejak dini sebagai persiapan untuk hidup dan dapat menyesuaikan diri dengan lingkungannya.<ref>{{Cite web|last=Tatminingsih|first=Sri, dkk.|date=2019|title=CAUD0101 – Dasar-Dasar Pendidikan Anak Usia Dini (Edisi 2)|url=https://pustaka.ut.ac.id/reader/index.php?subfolder=CAUD010102/&doc=M2.pdf|website=pustaka.ut.ac.id|access-date=2023-12-11}}</ref>
 
Secara lebih rinci tujuan pendidikan anak usia dini sebagai berikut:
Baris 26 ⟶ 28:
# Mengurangi angka buta huruf muda
# Memperbaiki derajat kesehatan dan gizi anak usia dini
# meningkatkan indeks pembangunan manusia.<ref name=":1">{{Cite web|last=Tatminingsih|first=Sri, dkk.|date=2019|title=CAUD0101 – Dasar-Dasar Pendidikan Anak Usia Dini (Edisi 2)|url=https://pustaka.ut.ac.id/readerlib/index.php?subfolder=CAUD010102wp-content/&doc=M2uploads/pdfmk/CAUD010102-M1.pdf|website=pustaka.ut.ac.id|access-date=2023-12-11}}</ref>
 
== Prinsip Pendidikan Anak Usia Dini<ref name=":1" /> ==
== Prinsip Pendidikan Anak Usia Dini<ref>{{Cite web|last=Sutrisni|first=Enny, dkk.|date=2019|title=CAUD0107 – Strategi Pembelajaran Anak Usia Dini (Edisi 2)|url=https://pustaka.ut.ac.id/reader/index.php?subfolder=CAUD010702/&doc=M1.pdf|website=pustaka.ut.ac.id|access-date=2023-12-12}}</ref> ==
 
# Holistik dan Terpadu