Persik Kediri: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Mengganti kategori Tim sepak bola Indonesia dengan Klub sepak bola Indonesia
Tag: Penambahan gelar ( ? ) [ * ] Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(164 revisi perantara oleh 47 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 2:
{{Infobox football club
| clubname = Persik Kediri
| image = Logo_Persik_Kediri.pngjpg
| upright = 01.90
| fullname = Persatuan Sepak bola Indonesia Kediri
| short name = PSIK, KDR
| nickname = ''Macan Putih'' ([[Bahasa Kawi]]:''"Sardula Seta")'',<br/ >''Laskar Jayabaya''
| suporter =
| founded = {{Start date and age|df=yes|1950|5|9}}<ref>https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/avatara/article/view/31865/28909</ref>
| alamat =
| ground = *[[Stadion Gelora Daha Jayati|Gelora Daha Jayati]],<ref>{{cite web |url=https://www.liputan6.com/amp/5394192/bupati-dhito-umumkan-nama-stadion-baru-kediri-gelora-daha-jayati | title= Bupati Dhito umumkan nama stadion baru Kediri: Gelora Daha Jayati |website=liputan6.com| accessdate=16 Oktober 2023|language=id}}</ref>{{br}}[[Kabupaten Kediri]]{{br}}(Kapasitas: 1518.000)
*[[Stadion Brawijaya|Brawijaya]],{{br}}[[Kota Kediri]]
| capacity = 10.000
Baris 18 ⟶ 17:
| chrtitle = Presiden
| chairman = {{flagicon|IDN}} [[Gading Marten]]
| coach ={{Flagicon|BRA}} [[Marcelo Rospide]]
| manajermanager = {{flagicon|IDN}} Mochamad Syahid Nur Ichsan
| asisten pelatih = {{flagicon|IDN}} Mustaqim[[Johan Prasetya]] <br >{{flagicon|IDN}} Johan Prasetyo[[Alfiat]]
| pelatih kiper = {{flagicon|BRA}} [[Carlos Salomão]]
| league = [[Liga 1 (Indonesia)|Liga 1]]
| season = [[Liga 1 (Indonesia) 2023–2024|2023-242023–2024]]
| position = Peringkat9 7dari 18
| pattern_b1 = _persik2324h
| pattern_la1 = _persik2324h
Baris 69 ⟶ 68:
|}
 
'''Persatuan Sepak bola Indonesia Kediri''' ''(disingkat: '''Persik Kediri''')'' merupakan klub [[sepak bola]] profesional [[Indonesia]] yang berbasis di [[Kota Kediri]], [[Jawa Timur]]. Klub didirikan tahun 1950 oleh [[R. Moch Machin|Raden Mas Mochammad Machin]], dan bermarkas di [[Stadion Brawijaya]], Kota Kediri dengan alternatif [[Stadion Gelora Daha Jayati]], [[Kabupaten Kediri]]. Klub saat ini berkompetisi di [[Liga 1 (Indonesia)|Liga 1]] yang merupakan kasta tertinggi sepak bola di [[liga Indonesia]].
 
Persik Kediri dipromosikan ke tingkat atas pada tahun 2002 dan mulai bermain di [[Liga 1 (Indonesia)|Divisi Utama Liga Indonesia]] 2003. Sejak liga Indonesia dimulai di tahun 1994, Persik telah memenangkan masing-masing edisi [[Divisi Utama Liga Indonesia 2003|2003]] dan [[Divisi Utama Liga Indonesia 2006|2006]]<ref>https://repository.unair.ac.id/27812/</ref> Persik Kediri identik dengan jersey kebesaran berwarna [[ungu]]. Tim dengan julukan [[Harimau putih|Macan Putih]] serta memiliki semboyan kebanggaan yaitu Djajati atau ''Panjalu Jayati'' yang berarti Kadiri Menang, diambil dari [[prasasti Hantang]]. Mengisahkan kemenangan [[Kadiri|Kerajaan KaḍiriKāḍiri]]<ref>https://www.britannica.com/place/Kadiri</ref> dengan rajanya yang terkenal saat itu [[Sri Jayabhaya]] atas [[Kerajaan Jenggala|Janggala]], menjadi pemantik semangat dan sebuah harapan agar Persik selalu berjuang meraih kemenangan di setiap laga. Persik Kediri identik dengan jersey kebesaran berwarna [[ungu]].<ref>https://repository.unair.ac.id/27812/</ref>
 
== Sejarah ==
===Pembentukan===
Dalam hal sepak bola [[Kediri]] memiliki sejarah yang cukup panjang. Awal mula munculnya olahraga sepak bola di Kediri dimulai dari dibukanya pabrik-pabrik [[Imperium Belanda|Belanda]] yang memperkerjakan orang-orang Belanda, merekalah yang membawa sepak bola hingga jauh ke pedalaman seperti Kediri. PadaDi masa [[kolonialisme|kolonial]], kondisi ekonomi di Kediri dikuasai oleh bangsa Belanda, dalam segi sektor ekonominya Kediri memang terkenal dengan produksi gulanya. BanyakPada masa [[cultuurstelsel]] wilayah [[Keresidenan Kediri]] mulai mengembangkan beberapa tanaman ekspor diantaranya [[tebu]]. Kondisi tanah yang cocok bagi tanaman tebu menjadi faktor yang menyebabkan mulai berkembangnya pabrik gula di Kediri, banyak pabrik-pabrik gula yang didirikan oleh Belanda di daerah Kediri juga turut membawa pengaruh dalam berbagai aspek, salah satunya adalah olahraga. Dan salah satu olahraga yang paling berkembang di Kediri adalah olahraga sepak bola. Setelah dibangunnya pabrik gula [[Daftar pabrik gula di Indonesia|PG. Meritjan]] oleh ''Nederland Indische Landbouw Maatshaapl'' (NILM) pada 1918tahun 1903, maka masuklah pula para pegawai berkebangsaan Belanda di Kediri. Pada awalnya masyarakat Kediri hanya menjadi penonton saat olahraga sepak bola ini dimainkan oleh para karyawan PG. Meritjan. Para karyawan ini sering melakukan latih tanding dan saat anggota timnya kurang mereka sering meminta penonton untuk ikut bermain. Inilah awal dari masyarakat Kediri mengenal permainan sepak bola.<ref>17 Arif Natakusumah, “Drama Itu Bernama Sepak Bola”
(Jakarta:PT Alex Media Komputindo.2008) hlm. Xvi bagian</ref>
 
Semenjak masuknya sepak bola di Kediri, masyarakat sekitar mulai menggemari olahraga ini. Awalnya masyarakat Kediri memainkan sepak bola hanya saat Belanda mengadakan pertandingan sepak bola, akan tetapi seiring berjalannya waktu masyarakat Kediri mulai memainkannya sendiri tanpa adanya orang Belanda. Sepak bola menjadi olahraga yang mudah diterima oleh masyarakat Kediri karena olahraga yang satu ini mudah untuk dimainkan dan juga mengutamakan kekompakan di dalam suatu tim. Sepak bola seakan menjadi budaya di kalangan masyarakat, sepak bola di Kediri mulai berkembang dengan munculnya klub-klub sepak bola yang ada di daerah Kediri. Tidak hanya klub kecil yang muncul di beberapa wilayah Kediri saja, akan tetapi di tahun 1950 berdirilah klub persatuan sepak bola di Kediri, yaitu Persik.<ref>{{Cite journal|last=Rahadian|first=Rizky|date=2020|title=Kejayaan Klub Sepak Bola Persik Kediri Tahun 1999-2009|url=https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/avatara/article/view/31865/28909|journal=AVATARA|volume=8|issue=1}}</ref>
 
Di dalam catatan kearsipan pengurus ''Persatuan Sepak bola Indonesia Kediri'' didirikan pada 9 Mei 1950, oleh [[Daftar Bupati Kediri|Bupati Kediri]] saat itu [[R. Moch Machin|Raden MuhammadMuchammad Machin]]. Pada waktu itu Kediri masih berupa [[kabupaten]] belum ada pemisahan wilayah kabupaten dan [[kota]]. R.M. MuhammadMuchammad Machin dibantu Kusni (M. Sanusi) dan Thomas Darmadji Rachmat (T.H.D. Rachmat) atau yang memiliki panggilan akrab Om Djie alias Liem Giok Djie. Beliau adalah seorang petinggi dari [[Gudang Garam|PT. Gudang Garam]] yang juga memiliki kesamaan dengan R.Raden MuhammadMuchammad Machin dalam hal olahraga sepak bola. Ketika mereka berdua bertemu munculah kesepakatan untuk mengembangkan pembinaan sepak bola di Kediri, dan untuk pertama kali bendera tim dirancang yang tersusun dari dua warna yang berbeda. Bagian atas berwarna merah dan bawahnya hitam dengan tulisan Persik di tengah-tengah kedua warna berbeda tersebut.<ref>https://brantasnetwork.com/2022/03/11/raden-muchammad-machin-dan-liem-giok-djie-sosok-di-balik-lahirnya-persik-kediri/</ref>
 
===Lambang===
Logo Persik Kediri dirancang oleh seorang guru sekaligus seniman dari Kediri bernama Harsono. Logo ini dipakai hingga sekarang dan belum pernah berubah, pada visual nya sedikit mengalami perubahan seiring dengan berjalannya waktu.<ref>{{Cite journal|last=Aditya|first=Hermawan|date=2010-04-02|title=Sejarah PERSIK Kediri|url=http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/Penjaskes/article/view/5266|journal=SKRIPSI Jurusan Pendidikan Jasmani dan Kesehatan - Fakultas Ilmu Keolahragaan UM|language=id|volume=0|issue=0|access-date=2022-07-24|archive-date=2022-07-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20220727163014/http://karya-ilmiah.um.ac.id/index.php/Penjaskes/article/view/5266|dead-url=yes}}</ref> [[File:Southeast Asia trade route map XIIcentury.jpg|thumb|300px|left|| [[Sriwijaya]] dan [[Kerajaan Kadiri|Panjalu]]/Kediri sekitar abad ke 12 hingga awal abad ke-13]] Logo Persik Kediri berbentuk segi lima dengan warna latar merah dan hitam. Di dalam segi lima itu terdapat dua [[gapura]] berwarna kuning. Ini melambangkan kejayaan [[Kadiri|Kerajaan KaḍiriKediri]] di masa lampau, dijelaskan bahwa kerajaan Kadiri kekuasaannya sangat luas dan kaya raya, pada masa tersebut negeri paling kaya selain [[Dinasti Song|Tiongkok]] di dunia secara berurutan adalah [[Kekhalifahan Abbasiyah]] yang berkuasa di [[Dunia Arab|Arab]], [[Kerajaan Panjalu]] yang menguasai bagian timur [[Nusantara]] dan [[Sriwijaya]] yang menguasai bagian barat Nusantara.<ref>https://storymaps.arcgis.com/stories/39bce63e4e0642d3abce6c24db470760</ref> Di antara dua gapura dalam logo tersebut terdapat simbol bunga yang diambil dari logo [[PSSI]], menunjukkan bahwa Persik Kediri adalah anggota dari organisasi Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia. Di atas gambar gapura terdapat tulisan PERSIK, sebagai nama kesebelasan dan tulisan KEDIRI di bawah gambar gapura, menunjukkan daerah asal klub ini.
 
=== Julukan ===
[[File:Logo Kota Kediri - Seal of Kediri City.svg|thumb|190px||Lambang [[Kediri|Kota Kediri]]]]
Julukan [[Macan Putih]] yang disematkan merujuk pada lambang pemerintah kota Kediri. Julukan ini melekat ketika Persik promosi ke Divisi Satu di masa kepemimpinan [[Achmad Maschut|Drs. H. A. Maschut]] yang juga menjabat sebagai [[Daftar Wali Kota Kediri|Wali Kota]] saat itu. Julukan tersebut diambil dari salah satu tiga simbol kota Kediri. Macan Putih diyakini sebagai penjelmaan [[Jayabaya|Prabu Jayabaya]] yang hingga saat ini menjadi simbol kemasyhuran tanah Kediri. Prabu Jayabaya merupakan raja keempat dari Kemaharajaan Kediri sekaligus menjadi raja paling berpengaruh dalam peradaban masyarakat [[suku Jawa|Jawa]].
 
Julukan [[Macan Putih]] yang disematkan merujuk pada lambang pemerintah kota Kediri. Julukan ini melekat ketika Persik promosi ke Divisi Satu di masa kepemimpinan [[Achmad Maschut|Drs. H. A. Maschut]] yang juga menjabat sebagai [[Daftar Wali Kota Kediri|Wali Kota]] saat itu. Julukan tersebut diambil dari salah satu tiga simbol kota Kediri. Macan Putih diyakini sebagai penjelmaan [[Jayabaya|Prabu Jayabaya]] yang hingga saat ini menjadi simbol kemasyhuran tanah Kediri. Prabu Jayabaya merupakan raja keempat dari [[kerajaan Kediri]] sekaligus menjadi raja paling berpengaruh dalam peradaban masyarakat [[suku Jawa|Jawa]].
 
===Riwayat klub===
Baris 94 ⟶ 92:
Persik Kediri memiliki kans untuk berlaga kembali di [[Liga Champions Asia]] musim 2007 setelah mampu mengukuhkan dirinya untuk kedua kali sebagai juara [[Liga 1 Indonesia|Liga Indonesia]] 2006. Di ajang tertinggi kompetisi klub [[Asia]] tersebut Persik Kediri harus berhadapan dengan tiga tim kuat dari Asia. Tiga tim itu adalah [[Urawa Red Diamonds]] (Jepang), [[Sydney FC]] (Australia), dan [[Shanghai Shenhua]] (China). Persik mampu menyulitkan klub berlabel raksasa Asia tersebut dengan memberi perlawanan hingga mengalahkan Sydney FC (2-1) dan Shanghai Shenhua (1-0) di kandang yang waktu itu dimainkan di [[Stadion Manahan]], [[Surakarta]]. Pada laga kandang terakhir menghadapi ''Urawa Reds'' Persik Kediri mampu memaksa imbang wakil Jepang tersebut, Persik benar-benar memberi perlawanan sengit dengan sempat unggul 2-1 di babak pertama melalui dua gol yang dicetak [[Cristian Gonzales]] namun akhirnya berhasil disamakan di paruh kedua dan berakhir dengan skor (3-3). Hasil tersebut sempat memberikan peluang bagi Persik Kediri untuk lolos ke fase selanjutnya dengan syarat harus menang saat menghadapi Shanghai Shenhua. Pada akhirnya Persik Kediri harus rela tersingkir karena kalah telak di [[Shanghai]] (0-6), sementara itu wakil Jepang [[Urawa Red Diamonds]] lolos hingga menjadi juara Liga Champions Asia 2007. Kegagalan Persik Kediri yang saat itu diperkuat tiga legiun asingnya Cristian Gonazales, [[Ronald Fagundez]], dan [[Danilo Fernando]] untuk lolos dari babak grup karena selalu menelan kekalahan di laga tandang. Meski begitu, Persik Kediri sudah mencatatkan prestasi dengan tak terkalahkan di laga kandang dan memaksa imbang calon juara Liga Champions Asia.
[[File:Persik players.png| thumbnail|150px|Pemain Persik di [[Shanghai]] (2007) [[AFC Champions League]]]]
Sebagai tim [[perserikatan]] yang terdaftar di [[PSSI]], Persik memiliki beberapa klub anggota, diantaranya PSAD, POP, Dhoho, Radio, dan Indonesia Muda (IM). Dalam tiga dekade (1960 hingga 1990-an), prestasi Persik tidak menonjol bahkan di tingkat nasional pun masih kalah dibandingkan dengan [[Persedikab|Persedikab Kabupaten Kediri]] yang era 1990-an tercatat dua kali mengikuti kompetisi Ligina. Namun sejak ditangani Wali Kota Kediri, [[Achmad Maschut|Drs. H. A. Maschut]], Persik mulai menunjukkan perubahan.
 
Mengawali debutnya di pentas nasional, Persik merekrut mantan pelatih Tim Nasional PSSI Pra Piala Dunia (PPD) 1986, [[Sinyo Aliandoe]], untuk menangani klub kebanggaan warga Kota Kediri itu dalam Kompetisi Divisi II periode 1999–2000. Di bawah tangan dingin Om Sinyo, para pemain Persik yang merupakan pemain-pemain dari Kediri dan sekitarnya mulai diperkenalkan dengan sistem sepak bola modern. Namun hanya satu tahun Om Sinyo berlabuh di Kota Kediri. Setelah itu, Persik pun resmi ditangani mantan pemain Timnas PSSI, [[Jaya Hartono]], yang sebelumnya hanyalah asisten Om Sinyo.
Baris 111 ⟶ 109:
Di awal kompetisi LBM IX berjalan, Persik terseok-seok bahkan pernah menduduki peringkat ke-13 klasemen sementara. Perlahan tetapi pasti, kemenangan demi kemenangan diraih hingga pada putaran pertama Persik sempat menempati puncak klasemen sementara. Pada putaran kedua prestasi Persik semakin stabil hingga kompetisi berakhir Persik sukses menjadi juara.
 
Dengan diperkuat tiga legiun asing asal [[Chili]], yakni Fernando Guajardo, [[Juan Carlos]] dan Alejandro BernaldBernal, pada tahun 2002 Persik menorehkan tinta emas setelah berhasil menyabet Juara Divisi I PSSI, di mana pertandingan empat besarnya diselenggarakan di [[Kota Manado|Manado]]. Prestasi itu memastikan Persik masuk Divisi Utama Ligina IX/2003. Namun sebelum ikut kompetisi paling bergengsi di Tanah Air itu, Persik mencatat prestasi gemilang setelah sukses merengkuh gelar Juara Piala Gubernur Jatim I/2002 di Stadion 10 November Surabaya . Persik kembali menjadi Yang Terbaik pada Piala Gubernur Jatim III/2004 di [[Gelora Delta Stadium|Gelora Delta Sidoarjo]] setelah menyudahi perlawanan tim debutan [[Persekabpas|Persekabpas Kabupaten Pasuruan]]. September 2004 lalu.
 
Prestasi demi prestasi yang ditorehkan Persik, tak bisa lepas dari perjuangan dan kegigihan beberapa tokoh sepak bola Kota Kediri. Sejak tahun 1999 Wali Kota Drs H.A. Maschut memegang jabatan sebagai Ketua Umum. Ia dibantu J.V. Antonius Rahman yang saat itu menjabat Ketua DPRD Kota Kediri sebagai Ketua Harian Persik dan tokoh sepak bola, Alm. Barnadi sebagai Sekretaris Umum.
Baris 131 ⟶ 129:
 
== Stadion ==
Untuk pertandingan kandang Persik menggunakan [[Stadion Brawijaya]], Kota Kediri. Sementara untuk kegiatan manajerial Persik dipusatkan di sekretariat Persik di Jl. DiponegoroPahlawan Kusuma Bangsa No.114, 7Banjaran, Kec. Kota, Kabupaten Kediri. No. telp. dan [[faksimili|faksimilinya]] adalah 0354-686690. Stadion Brawijaya adalah kandang bagi tim Persik Kediri. Terletak di tengah [[Kota Kediri]], [[Jawa Timur]]. Stadion ini dibangun pada tahun 1983, dan mengalami pembenahan pada tahun 2000. Stadion Brawijaya memiliki kapasitas 10.000 tempat duduk. Stadion Brawijaya merupakan kebanggaan bagi masyarakat Kediri karena di stadion inilah Persik Kediri menjamu lawan-lawannya.
 
== Pendukung ==
 
Persik Kediri didukung oleh suporternya yang [[fanatik]] dan [[militan]] yaitu Persikmania, yang terbentuk pada bulan Februari 2001. Di masa kini telah banyak bermunculan Persikmania dari generasi selanjutnya yang membuat subkelompok tersendiri seperti ''Brigata Cyberxtreme'' yang menempati tribun sisi utara [[Stadion Brawijaya]]. Selain itu terdapat juga suporter yang menamai diri mereka sebagai Militan Persik dan Gerakan Cinta Persik (GCP) yang biasa menempati sisi tribun timur, namun dalam sebutannya mereka semua masih tetap menyebut dirinya sebagai Persikmania., Dengandengan telah terbentuk suatu wadah bersama komunitas suporter yaitu Aliansi Suporter Persik. KediriAliansi dalamini mengkoordinasi,merupakan yaitualiansi Aliansisuporter Suporterpertama Persikdi Indonesia yang memiliki badan hukum resmi.
 
==Maskot==
Persik Kediri memiliki [[maskot]] tim yang bernama ''Mapu'', kependekan dari Macan Putih. Mapu bersama maskot ''El-Tigre'' maskot lainnya selalu tampil mengiringi Persik dalam setiap pertandingan. Mapu lahir pada 5 September 2014 dan telah mempunyai tempatnyatempat di hati para penggemar. Ketika dia dan El-Tigre muncul di arena [[stadion]] mereka menjadi hiburan tersendiri bagi penonton pria dan wanita, terutama bagi mereka yang sering membawa anak-anak ke stadion.
 
==Jersey dan warna==
===Warna===
Warna utama Persik Kediri saat ini adalah ungu, kuning dan putih. Sejak 1999 warna kostum kebesaran Persik bukan lagi merah bergaris hitam. Tapi menjadi ungu-ungu. Perubahan ini terjadi ketika Persik hendak mengikuti kompetisi Divisi II dengan dana yang mepet. Karena dana cekak itulah maka Persik hanya bisa memiliki satu kostum. Supaya tidak ada yang menyamai, mereka memilih warna ungu. Kebetulan, saat itu warna ungu jarang digunakan tim lain, khususnya tim Divisi II.
Warna utama Persik Kediri adalah ungu, kuning dan putih.
===Jersey Evolusi===
* '''Kandang'''
Baris 431 ⟶ 429:
}}
|}
==Sponsor==
{|class="wikitable" style="text-align: center; float; margin:0 0 0 1em;"
! style="background:#5C2D91; color:#FFFFFF; border:2px solid #EBCD7D;"|Musim
! style="background:#5C2D91; color:#FFFFFF; border:2px solid #EBCD7D;"|Official Apparel
! style="background:#5C2D91; color:#FFFFFF; border:2px solid #EBCD7D;"|Official Sponsor
! style="background:#5C2D91; color:#FFFFFF; border:2px solid #EBCD7D;"|Official Partnership
! style="background:#5C2D91; color:#FFFFFF; border:2px solid #EBCD7D;"|Ref.
|-
|2024–sekarang
|Drx Wear
|Athletes For Good (AFG)
|[[Pocari Sweat]]<br/><br>[[Le Minerale]]<br/><br>[[Extra Joss]]<br/><br>[[en|Askrindo Insurance]] <br/><br>[[en|SkaSports Investments]]
|}
 
== Musim ==
=== Klasemen Liga 1 2024–2025 ===
{{Klasemen Liga 1 (Indonesia) 2024|showteam=KDR}}
 
== Rekor musim ke musim ==
Baris 443 ⟶ 458:
|-style="background:#efefef;"
!Musim !!{{tooltip|Div.|Divisi}} !!Pos. !!{{tooltip|Status|Status}} !!{{tooltip|Jumlah Tim|Jumlah Tim}}
! [[Piala Gubernur Jatim|Piala Gubernur Jawa Timur]] !! [[Piala Presiden]] !![[Piala Indonesia]] !![[Piala AFC|Liga Champions Dua AFC 2]] !![[Liga Champions AFC|Liga ChampionsElit AFC Elite]] !![[Piala Dunia Antarklub FIFA]] !!Lainnya
|-
|[[Divisi Dua Liga Indonesia|2000]]
Baris 474 ⟶ 489:
|[[Divisi Utama Liga Indonesia 2007–08|2007]]
||'''3(Grup B)'''||||36
|||Putaran pertama|||-||bgcolor=ff6600|Fase-Grup||||bgcolor=gold|[[:en:Piala Super Copa Indonesia|Piala Super Copa]]
|-
|[[Liga Super Indonesia 2008–2009|2008-09]]
Baris 514 ⟶ 529:
|[[Liga 3 (Indonesia) 2018|2018]]
||Liga 3||bgcolor=gold|'''1st'''||bgcolor=palegreen|'''Juara'''||40
|||rowspan="2"|Putaran pertama||||||||
|-
|[[Liga 2 (Indonesia) 2019|2019]]
||Liga 2||bgcolor=gold|'''1st'''||bgcolor=palegreen|'''Juara'''||28
|||rowspan="3"|tidak diadakan||||||||
|-
|[[Liga 1 (Indonesia) 2020–2021|2020]] '''†'''
|rowspan="5"|Liga 1||-||
||18||Babak grup||||rowspan="2"|tidak diadakan|||||||||
|-
|[[Liga 1 (Indonesia) 2021–2022|2021]]
||'''11th'''||
||18||rowspan="24"|tidak diadakan||||||||||
|-
|[[Liga 1 (Indonesia) 2022–2023|2022]]
||'''11th'''||
||18|||Babak grup||Babak gruprowspan="2"|Dibatalkan||||||||bgcolor=Gold|[[Trofeo Ronaldinho]]
|-
|[[Liga 1 (Indonesia) 2023–2024|2023]]
||'''9th'''||
||18||tidak diadakan|||||||||
|-
|[[Liga 1 (Indonesia) 2024–2025|2024]]
||'''-'''||
||18|||tidak mengikuti||tidak diadakan|||||||||
|-
|}
Baris 599 ⟶ 622:
|-
| 7. Maret 2007
{{OneLegResult|Shanghai Shenhua||1:2|'''Sydney FC'''}}||[[Stadion Shanghai|Stadion Yuanshen]], [[Shanghai]]
{{OneLegResult|'''Urawa Reds'''||3:0|Persik Kediri}}||[[Stadion Saitama]], [[Saitama]]
|-
| 21. Maret 2007
{{OneLegResult|'''Persik Kediri'''||1:0|Shanghai Shenhua}}||[[Stadion Manahan]], [[Surakarta]]
{{OneLegResult|Sydney FC||2:2|Urawa Reds}}||[[Sydney Football Stadium|AussieStadion StadiumAussie]], [[Sydney]]
|-
| 11. April 2007
{{OneLegResult|'''Urawa Reds'''||1:0|Shanghai Shenhua}}||[[Stadion Saitama]], [[Saitama]]
{{OneLegResult|'''Persik Kediri'''||2:1|Sydney FC}}||[[Stadion Manahan]], [[Surakarta]]
|-
| 25. April 2007
{{OneLegResult|Shanghai Shenhua||0:0|Urawa Reds}}||[[Stadion Shanghai|Stadion Yuanshen]], [[Shanghai]]
{{OneLegResult|'''Sydney FC'''||3:0|Persik Kediri}}||[[Sydney Football Stadium|AussieStadion StadiumAussie]], [[Sydney]]
|-
| 9. Mei 2007
{{OneLegResult|Persik Kediri||3:3|Urawa Reds}}||[[Stadion Manahan]], [[Surakarta]]
{{OneLegResult|Sydney FC||0:0|Shanghai Shenhua}}||[[Sydney Football Stadium|AussieStadion StadiumAussie]], [[Sydney]]
|-
| 23. Mei 2007
{{OneLegResult|Urawa Reds||0:0|Sydney FC}}||[[Stadion Saitama]], [[Saitama]]
{{OneLegResult|'''Shanghai Shenhua'''||6:0|Persik Kediri}}||[[Stadion Shanghai|Stadion Yuanshen]], [[Shanghai]]
|}
 
== Pelatih ==
{|class="toccolours"
|-
!bgcolor=purple| {{font color|white|Tahun}}
!bgcolor=purple| {{font color|white|Nama}}
|-
|1999-2001
|{{flagicon|Indonesia}} [[Sinyo Aliandoe]]
|-
|2001-2005
|{{flagicon|Indonesia}} [[Jaya Hartono]]
|-
|2005-2007
|{{flagicon|Indonesia}} [[Daniel Roekito]]
|-
|2007-2008
|{{flagicon|Moldova}} [[Iurie Arcan]]
|-
|2009
|{{flagicon|Indonesia}} [[Aji Santoso]]
|-
|2010-2012
|{{flagicon|Indonesia}} Jaya Hartono
|-
|2013-2014
|{{flagicon|Indonesia}} Aris Budi Sulistyo
|-
|2014-2015
|{{flagicon|Indonesia}} Ruslan Hartono
|-
|2016-2017
|{{flagicon|Indonesia}} [[Kas Hartadi]]
|-
|2017-2018
|{{flagicon|Indonesia}} [[Bejo Sugiantoro]]
|-
|2018-2019
|{{flagicon|Indonesia}} Alfiat
|-
|2019-2020
|{{flagicon|Indonesia}} Budiardjo Thalib
|-
|2020-2021
|{{flagicon|Indonesia}} [[Joko Susilo]]
|-
|2021
|{{flagicon|Indonesia}} [[Budi Sudarsono]]
|-
|2021-2022
|{{flagicon|Indonesia}} Joko Susilo
|-
|2022-2023
|{{flagicon|Chili}} [[Javier Roca]]
|-
|2023-2024
|{{flagicon|Brazil}} Divaldo Alves
|-
|2024-2025
|{{flagicon|Brazil}} Marcelo Rospide<ref>{{Cite web|date=2024-06-12|title=Marcelo Rospide Kembali Pimpin Persik Kediri Di Liga 1 2024/2025 - Totalsports.id|url=https://totalsports.id/marcelo-rospide-kembali-pimpin-persik-kediri/|language=en-US|access-date=2024-06-17}}</ref>
|}
 
Baris 626 ⟶ 710:
 
=== Skuad saat ini ===
{{updated|2119 NovemberAugust 20232024}}<ref>{{cite web|title=Squad Persik Kediri Liga 1|url=https://ligaindonesiabaru.com/clubs/single/bri_liga_1_2023BRI_LIGA_1_2024-202425/persik_kediriPERSIK_KEDIRIi#squad|website=ligaindonesiabaru.com|access-date=18 August 2021|archive-date=12 June 2022|archive-url=https://web.archive.org/web/20220612030128/https://ligaindonesiabaru.com/clubs/single/piala_presiden_2022/persik_kediri#squad|url-status=live}}</ref>
{{football squad start|nonumber=|bg=4B1297|color=FFFFFF}}
{{Fs start}}
{{Fs player|no=21|nat=BRA|pos=DFGK|name=[[AndersonLéo Nascimento]]|other=[[Captain (association football)#Vice-captain|wakil-kaptenNavacchio]]}}
{{Fs player|no=52|nat=IDN|pos=FWDF|name=[[IrfanDede Bachdim]]Sapari}}
{{Fs player|no=63|nat=IDNPOR|pos=MFDF|name=[[KrisnaKiko Bayu(footballer, Otto|Bayu Otto]]|other=[[Captain (associationborn football2000)#Vice-captain|wakil-kaptenKiko]]}}
{{Fs player|no=74|nat=IDNBRA|pos=DF|name=[[YusufBrendon Meilana]]|other=[[Captain (association football)#Vice-kapten|wakil-kaptenLucas]]}}
{{Fs player|no=85|nat=IDNFRA|pos=MF|name=[[ArthurOusmane Irawan]]|other=[[Captain (association football)|kaptenFané]]}}
{{Fs player|no=106|nat=BRAIDN|pos=MF|name=[[RenanKrisna SilvaBayu Otto|Bayu Otto]]}}
{{Fs player|no=7|nat=IDN|pos=DF|name=[[Yusuf Meilana]]}}
{{Fs player|no=8|nat=IDN|pos=FW|name=[[Ezra Walian]]}}
{{Fs player|no=9|nat=ARG|pos=FW|name=[[Ramiro Fergonzi]]}}
{{Fs player|no=10|nat=POR|pos=MF|name=[[Zé Valente]]|other=[[captain (association football)|captain]]}}
{{Fs player|no=11|nat=IDN|pos=MF|name=[[Adi Eko Jayanto]]}}
{{Fs player|no=13|nat=IDN|pos=MF|name=[[Faris Aditama]]}}
{{Fs player|no=1415|nat=IDN|pos=MFDF|name=[[MiftahulZikri Hamdi]]Ferdiansyah}}
{{Fs player|no=16|nat=IDN|pos=DF|name=[[Al Hamra HehanusaHehanussa]]}}
{{Fs player|no=17|nat=IDNLBN|pos=FWMF|name=[[YohanesMajed PahabolOsman]]}}
{{Fs player|no=20-|nat=PHIIDN|pos=DF-|name=[[Simen Lyngbø]]-}}
{{football squad mid|nonumber=|bg=4B1297|color=FFFFFF}}
{{Fs player|no=20|nat=IDN|pos=GK|name=Eko Saputro}}
{{Fs player|no=21|nat=IDN|pos=MF|name=[[Riyatno Abiyoso]]|other=}}
{{Fs player|no=23|nat=IDN|pos=MF|name=[[Mochammad Supriadi]]}}
{{Fs player|no=24|nat=IDN|pos=MF|name=[[Ahmad Agung]]}}
{{Fs player|no=2728|nat=IDN|pos=MFFW|name=[[FitraHugo RidwanSamir]]|other=on loan from [[Persis Solo]]}}
{{Fs player|no=2831|nat=PORIDN|pos=MFDF|name=[[Didik Valente]]|other=dipinjamkan dari [[Persebaya SurabayaWahyu]]}}
{{Fs player|no=32|nat=NEP|pos=MF|name=[[Rohit Chand]]|other=[[Vice-captain (association football)|vice-captain]]}}
{{Fs mid}}
{{Fs player|no=3133|nat=IDN|pos=GK|name=[[DikriHusna YusronAl Malik]]|other=}}
{{Fs player|no=32|nat=NEP|pos=MF|name=[[Rohit Chand]]}}
{{Fs player|no=33|nat=IDN|pos=GK|name=[[Miswar Saputra]]}}
{{Fs player|no=37|nat=IDN|pos=DF|name=[[Agil Munawar]]}}
{{Fs player|no=3947|nat=IDN|pos=FWGK|name=[[JeamGeril Kelly SroyerKapoh]]}}
{{Fs player|no=5455|nat=IDN|pos=FWMF|name=[[MochammadEvan SupriadiDimas]]}}
{{Fs player|no=57|nat=IDN|pos=DF|name=[[Nuri Fasya]]|other=dipinjamkan dari [[Persebaya Surabaya]]}}
{{Fs player|no=6677|nat=IDN|pos=GKMF|name=Rifqi Ray|other=on loan from [[EkoPersis SaputroSolo]]}}
{{Fs player|no=69|nat=IDN|pos=DF|name=[[Rangga Widiansyah]]}}
{{Fs player|no=77|nat=POR|pos=FW|name=[[Flávio Silva]]}}
{{Fs player|no=78|nat=IDN|pos=DF|name=[[Vava Mario Yagalo]]}}
{{Fs player|no=86|nat=IDN|pos=MF|name=[[Muhammad Taufiq]]}}
{{Fs player|no=88|nat=IDN|pos=DF|name=[[Hary Nasution]]}}
{{Fs player|no=97|nat=IDN|pos=FW|name=[[Mohammad Khanafi]]}}
{{football squad end|nonumber=|bg=4B1297|color=FFFFFF}}
{{Fs end}}
 
===Keluar denganPemain statusNaturalisasi pinjaman===
{| class="wikitable"
{{fs start}}
|-
{{Fs player|no=|nat=IDN|pos=DF|name=[[Jimmy Aronggear]]|other=ke [[Nusantara United F.C.|Nusantara United]]}}
! style="width:130px;"| Country
{{Fs player|no=|nat=IDN|pos=MF|name=[[Bagas Satrio]]|other=ke [[Nusantara United F.C.|Nusantara United]]}}
! style="width:130px;"| Player
{{Fs player|no=|nat=IDN|pos=MF|name=[[Jordan Zamorano]]|other=ke [[Nusantara United F.C.|Nusantara United]]}}
|-
{{Fs player|no=|nat=IDN|pos=MF|name=[[Roger Bichario]]|other=ke [[Persipa Pati]]}}<ref>{{cite web|url=https://www.indosport.com/sepakbola/20230629/tambah-jam-terbang-persik-kediri-titipkan-sutan-zico-dan-5-pemuda-ke-liga-2 |title=Demi Jam Terbang, Persik Kediri Titipkan Sutan Zico dan 5 Pemain Muda ke Liga 2|publisher=Indosport|date=29 June 2023|accessdate=29 June 2023}}</ref>
| {{flagicon|NED|}} [[Belanda]]
{{Fs mid}}
| [[Ezra Walian]]
{{Fs player|no=|nat=IDN|pos=MF|name=[[Oky Kharisma]]|other=ke [[Nusantara United F.C.|Nusantara United]]}}
|-
{{Fs player|no=|nat=IDN|pos=MF|name=[[Rendy Juliansyah]]|other=ke [[Persita Tangerang]]}}
|}
{{Fs player|no=|nat=IDN|pos=MF|name=[[Riyatno Abiyoso]]|other=ke [[Madura United F.C.|Madura United]]}}
 
{{Fs player|no=|nat=IDN|pos=FW|name=[[Sutan Zico]]|other=ke [[Persipa Pati]]}}<ref>{{cite web|url=https://www.msn.com/id-id/olahraga/other/berapa-harga-nilai-pasar-sutan-zico-yang-gabung-persipa-pati-liga-2-dan-eks-striker-timnas-junior/ar-AA1diCWN |title=Berapa Harga Nilai Pasar Sutan Zico Yang Gabung Persipa Pati Liga 2 dan eks Striker Timnas Junior?|publisher=www.msn.com|date=1 July 2023|accessdate=1 July 2023}}</ref>
=== Keluar dengan status pinjaman ===
{{fs end}}
{{football squad start|nonumber=|bg=4B1297|color=FFFFFF}}
{{Fs player|no=|nat=IDN|pos=-|name=-|other=at -}}
{{Fs player|no=|nat=IDN|pos=-|name=-|other=at -}}
{{football squad mid|nonumber=|bg=4B1297|color=FFFFFF}}
{{Fs player|no=|nat=IDN|pos=-|name=-|other=at -}}
{{football squad end|nonumber=|bg=4B1297|color=FFFFFF}}
 
==Pemain eSports==
 
===Konsol===
* {{flagicon|INA}} Rizky Faidan
 
===Mobile===
* {{flagicon|INA}} Philip Franc
* {{flagicon|INA}} Dennis Bernard Khu
 
== Mantan pemain terkenal ==
Baris 678 ⟶ 779:
'''[[AFC]]'''
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Budi Sudarsono]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Bertha Yuwana Putra]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Wahyudi]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Saktiawan Sinaga]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Markus Haris Maulana]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Achmad Kurniawan]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Legimin Raharjo]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Kuncoro]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Wawan Widiantoro]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Aris Budi Prasetyo]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Aris Indarto]]
* {{Flag icon|Indonesia}} Musikan[[Arthur Irawan]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Irfan Bachdim]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Rendi Irwan]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Muhammad Roby]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Mahyadi Panggabean]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Yongki Ariwibowo]]
*{{Flag icon|Indonesia}} [[Jajang Paliama]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Gunawan Dwi Cahyo]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Erol Iba]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Harianto]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Hamka Hamzah]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Kurnia Sandy]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Khusnul Yuli]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Cristian Gonzáles]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Fadil Sausu]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Asep Berlian]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Nadeo Argawinata]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Edo Febriansyah]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Andri Ibo]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Paulo Sitanggang]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Dany Saputra]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Ahmad Nufiandani]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Kurniawan Kartika Ajie]]
* {{Flag icon|Indonesia}} [[Adi Satryo]]
* {{Flag icon|Australia}} [[Ante Bakmaz]]
* {{Flag icon|China}} [[Zhang Shuo]]
* {{Flag icon|South Korea}} [[Han Ji-Ho]]
Baris 699 ⟶ 820:
{{col-3}}
'''[[UEFA]]'''
* {{Flag icon|SFR YugoslaviaSerbia}} [[Nikola Ašćerić]]
* {{Flag icon|Spain}} [[Youssef Ezzejjari]]
* {{Flag icon|Portugal}} [[Flavio Silva]]
{{col-3}}
'''[[CAF]]'''
* {{Flag icon|Nigeria}} Bamidele Frank Bob Manuel
* {{Flag icon|Nigeria}} [[Ebi Sukore]]
* {{Flag icon|Nigeria}} [[Udo Fortune]]
* {{Flag icon|Nigeria}} [[Ekene Ikenwa]]
* {{Flag icon|Nigeria}} [[Onorionde Kughegbe|OK John]]
* {{Flag icon|Liberia}} [[Oliver Makor]]
* {{Flag icon|Liberia}} [[Fallah Johnson]]
* {{Flag icon|Kamerun}} [[Guy Mamoun]]
* {{Flag icon|Kamerun}} [[Jean Paul Boumsong]]
* {{Flag icon|Pantai Gading}} [[Franck Bezi]]
* {{Flag icon|Senegal}} Cheikh Ba
{{col-3}}
Baris 714 ⟶ 841:
* {{Flag icon|Argentina}} [[Adrian Trinidad]]
* {{Flag icon|Argentina}} [[Juan Manuel Cavallo]]
* {{Flag icon|Brazil}} Pedro Paulo
* {{Flag icon|Brazil}} Amarildo Souza
* {{Flag icon|Brazil}} [[Anderson Nascimento]]
* {{Flag icon|Brazil}} Deca dos Santos
* {{Flag icon|Brazil}} [[Danilo Fernando]]
* {{Flag icon|Brazil}} [[Arthur Félix Silva]]
* {{Flag icon|Brazil}} [[Renan Silva]]
* {{Flag icon|Chile}} [[Patricio Morales|Pato Morales]]
* {{Flag icon|Chile}} Juan Carlos Tapia
Baris 733 ⟶ 864:
|Direktur||{{flagicon|INA}} Souraiya Farina Alhaddar
|-
|ChiefDirektur Executive OfficerOperasional||{{flagicon|IDN}} Alif SaptoMarty NugrohoTitin
|-
|Manajer Tim||{{flagicon|IDN}} Mochamad Syahid Nur Ichsan
Baris 749 ⟶ 880:
|-
|Dokter Tim||{{flagicon|INA}} Yusuf Zulfikar
|-
|Fisioterapi||{{flagicon|BRA}} Marcelo Araújo Dos Santos
{{flagicon|INA}} Muhammad Firman
|-
|Masseur||{{flagicon|INA}} Mujito
{{flagicon|INA}} Mohamad Sultoni
|-
|Video Technical Analysis|| {{flagicon|INA}} Zulfikar Firmansyah
|-
|Media Officer||{{flagicon|INA}} Haryanto
|-
|Kitman||{{flagicon|INA}} Andriyanto
{{flagicon|INA}} Nursalim
|}
 
Baris 762 ⟶ 904:
|- style=""
| 2005–2009
| {{flagicon|Indonesia}} [[Cristian Gonzáles]]<ref>https://skor.id/post/kisah-empat-musim-fenomenal-cristian-gonzales-bersama-persik-01332190</ref>
| 106
| 174
|-
| 2005–2008
| {{flagicon|Brazil}} [[Danilo Fernando]]
| 74
| 38
|-
| 2023–2024
| {{flagicon|Portugal}} [[Flavio Silva|Flávio Silva]]
| 45
| 30
|-
| 2006–2009
| {{flagicon|URU}} [[Ronald Fagundez]]
| 73
| 25
|-
| 2003–2004
Baris 776 ⟶ 933:
| 31
|-
| 2017–2021
| 2017–2022
| {{flagicon|Indonesia}} [[Septian Bagaskara|Septian Satria Bagaskara]]
| 5641
| 3027
|-
| 2005–2007
| 2012
| {{flagicon|Liberia}} [[Oliver Makor]]
| 14
| 18
|-
| 2006–2008
| {{flagicon|Brazil}} [[Danilo Fernando]]
| 75
| 38
|-
| 2006–2009
| {{flagicon|URU}} [[Ronald Fagundez]]
| 73
| 25
|-
| 2005–2008
| {{flagicon|Indonesia}} [[Budi Sudarsono]]
| 7269
| 21
|-
| 2023–2022–
| {{flagicon|PortugalBrazil}} [[Flavio Silva|FlávioRenan Silva]]
| 3259
| 14
|-
| 2011–2012
| {{flagicon|Liberia}} [[Oliver Makor]]
| 22
| 18
|-
Baris 815 ⟶ 962:
| 17
| 8
|-
| 2023–
| {{flagicon|Indonesia}} [[Mohammad Khanafi]]
| 33
| 11
|-
| 2008–2010
Baris 844 ⟶ 996:
| {{flagicon|Turkmenistan}} [[Mekan Nasyrov]]
| 52
| 3
|-
| 2009–2010
| {{flagicon|Indonesia}} [[Wawan Widiantoro]]
| 55
| 3
|-
|}
 
== LeagueLiga & cupgelar recordpiala ==
{|class="wikitable sortable" style="text-align:center;"
|-
! colspan="56"|Domestik
|-
!Liga/Divisi
Baris 878 ⟶ 1.025:
|'''[[Divisi Dua Liga Indonesia|Liga Indonesia Divisi Dua]]''' / '''[[Liga 3 (Indonesia)|Liga 3]]'''
|'''2'''
|[[Divisi Dua Liga Indonesia|1999/2000]], [[Liga 3 (Indonesia) 2018|2018]]<ref>{{cite web|title=Persik Kediri: Juara, Top Skor, Pemain Terbaik, Hingga Tim Fair Play|url=https://radarkediri.jawapos.com/read/2018/12/31/111076/persik-kediri-juara-top-skor-pemain-terbaik-hingga-tim-fair-play|accessdate=31 December 2018|archive-date=30 September 2019|archive-url=https://web.archive.org/web/20190930195910/https://radarkediri.jawapos.com/read/2018/12/31/111076/persik-kediri-juara-top-skor-pemain-terbaik-hingga-tim-fair-play|url-status=live}}</ref>
|0
|0
Baris 884 ⟶ 1.031:
|'''[[Piala Gubernur Jatim|Piala Gubernur Jawa Timur]]'''
|'''6'''
|2002, 2004, 2006, 2008, 2015<ref>https://www.rsssf.org/tablesi/indogubjatim.html</ref>
|0
|2003
|2003<ref>https://www.rsssf.org/tablesi/indogubjatim.html</ref>
|-
|'''[[Piala Indonesia 2010|Piala Indonesia]]'''
Baris 893 ⟶ 1.040:
|0
|[[Piala Indonesia 2010|2010]]<ref>https://www.antarafoto.com/id/view/110967/persik-juara-tiga</ref>
|-
|'''[[:en:Piala Super Copa Indonesia|Piala Super Copa Indonesia]]'''
|'''1'''
|2007<ref>https://www.wearemania.net/memori-arema/arema-di-super-copa-indonesia-2007/9025</ref>
|0
|0
|}
 
Baris 904 ⟶ 1.057:
** Peringkat ketiga (1): 2013
* '''[[Liga 3 (Indonesia)|Liga 3]]/[[Divisi Dua Liga Indonesia|Divisi 2]]'''
** '''Juara [[Berkas:WikiCup Trophy Gold.png|15px]] (2): ''' 1999/2000, 2018
====Turnamen====
* '''[[Piala Emas Bang Yos 2005 (Desember)|Piala Emas Bang Yos]]'''
Baris 912 ⟶ 1.065:
** Peringkat ketiga (1): 2003
** Peringkat keempat: 2010
* '''[[:en:Piala Super Copa Indonesia|Piala Super Copa Indonesia]]
** '''Juara [[Berkas:WikiCup Trophy Gold.png|15px]] (1): ''' 2007
* '''[[Piala Indonesia 2010|Piala Indonesia]]'''
** Peringkat ketiga (1): 2010
Baris 920 ⟶ 1.075:
* '''[[Trofeo Ronaldinho|Trofeo Nusantara]]'''
** '''Juara [[Berkas:WikiCup Trophy Gold.png|15px]] (1): ''' 2022
 
===Internasional===
* '''JVC Cup [[Vietnam]]'''
Baris 932 ⟶ 1.088:
* [[Indonesian Football e-League|Indonesian eFootball Cup]] (IeFC)
** '''Juara [[Berkas:WikiCup Trophy Gold.png|15px]] (1): '''2023<ref>https://ifel.id/</ref>
* [[Indonesian Football e-League|IFeL Invitational Series S7]]
** '''Juara [[Berkas:WikiCup Trophy Gold.png|15px]] (1): '''2024<ref>https://ifel.id/</ref>
 
== Ranking Asia ==
 
{{updated|18 November 2023.}}<ref>{{cite web|title=Persik (Kediri)|url=https://footballdatabase.com/clubs-ranking/persik-kediri|accessdate=15 November 2023|ref=footballdatabase.com}}</ref>
=== Ranking Dunia ===
{{updated|4 Agustus 2024.}}<ref>{{Cite web|url=https://footballdatabase.com/clubs-ranking/persik-kediri|title=Ranking Persik Kediri, Ranking and Statistics|website=footballdatabase.com|language=en}}</ref>
{| class="wikitable" style="text-align: center;"
|-
! style="background:indigo"|<span style="color:white;"> Ranking </span> !! style="background:indigo"|<span style="color:white;"> Negara</span> !! style="background:indigo"|<span style="color:white;"> Klub</span> !! style="background:indigo"|<span style="color:white;"> Poin</span>
|-
| 1815 ||{{flagicon|ROU}} ||[[FC Politehnica Iași (2010)]] || 1274
|- style="background:#efefef;"
| 1816 ||{{flagicon|SRB}} ||[[FK Mladost GAT]] || 1274
|-
| 1817 ||{{flagicon|IDN}} || '''Persik Kediri''' || 1274
|- style="background:#efefef;"
| 1818 ||{{flagicon|POL}} ||[[GKS Bełchatów]] || 1274
|-
| 1819 ||{{flagicon|ZWE}} ||[[Chapungu]] || 1273
|}
 
=== Ranking Asia ===
{{updated|4 Agustus 2024.}}<ref>{{cite web|title=Persik (Kediri)|url=https://footballdatabase.com/clubs-ranking/persik-kediri|accessdate=4 Agustus 2024.}}|ref=footballdatabase.com}}</ref>
{| class="wikitable" style="text-align: center;"
! colspan="4" style="background:black"|<span style="color:white;"></span>
Baris 949 ⟶ 1.126:
!
|-
|216209
|align=center|{{flagicon|INDIRN}}
|align=left|[[SreenidiFajr Deccan]]Sepasi
|1274
|1271
|-
|217210
|align=center|{{flagicon|INDIDN}}
|align=left|[[AtléticoBarito de KolkataPutera]]
|1274
|1270
|-
|211
|'''218'''
|align=center|{{flagicon|IDN}}
|align=left|'''Persik Kediri'''
|'''12691274'''
|-
|219212
|align=center|{{flagicon|THAKSA}}
|align=left|[[PrachuapAl-Orobah F.C.FC]]
|1273
|1269
|-
|220213
|align=center|{{flagicon|IRNJOR}}
|align=left|[[Shahin Bushehr]]Al-Salt
|1273
|1269
|}
 
Baris 978 ⟶ 1.155:
{|class="wikitable"
|-
!style="background-color:purple; color:white;" scope=col|TahunPeriod
!style="background-color:purple; color:white;" scope=col|JerseyKit Provider
|-
|(2003)
Baris 1.014 ⟶ 1.191:
|{{flagicon|Indonesia}} DJ Sportwear
|-
|(2023–2023–2024)
|{{flagicon|Spain}} [[Kelme]]
|-
|(2024–)
|}
|{{flagicon|Indonesia}} Drx Wear
 
===Sponsor===
{| class="wikitable" style="text-align: center; float:right; margin:0 0 0 1em;"
! style="background:#5C2D91; color:#FFFFFF; border:2px solid #EBCD7D;"|Musim
! style="background:#5C2D91; color:#FFFFFF; border:2px solid #EBCD7D;"|Apparel jersey
! style="background:#5C2D91; color:#FFFFFF; border:2px solid #EBCD7D;"|Sponsor
! style="background:#5C2D91; color:#FFFFFF; border:2px solid #EBCD7D;"|Ref.
|-
|2023–sekarang
|[[Kelme]]
|Athletes For Good (AFG)
|<ref>https://www.kompasiana.com/johannessugianto/62acd8bcbb44862b951bea55/gerakan-kemanusiaan-di-jersey-persik-kediri</ref><ref>https://skor.id/post/daftar-apparel-18-klub-liga-1-2023-2024-hampir-semua-brand-lokal</ref>
|}