Badai Daniel: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Sellamaria (bicara | kontrib) Melengkapi Artikel |
Sellamaria (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan |
||
(2 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
Badai Daniel terjadi 1-3 kali, tetapi dampak yang ditimbulkan sangat buruk bagi permukaan darat. Karena sifat badai ini yang berumur pendek dan tiba-tiba, menyebabkan persiapan penanggulangan terhadap Badai Daniel sangat minim. Badai Daniel bermula dari bagian Mediterania Barat dan wilayah yang terbentang antara Laut lonia dan pantai afrika Utara<ref name=":0">{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2023-09-13|title=Mengenal Badai Daniel, Penyebab Banjir Bandang di Libya yang Tewaskan 2.500 Orang Halaman all|url=https://www.kompas.com/tren/read/2023/09/13/123000065/mengenal-badai-daniel-penyebab-banjir-bandang-di-libya-yang-tewaskan-2.500|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2023-12-23}}</ref>.
== Dampak ==
Peneliti Universitas Yale menganggap Badai Daniel sebagai badai paling mematikan di wilayah Afrika sepanjang masa sejarah, melebihi kasus banjir di
=== '''Yunani''' ===
[[Yunani]] menjadi salah satu wilayah yang terkena dampak dari Badai Daniel. Peristiwa ini berhasil memecahkan rekor curah hujan di Yunani yang terjadi pada 3-4 September 2023. Curah hujan turun mencapai 750 mm dengan kurun waktu 24 jam. Hal ini setara dengan catatan curah hujan selama 18 bulan. Sedangkan di bagian Yunani tengah, tepatnya di Thessaly, diperkirakan menerima curah hujan sekitar 400 mm hingga 600 mm dalam kurun waktu 24 jam. Peristiwa ini diperkirankan dapat menghambat pertanian, hal ini dikarenakan Thessaly merupakan jantung pertanian di Yunani<ref name=":0" />.
=== Libya ===
Menurut pernyataan Pusat Meteorologi Nasional Libya Badai Daniel mencapai ke daerah timur [[Libya]] pada 10 September 2023 dengan kecepatan angin mencapai angka 70-80 kilometer perjam<ref name=":0" />. Hujan deras yang dibawa oleh Badai Daniel mengakibatkan banjir melanda beberapa kota<ref name=":1">{{Cite web|last=Liputan6.com|date=2023-09-14|title=Mengenal Badai Daniel, Pemicu Banjir yang Tewaskan 7.000 Orang di Libya|url=https://www.liputan6.com/global/read/5397510/mengenal-badai-daniel-pemicu-banjir-yang-tewaskan-7000-orang-di-libya|website=liputan6.com|language=id|access-date=2023-12-23}}</ref>. Beberapa kota dibagian timur menerima dampak yang parah, diantaranya Benghazi, Soussa, Al-Marj dan Derna menjadi wilayah yang paling terdampak<ref name=":2">{{Cite web|last=detikcom|first=Tim|title=Fakta-fakta Terkini Banjir Bandang di Libya Tewaskan Ribuan Orang|url=https://news.detik.com/internasional/d-6930474/fakta-fakta-terkini-banjir-bandang-di-libya-tewaskan-ribuan-orang|website=detiknews|language=id-ID|access-date=2023-12-23}}</ref>.
Hujan deras yang menerpa Libya mengakibatkan banjir dibeberapa kota, hingga mengakibatkan dua bendungan di bagian hulu kota jebol. Hal tersebut menyebabkan aliran air yang deras dan besar ke arah lembah, bahkan mengakibatkan kerusakan jalan dan empat jembatan jebol<ref name=":2" />. Banjir diperkirakan mencapai 10 kaki atau setinggi 3 meter. Akibat dari bencana ini diperkirakan sekitar 5000 orang tewas dan ribuan orang lainnya hilang<ref name=":1" />.
|