Sunat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Membatalkan 6 suntingan oleh 118.99.64.212 (bicara) ke revisi terakhir oleh OrangKalideres (TW)
Tag: Pembatalan halaman dengan galat kutipan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Hendri Saleh (bicara | kontrib)
k EYD dan efektifitas kalimat
Tag: halaman dengan galat kutipan VisualEditor
 
(7 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Refimprove}}
{{Kembangkan}}
{{Infobox medical intervention
| Name = Sunat
Baris 35 ⟶ 36:
|quote =
}}
</ref> Sunat pada laki-laki diwajibkan pada agama [[Yahudi]]. Sunat dalam agama [[Islam]] adalah Sunnah, namun sudah menjadi kebiasaan secara turun-menurun dikarenakan mengikuti pola hidup sehat yang di ajarkandiajarkan oleh Rasulullah {{SAW}}{{cn}}<ref>{{cite web
| url = http://www.jewishvirtuallibrary.org/jsource/Judaism/circumcision.html
| title = Circumcision
Baris 94 ⟶ 95:
 
Beberapa ahli berargumen bahwa sunat bermanfaat bagi kesehatan, namun hal ini hanya berlaku jika pasien terbukti secara klinis mengidap penyakit yang berhubungan dengan kelamin. Beberapa penyakit yang kemungkinan besar memerlukan sunat untuk mempercepat penyembuhan seperti pendarahan dan kanker penis, namun, kedua hal ini jarang terjadi.<ref name = "CSA:I-99" /><ref name="Schoen">{{cite journal | last = Schoen | first = Edgar J. | year = 1997 | month = September | title = Benefits of newborn circumcision: is Europe ignoring medical evidence? | journal = Archives of Disease in Childhood | volume = 77 | issue = 3 | pages = pp. 258–260 | doi = | id = PMID 9370910 | url = http://adc.bmjjournals.com/cgi/reprint/77/3/258 | format = PDF|accessdate = 13-06-2006}}</ref>
Penyakit ''fimosis'' juga bisa diatasi dengan sunat, walaupun sekarang juga telah berkembang teknik yang lainnya.<ref>{{cite journal | last = Dewan | first = P.A. | coauthors = Tieu H.C., and Chieng B.S. | year = 1996 | month = August | title = Phimosis: Is circumcision necessary? | journal = Journal of Paediatrics and Child Health | volume = 32 | issue = 4 | pages = 285–289 | url = http://www.cirp.org/library/treatment/phimosis/dewan | accessdate = 14-06-2006}}</ref> Lebih utamanya sunat ditujukan untuk tindakan preventif (pencegahan) terhadap penyakit-penyakit yang berhubungan dengan kelamin.
 
Hasil evaluasi para ahli akhir-akhir ini menunjukkan bahwa manfaat kesehatan dari sunat laki-laki yang baru lahir lebih besar daripada risikonya menunjukkan bahwa manfaat kesehatan dari sunat laki-laki yang baru lahir lebih besar daripada risikonya. Manfaat khusus dari sunat laki-laki antara lain untuk pencegahan infeksi saluran kemih, penularan HIV, penularan beberapa infeksi menular seksual, dan kanker penis. Sunat pada anak laki-laki tidak mempengaruhi fungsi/sensitivitas seksual penis atau kepuasan seksual.<ref>{{Cite journal|last=TASK FORCE ON CIRCUMCISION|last2=Blank|first2=Susan|last3=Brady|first3=Michael|last4=Buerk|first4=Ellen|last5=Carlo|first5=Waldemar|last6=Diekema|first6=Douglas|last7=Freedman|first7=Andrew|last8=Maxwell|first8=Lynne|last9=Wegner|first9=Steven|date=2012-09-01|title=Male Circumcision|url=https://publications.aap.org/pediatrics/article/130/3/e756/30225/Male-Circumcision|journal=Pediatrics|language=en|volume=130|issue=3|pages=e756–e785|doi=10.1542/peds.2012-1990|issn=0031-4005}}</ref>
 
== Penggunaan ==
 
=== Pilihan ===
Sunat pascalahir biasanya [[Bedah pilihan|dipilih]] oleh orang tua untuk alasan nonmedis, seperti kepercayaansyariat agama atau keinginan pribadi, yang mungkin didorong oleh norma masyarakat.<ref name=hay_2012/> Di luar bagian Afrika dengan prevalensi HIV/AIDS yang tinggi, posisi organisasi medis besar dunia terhadap sunat pascalahir nonterapis berkisar dari memiliki sejumlah manfaat kesehatan dan kebersihan yang lebih besar daripada risiko kecil, hingga memandangnya sebagai tidak bermanfaat dengan risiko yang cukup berbahaya.<!-- ref name=Bolnick_2012_ch1 --> Tidak ada organisasi medis besar yang menyarankan sunat pascalahir secara universal dan tidak ada pula yang menyerukan larangan.<!-- ref name=Bolnick_2012_ch1 -->

[[Royal Dutch Medical Association]], yang mengemukakan beberapa tentangan terkuat terhadap kebiasaan sunat pascalahir, berpendapat bahwa sekalipun ada alasan kuat untuk melarangnya,melarang melakukan halsunat, tersebut juga dapat membuatnamun orang tua yang bersikeras melakukanagar pembedahananaknya disunat akan tersebut berpaling pada praktisi yang tidak berahli ketimbang pekerja medis.<ref name="Bolnick_2012_ch1" /><ref name="knmg.nl">{{cite web|title=Non-therapeutic circumcision of male minors - KNMG Viewpoint|url=https://www.knmg.nl/advies-richtlijnen/knmg-publicaties/publications-in-english.htm|accessdate=7 March 2018}}</ref> Argumen yang menjaga pembedahan ini agar tetap dalam lingkup profesional medis ditemukan di semua organisasi medis besar.<!-- ref name=Bolnick_2012_ch1 --> Sebagai tambahan, organisasi

Organisasi-organisasi tersebut menyarankan profesional medis untuk memberikan beberapa pilihan pada orang tua, yang umumnya berdasarkan pandangan agama atau budaya, dalam keputusan mereka untuk menyunat.<ref name="Bolnick_2012_ch1" /> Danish College of General Practitioners menyatakan bahwa sunat sebaiknya "hanya [dilakukan] saat dibutuhkan secara medis, selainkarena itusunat dengan bukan ahli medis adalahtergolong kasus mutilasi."<ref>{{cite web|title=Referat bestyrelsesmøde den 16. december 2013|url=http://www.dsam.dk/flx/organisation/bestyrelse/referater/dagsorden_05122013//?Highlight=omsk%E6ring#flxElm_3725|accessdate=4 September 2016}}</ref>
 
=== Medis ===
 
Sunat dapat digunakan untuk mengobati penyakit fimosis, [[balanopostitis]] refraktori dan [[infeksi saluran kemih]] (ISK) yang akut atau berulang.<ref name=lissauer_2012/><ref name=hay_2012/> [[World Health Organization|Organisasi Kesehatan Dunia]] mempromosikan sunat untuk mencegah transmisi HIV wanita-ke- kepada pria di negara dengan tingkat HIV yang tinggi.<ref name=WHO_HIV_2007/> [[Masyarakat AIDS Internasional]]- AS juga menyarankan sunat bagi [[Laki-laki yang berhubungan seks dengan laki-laki|laki-laki yang berhubungan seks anal insertif dengan laki-laki]], terutama di daerah yangdengan manakasus HIV adalah umum.<ref name="Marrazzo et al. 2014" />
 
Penemuan bahwa sunat secara signifikan mengurangi transimisi HIV wanita-ke- kepada pria telah mendesak organisasi medis yang melayani komunitas yang terdampak endemi HIV//AIDS mempromosikan sunat sebagai metode tambahan untuk mencegah penyebaran HIV.<ref name=Bolnick_2012_ch1/> Organisasi Kesehatan Dunia dan UNAIDS (2007) merekomendasikan sunat sebagai bagian dari sebuah keseluruhan program pencegahan transmisi HIV di area dengan tingkat endemi HIV yang tinggi, selama program tersebut mencakup "[[persetujuan setelah penjelasan]], [[kerahasiaan]], dan tanpa [[paksaan]]".<ref name=WHO_HIV_2007/>
 
== Indikasi dan kontraindikasi ==
Baris 131 ⟶ 136:
 
Sunat tidak mengurangi sensitivitas penis, membahayakan fungsi seksual, ataupun mengurangi kepuasan seksual.<ref name=sexual_function/><ref name="pmid22373281">{{cite journal |author=Morris BJ, Waskett JH, Banerjee J, Wamai RG, Tobian AA, Gray RH, Bailis SA, Bailey RC, Klausner JD, Willcourt RJ, Halperin DT, Wiswell TE, Mindel A |title=A 'snip' in time: what is the best age to circumcise? |journal=BMC Pediatr |volume=12 |issue= |pages=20 |year=2012 |pmid=22373281 |pmc=3359221 |doi=10.1186/1471-2431-12-20 |url=|quote=Circumcision in adolescence or adulthood may evoke a fear of pain, penile damage or reduced sexual pleasure, even though unfounded.}}</ref> Pada tahun 2010 [[Asosiasi Medis Belanda Royal]] menyebutkan bahwa "komplikasi di area seksualitas" telah dilaporkan.<ref name=KNMG_2010/> Selain itu, prosedur ini dapat membawa risiko respon nyeri yang tinggi untuk bayi yang baru lahir dan ketidakpuasan dengan hasilnya.<ref name=perera_2010/>
 
== Efek samping tidak sunat ==
 
== Prevalensi ==
Baris 217 ⟶ 220:
[[Kategori:Sunat| ]]
[[Kategori:Seksualitas]]
[[Kategori:Bedah kosmetik]]