Janjiku: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Raafianisme (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Raafianisme (bicara | kontrib) |
||
(34 revisi perantara oleh 15 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 2:
{{Infobox television
| name = Janjiku
| image = Poster Film Janjiku (1997).jpeg
| image_upright =
| image_alt =
| caption =
| alt_name =
| native_name = <!-- {{Infobox name module|language|title}} or {{Infobox name module|title}} -->
| genre = {{
* [[film romantis|Roman]]
* [[film remaja|Remaja]]
* [[film musikal|Musikal]]
}}
| creator = [[
| based_on = <!-- Gunakan {{Based on|title of the original work|creator of the original work|additional creator(s), if necessary}} jika serial didasarkan pada materi yang diproduksi atau diterbitkan sebelumnya, seperti buku, drama, artikel, skenario lama, dll. -->
| inspired_by = <!-- {{Based on|work|author}} -->
Baris 19:
| screenplay =
| story =
| director = {{
* Sharad Sharan
* Anto Erlangga
Baris 26:
| starring =
<!-- Daftar pemeran ini ditulis dan diurutkan berdasarkan opening credit episode 20 (episode terakhir). Untuk pemeran lainnya, lihat bagian pemeran. -->
{{
* [[Paramitha Rusady]]
* [[Reynold Surbakti]]
Baris 32:
* [[Jeremy Thomas]]
* [[Moudy Wilhelmina]]
}}
| voices = <!-- Tulis nama pengisi suara, gunakan {{Plainlist}} jika banyak. (Hanya untuk serial animasi) -->
Baris 50 ⟶ 39:
* [[Paramitha Rusady]]{{efn|Lagu "Penglihatan"}}
}}
| opentheme = "Janjiku"
| endtheme = "Penglihatan"
| composer =
| country = Indonesia
Baris 63 ⟶ 52:
| animator = <!-- Tulis nama animator, gunakan {{Plainlist}} jika banyak. (Hanya untuk serial animasi) -->
| editor = Ess Jay
| camera = {{
* Suresh Suvarna
* Maman Juhidin
}}
| runtime = 60 menit
| company = [[
| distributor = [[Media Nusantara Citra]]
| network = [[RCTI]]
Baris 82 ⟶ 71:
}}
'''''Janjiku''''' adalah
== Sinopsis ==
Baris 93 ⟶ 82:
Ketika malam pertama, Laras yang begitu bahagia, menanti Jimmy, suaminya. Namun bukan perlakuan manis yang diterima Laras melainkan tamparan dan tumpahan susu dari Jimmy sebagai balas dendam atas tamparan Laras di masa lalu. Penderitaan Laras terus berlanjut, ternyata ibu mertua, Bu Hadi dan kakak iparnya, Rita tidak menyukai dirinya. Laras diperlakukan bagai pembantu. Terlebih ketika sang ayah mertua, Pak Hadi yang selama ini menyayanginya meninggal dunia. Bahkan Jimmy hendak menceraikan Laras dan berselingkuh dengan wanita lain bernama Sandra yang telah dianjurkan oleh ibunya dan pamannya, Pak Josh yang memang dikenal hobi minum aneka minuman beralkohol dan gemar bermain perempuan.
Namun, keadaan menjadi baik bagi Laras, ketika dirinya dinyatakan hamil. Tiba-tiba Jimmy menjadi perhatian dan sayang terhadap dirinya. Jimmy menaruh harapan besar jika bayi yang akan dilahirkan Laras adalah anak laki-laki yang akan menjadi penerusnya. Betapa kecewanya Jimmy ketika Laras melahirkan bayi perempuan dan ternyata cacat mata. Kesal dengan keadaan yang ada, Jimmy kembali menjadi sosok yang pemarah dan tidak memperdulikan Laras serta bayinya. Jimmy bahkan menyetujui tindakan ibunya dan kakaknya mengusir Laras.
Saat Laras dan bayinya terusir dari rumah Keluarga Hadiwijaya, tiba-tiba datang sekawanan preman ingin menculik sekaligus memperkosa dirinya. Namun ada seorang lelaki paruh baya bernama Pak Gusti yang menggagalkan mereka dan memberi tempat tinggal bagi sepasang ibu dan anak tersebut. Akan tetapi, tanpa disangka ternyata ada niat terselubung dari Pak Gusti yang juga hendak memperkosa Laras. Laras dapat meloloskan diri dan meminta pertolongan warga sekitar, hingga seorang wanita paruh baya bernama Bu Maria yang dikenal galak namun baik hati datang untuk melabraknya demi membela Laras dan bayinya secara heroik.
Baris 101 ⟶ 90:
Nada tumbuh menjadi gadis yang cantik dan sangat berbakat di bidang tarik suara hingga akhirnya dia mampu mewujudkan impiannya menjadi penyanyi terkenal, dan membuat Laras serta Bu Maria bangga.
Tanpa diketahui Laras sebelum nyaris diperkosa oleh Pak Gusti terhadap dirinya, Pak Budaya, hendak mencari keberadaan cucunya, tetapi justru disambut bentakan oleh Rita yang memberitahukan kabar tentang terusirnya Laras dari keluarga Jimmy. Kakek Laras yang selama ini sering menjenguk cucunya setelah menikah dengan Jimmy itu akhirnya jatuh sakit karena lemah jantung hingga mendadak tergeletak di tepi jalan saat akan pulang ke rumah. Meski Pak Budaya sempat dibawa ke rumah sakit oleh dua satpam penjaga lingkungan sekitar rumah Pak
Kala remaja, Nada awalnya sempat mengikuti bimbingan belajar seni tarik suara milik Pak Sahari, salah seorang penyanyi terkenal pada masa itu. Namun Bu Vonny, istri beliau sangat tidak ramah pada Nada. Begitu pula dengan murid-murid lain yang berlatar belakang ekonomi mapan memiliki rasa iri hati akan bakat Nada. Nada berhenti mengikuti bimbingan dari Pak Sahari karena dirinya dituduh merusak biola kesayangan beliau. Laras akhirnya membimbing Nada secara otodidak bersama dengan Bu Maria.
Baris 109 ⟶ 98:
Meskipun demikian, Pak Rusli ternyata masih sempat menyekapnya dengan melanggar perintah dari Pak Dimas hingga membuatnya kabur dari rumah dan tak sengaja ditabrak oleh seorang pemuda bernama Sonny yang ternyata merupakan putra Pak Ridwan, dokter yang telah lama mengenal Nada ketika dilahirkan dari rahim ibunya, Laras. Dari situlah, Sonny mulai jatuh hati kepada Nada dan akan segera menikahinya kelak ketika selesai mengikuti perkuliahan di San Francisco sebagai seorang dokter. Sonny menceritakan hal ini kepada teman sekelasnya ketika SMA bernama Robby yang telah memiliki seorang istri bernama Yola dan sedang menganggur sembari mencari pekerjaan tetap setelah musibah kebakaran yang melanda salah satu pabrik tekstil tempatnya bekerja di Bandung, kota tempatnya tinggal sekeluarga bersama dengan Mira, adiknya dan Bu Sumoyo, ibunya dalam suatu rumah kontrakan milik Pak Dicky. Sebagai balas jasa, Sonny memberikan kepercayaan penuh kepada Robby, sahabatnya sebagai Asisten Pribadi Nada saat ia akan mengenyam bangku kuliah di luar negeri hingga tamat dan dinyatakan lulus.
Bu Maria akhirnya perlahan mulai jatuh sakit saat Nada, putri Laras sekaligus cucu asuhnya menggelar pesta ulang tahunnya dan Laras, ibunda Nada sekaligus anak asuhnya lebih menganjurkan beliau untuk banyak beristirahat. Meskipun sempat hendak mengajaknya untuk makan malam bersama, tetapi terkejut bahwa ia mendapati ibu asuhnya tersebut ditemukan bersimbah darah dalam keadaan tak sadarkan diri saat tengah tertidur lelap dan sempat dilarikan ke rumah sakit namun takdir berkata lain, Bu Maria akhirnya meninggal dunia. Laras, ibunda Nada akhirnya sadar bahwa meskipun ia berbalas budi dengan Bu Maria karena dia sangat berjasa membantu dirinya dan putrinya setelah sempat diusir oleh keluarga Jimmy bahkan hampir diperkosa oleh Pak Gusti setelah kematian kakeknya, Pak Budaya. Namun, ia tetap mengenang kebaikan ibu asuhnya tersebut walaupun tidak sempat memberi ucapan terima kasih atas kebaikan dari ibu asuhnya tersebut. Bahkan Nada juga sangat terpukul dengan kematian nenek asuhnya secara mendadak meskipun beliau dikenal sangat baik hati dengannya.
Ketika perjuangannya mencari donor mata, Nada bertemu seorang dokter muda yang bernama Sonny yang diam-diam sangat menyukai Nada. Namun, ternyata Nada justru menyukai Robby seorang asisten pribadi tampan yang sangat baik terhadap dirinya. Pada suatu peristiwa akhirnya Nada mengetahui bahwa Robby telah memiliki seorang istri bernama Yola, Nada patah hati. Sonny yang selama ini memendam perasaan berusaha menghibur Nada hingga jatuh cinta karena sebelumnya, Sonny yang kala itu menelpon dalam keadaan mengemudikan mobil secara tidak sengaja mencelakakan Nada tetapi selamat karena luka kecil yang dialami Nada. Padahal, maksud Sonny menghadirkan Robby kepada Nada hanyalah sebagai sahabat penghibur, bukan sebagai pacar. Namun Robby justru terlena hingga tindakan kelirunya diketahui oleh Yola, istrinya dan Soni, kekasih Nada yang sebenarnya.
Baris 115 ⟶ 104:
Pada suatu peristiwa Laras mengetahui kabar dari Rita, kakak iparnya tentang Jimmy, suaminya yang pada akhirnya masuk ke dalam penjara akibat tidak sengaja membunuh pelayan pria di kafe hanya karena gegara berkelahi dengan Pak Josh, pamannya sendiri yang mulai tidak menganggapnya sebagai seorang keponakan sendiri dan sama sekali tidak pernah menolong keluarga sang kakak, Bu Hadi. Ternyata setelah kepergian Laras dan bayinya, kehidupan Jimmy dan keluarganya semakin terpuruk. Perusahaan keluarga bangkrut dan harta mereka pun ludes karena terus menerus diperas secara tidak langsung oleh Pak Josh sendiri serta sempat durhaka dengan ibunya karena dirinya mulai menjadi seorang pemabuk aneka minuman beralkohol dan kerap bermain perempuan lantaran permohonan pinjaman berupa uang selalu ditolak oleh atasannya sendiri di kantor perusahaan milik ayahnya tersebut.
Walaupun awal dari kebangkrutan keluarga itu adalah kegemaran berfoya-foya dengan menghamburkan harta warisan dari Pak Hadi yang kerap dilakukan oleh Jimmy dan ibunya hanya karena gegara perebutan uang yang sebenarnya akan digunakan untuk melikuidasi perusahaan ayahnya yang mengalami krisis keuangan.
Akhirnya, Jimmy mengetahui semua yang telah disampaikan oleh Andi, kakak iparnya tentang Laras dan Nada si penyanyi terkenal yang ternyata anak kandungnya walau semula tersampaikan kepada Rita, kakaknya dan Bu Hadi, ibunya. Jimmy begitu malu dengan perbuatannya terhadap Laras dan meminta maaf, demikian halnya pada kakaknya, Rita dan Bu Hadi, ibunya yang sama-sama menyadari perbuatan mereka di masa lalu. Laras yang masih sangat mencintai Jimmy memaafkannya, tetapi tidak dengan Nada. Kebenciannya terhadap sosok seorang ayah yang telah menelantarkan dirinya dan ibunya sangat membekas di hati Nada. Jimmy dan Laras sangat sedih dengan penolakan Nada, meski sempat mendengarkan cerita masa lalu penuh penderitaan yang kembali terucapkan oleh ibunya karena rasa penasarannya.
Nada ternyata bukan hanya menyakiti ayahnya sendiri, karena ia juga sering menyakiti hati Bu
Robby, orang yang sebelumnya menyukai Nada akhirnya menyadari bahwa ia sudah menelantarkan Yola, istrinya dan ibunya serta Mira, adiknya demi menunjang karier Nada. Hal ini terbukti karena Yola akhirnya mengetahui kedekatan Robby dengan Nada dan akan segera menikah, justru kecewa berat dengan ulah suaminya yang lupa diri dengan istrinya dan ibunya serta adiknya yang sebenarnya sudah diusir dari kontrakannya di Bandung oleh Pak Dicky, bahkan Sonny akhirnya memilih mencintai Nada sepenuh hati dan direstui oleh ayahnya sendiri yang merupakan salah seorang dokter di rumah sakit dibandingkan dengan sahabatnya sendiri. Sedangkan Robby disarankan oleh Mira, adiknya dan Bu Barata, ibunya untuk berhenti menjadi asisten pribadi Nada karena telah terbukti mengkhianati percintaan dengan Yola melalui kedekatan Robby dengan Nada. Tetapi ketika Sonny pulang dari San Francisco setelah menyelesaikan pendidikan kedokteran di luar negeri sembari memantau kondisi Nada, akhirnya mulai kecewa dan merasa jengkel dengan sahabatnya sendiri yang bertindak keliru dengan perjodohan antara Robby dengan Nada yang sudah terlanjur tersebar di berbagai media massa.
Namun, perjodohan Sonny dengan Nada membuat kondisi Robby semakin terjepit karena ia menyadari bahwa dirinya adalah seorang lelaki yang telah beristri dan tidak mungkin baginya untuk menikah dengan Nada. Dia tidak punya pilihan lain untuk membatalkan rencana pertunangannya dengan gadis tunanetra tersebut walau sudah terlanjur diberitakan dalam berbagai media massa secara berlebihan. Bahkan ia malah sempat merusak suasana dengan cara bertingkah dan gila seperti pemabuk akibat pengaruh konsumsi aneka minuman beralkohol dalam pesta pertunangan Nada yang berakhir memalukan ketika acara belum dimulai dan membuat Nada akhirnya memilih mengurung diri di kamarnya hingga ditemukan pingsan dalam keadaan syok berat oleh Pak Ridwan, ayahanda Sonny yang dihubungi oleh putranya sendiri atas saran Laras, ibunda Nada. Nada segera dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Jimmy, ayahanda Nada yang melihat ulah Robby yang berbuat keonaran pun akhirnya jengkel dan tak kuasa menahan emosinya hingga langsung menghajar Robby untuk kali pertama walau sempat dihentikan oleh keluarganya sendiri dan Sonny, teman lama Robby sekaligus pacar asli Nada. Walaupun Laras, istrinya bergerak cepat menghampiri Nada, putrinya yang mulai mengurung diri di kamarnya dan kemudian disusul pula oleh kekasih Nada yang sebenarnya, Sonny.
Baris 133 ⟶ 122:
Penyebab tindakan Robby yang ketahuan menyalahgunakan amanah dari Laras dan Sonny ternyata adalah kondisi Robby yang akhirnya mulai dicap sebagai seorang penipu dan pembohong, belakangan dimanfaatkan secara jahat oleh Pak Josh yang berpura-pura mencoba kembali ke hadapan Jimmy, keponakannya dan Keluarga Hadiwijaya. Akan tetapi, alasan Pak Josh yang sebenarnya adalah untuk melancarkan aksi pemerasan atas Nada melalui Robby sebagai perantara, bahkan tindak pidana pemerasan ini sudah direncanakan secara matang karena diawali dengan pengancaman atau intimidasi secara berulangkali yang dilakukan oleh pacarnya yang juga merupakan seorang perempuan komplotan beliau, Neni terhadap Yola hingga ia mau menceraikan suaminya bila tak bersedia dan mulai meragukan kesetiaan suaminya. Lantas, Robby akhirnya terpaksa melakukannya dengan berdalih menolong Nada karena ia merasa tidak ada pilihan lain sama sekali.
Jimmy dan Laras sebagai kedua orang tua Nada yang akhirnya terkejut karena mendengarkan dan mengetahui pengakuan Robby yang berterus terang tentang sifat asli dari sosok Pak Josh yang merupakan paman mertua Laras dan Andi serta paman Jimmy dan Rita justru menganjurkan mantan asisten pribadi putri mereka tersebut dengan bantuan dari aparat kepolisian dalam
Walaupun sedari awal, Jimmy mendengar sendiri rencana jahat dari sang paman untuk memeras putrinya yang semula melibatkan dirinya,
Sedangkan Yola, istrinya yang sebelumnya mempertanyakan kesetiaan Robby sebagai seorang suami dengan penuh keraguan karena pengaruh ancaman yang dilakukan oleh Neni, akhirnya meminta maaf kepada suaminya tersebut karena sudah mendengar kesaksian suaminya di hadapan kedua orang tua Nada. Sementara Robby yang sebenarnya sudah merasa bersalah karena perbuatannya, akhirnya juga meminta maaf karena sudah bertindak bodoh gegara lupa diri hingga menelantarkan istri dan adiknya serta ibunya sendiri demi membantu karier Nada. Meskipun demikian, Robby dan Yola mulai merajut cinta mereka kembali seperti dulu.
Baris 141 ⟶ 130:
Nada yang baru siuman dari pingsan selama beberapa hari karena syok dengan ulah Robby yang bertindak memalukan dalam pesta pertunangannya beberapa malam lalu, akhirnya mulai melihat dengan baik namun dalam keadaan samar-samar meski hanya sebatas bayangan saja dan menerima kabar gembira namun bahagia dari Sonny, kekasihnya bahwa dirinya akan melihat secara sempurna bersama-sama dengan lelaki pujaan hatinya. Nada senang mendengar kabar baik dari kekasihnya yang merupakan seorang dokter muda sekaligus putra dari Pak Ridwan, dokter keluarganya. Nada pun juga menyadari bahwa Sonny lah yang selama ini memperhatikannya secara penuh dibandingkan dengan Robby yang lebih memperdulikan keluarganya sendiri termasuk sang istri, Yola yang baru diketahuinya oleh mantan asisten pribadinya sendiri yang telah berusaha menyadarkannya.
Berita baik datang, Nada menerima donor kornea mata dari pendonor yang tidak ia kenal. Operasi tersebut berjalan lancar. Ketika perban mata dibuka, untuk pertama kali Nada dapat melihat wajah orang-orang yang sangat disayanginya, wajah ibunya, wajah dokter muda Sonny dan wajah sang pendonor yang tidak lain adalah Jimmy, ayah kandungnya. Bahkan Nada pun melihat kedua wajah orang yang sempat dibencinya karena kelamnya masa lalu bersama dengan sang ibu yaitu wajah Rita, bibinya dan wajah Bu
== Pemeran ==
Baris 161 ⟶ 150:
|-
|[[Moudy Wilhelmina]]
|Rita Patricia Hadiwijaya Darmawan
|-
|Lucky Emuardi Arthadipraja
|Andi Darmawan
|-
Baris 170 ⟶ 159:
|-
|[[Anwar Fuady]]
|Pak Josh
|-
|Abe Fawzie
Baris 201 ⟶ 190:
|[[Asmiar Yahya]]
|Bu Sumoyo
|-
|[[Anna Tairas]]
|Henny
|-
|[[Lenna Tan]]
Baris 206 ⟶ 198:
|-
|[[Dina Mariana]]
|
|-
|[[Aldona Toncic]]
Baris 215 ⟶ 207:
|-
|[[Tasman Taher]]
|
|-
|[[Nenny Triana]]
|-
|[[Geofanny Tambunan]]
|rowspan="2"|Salah seorang murid Laras
|-
|[[Dena Rachman|Renaldy Rachman]]
|-
|Didi Mirhard
|Manajer Hotel
|-
|Mercy Ogotan
|Resepsionis Hotel rekan sejawat Laras
|-
|Rita Hansari
|Bu Nina
|-
|Henry Surentu
|Pak Sahari
|-
Baris 235 ⟶ 231:
|Bu Vonny
|-
|Boy Hendro
|Pak Rusli
|-
Baris 253 ⟶ 249:
|Siska
|-
|Farah Diana
|Neni
|}
Baris 284 ⟶ 280:
|-
|"Asmara"
|[[Novia Kolopaking ]]
|rowspan="2"| Arie Pradina ▼
|-
|"Do'a"
|-
|}
;Keterangan
Baris 319 ⟶ 317:
{{reflist}}
== Pranala luar ==
[[Kategori:Sinetron RCTI]]
|