Kepulauan Karimunjawa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Thersetya2021 (bicara | kontrib)
Zahradila (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
 
(2 revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 35:
[[Berkas:Karimun Jawa Island view from Port of Karimun Jawa.JPG|jmpl|220px|ka|Pulau Karimun Jawa dilihat dari Pelabuhan Baru]]
[[Berkas:Mangrove Karimun Jawa1.JPG|jmpl|Hutan bakau di Karimunjawa]]
'''Karimunjawa''' adalah kepulauan di [[Laut Jawa]] yang termasuk dalam [[Kabupaten Jepara]], [[Jawa Tengah]]. Dengan luas daratan ±1.500 hektare dan perairan ±110.000 hektare, [[Karimunjawa]] kini dikembangkan menjadi pesona wisata [[Taman laut|Taman Laut]] yang mulai banyak digemari wisatawan lokal maupun mancanegara.
 
Menurut legenda lokal, Karimunjawa ditemukan oleh [[Sunan Nyamplungan]]. Kala itu, [[Sunan Muria]] memerintahkan Amir Hasan ke sebuah [[pulau]] yang terlihat ''kremun-kremun'' (kabur) dari puncak [[Gunung Muria]] untuk mengembangkan ilmu agamanya. Karena terlihat ''kremun-kremun'', akhirnya pulaunya dinamai "Karimunjawa" hingga kini.<ref>{{Cite web|date=2011-06-06|title=Wayback Machine|url=http://www.arcbc.org.ph/arcbcweb/pdf/vol3No3-4_2003/asean_biodiversity_vol_3_nos_3-4_p45-48.pdf|website=web.archive.org|access-date=2020-09-06|archive-date=2011-06-06|archive-url=https://web.archive.org/web/20110606070123/http://www.arcbc.org.ph/arcbcweb/pdf/vol3No3-4_2003/asean_biodiversity_vol_3_nos_3-4_p45-48.pdf|dead-url=unfit}}</ref>
 
Amir Hasan kelak dikenal sebagai Sunan Nyamplungan karena menanam tanaman [[Calophyllum inophyllum|Nyamplung]] disanadi sana, yang ternyata bermanfaat sebagai pemecah angin.<ref>{{Cite web|last=Komunikasi|first=Oleh Biro|title=Mengungkap Pesona Karimunjawa|url=https://maritim.go.id/mengungkap-pesona-karimunjawa/|website=Kemenko Kemaritiman dan Investasi RI|language=id-ID|access-date=2020-09-06}}</ref>
 
== Ekosistem ==
Sejak tanggal 15 Maret 2001, [[Karimunjawa]] ditetapkan oleh pemerintah [[Jepara]] sebagai Taman Nasional. [[Karimunjawa]] adalah rumah bagi [[terumbu karang]], hutan [[bakau]], hutan pantai, serta hampir 400 spesies fauna laut, di antaranya 242 jenis [[ikan hias]]. Beberapa [[fauna]] langka yang berhabitat disini adalah [[Elang Laut Dada Putih]], [[penyu sisik]], dan [[penyu hijau]].
 
Tumbuhan yang menjadi ciri khas [[Taman Nasional Karimunjawa]] yaitu [[dewadaru]] (''Crystocalyx macrophyla'') yang terdapat pada hutan hujan dataran rendah.
 
Ombak di Karimunjawa tergolong rendah dan jinak, dibatasi oleh pantai yang kebanyakan adalah pantai pasir putih halus.
Baris 87:
 
== Penduduk ==
[[Karimunjawa]] berpenduduk lebih dari 87338.733 jiwa (2011) di lima pulau yang berpenghuni. Tiga suku utama yang menghuni [[Karimunjawa]] adalah [[suku Jawa]] yang kebanyakan berprofesi sebagai petani, peternak, pedagang, dan pengusaha yang memproduksi alat kebutuhan rumah tangga serta alat untuk berlaut, [[suku Bugis]] kebanyakan adalah pelaut andal sehingga berprofesi sebagai nelayan, dan [[suku Madura]] yang juga berprofesi sebagai nelayan, tetapi memiliki kelebihan membuat ikan kering.
 
Pendidikan di Karimunjawa sudah menjangkau sampai tingkat [[SMU]]. Selain memiliki sekitar 10 [[SD]] (lima di Karimun, tiga di Kemujan dan masing-masing satu di Parang dan Genting), [[Karimunjawa]] juga memiliki satu [[SMP]], [[Madrasah Tsanawiyah]] (MTs), dan [[SMK]] Negeri jurusan Budidaya Rumput Laut serta Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan yang merupakan sekolah gratis, serta satu [[Madrasah Aliyah]] di Penghujan.
Baris 95:
Transportasi paling umum digunakan untuk ke [[Karimunjawa, Jepara|Karimunjawa]] adalah kapal dari [[Semarang]] dan [[Jepara]]. Dari [[Pelabuhan Tanjung Emas]], [[Semarang]], kapal Kartini I (kapal cepat) berangkat setiap Sabtu pukul 9 pagi ke [[Karimunjawa, Jepara|Karimunjawa]] dan kembali dari [[Karimunjawa]] setiap Minggu siang, lama penyebrangan 2-3 jam.
 
Dari Pelabuhan [[Pantai Kartini]], Jepara terdapat Kapal Muria yang berangkat setiap dua hari sekali, lama penyebranganpenyeberangan kapal ekonomi ini +/- 6 jam pelayaran. perluPerlu diperhatikan untuk jadwal kapal dari pelabuhan Jepara biasanya berangkat hari selasaSelasa,kamis Kamis,sabtu Sabtu jam 9 pagi dan dari karimunjawaKarimunjawa menuju jeparaJepara rabuRabu,jumat Jumat,minggu Minggu jam 8 pagi. jadwalJadwal ini bisa berubah sesuai dengan cuaca atau ombak di laut jawaJawa. seandainyaSeandainya terjadi gelombang tinggi maka, pihak perhubungan di pelabuhan tidak akan memberikan izin pelayaran, dan jadwal keberangkatan kapal akan berubah mengikuti perubahan cuaca. Pelabuhan jeparaJepara juga bisa membawa Mobilmobil dan motor untuk diseberangkan ke [[Karimunjawa, Jepara|Karimunjawa]].
 
Jalur udara dapat ditempuh dari [[Bandara Ahmad Yani]], [[Semarang]] menuju [[Bandar Udara Dewa Daru]] di Pulau Kemujan dengan pesawat sewa jenis CASA 212 yang disediakan oleh PT. Wisata Laut Nusa Permai ([[Kura-Kura Resort]]). Waktu tempuh kurang lebih 30 menit.
 
== Pariwisata ==
Kecamatan Karimunjawa memiliki banyak tempat wisata, diantaranyadi antaranya yaitu:
[[Berkas:Mosque_Karimun_Jawa.JPG|jmpl|200px|Masjid Karimunjawa]]
[[Berkas:Nirwana_Beach_Karimun_Jawa_1.JPG|jmpl|200px|Pantai Nirwana]]
Baris 107:
[[Berkas:Ujung_Gelam_Beach_Karimun_Jawa_2.JPG|jmpl|200px|Pantai Ujung Gelam]]
[[Berkas:Tracking_mangrove_Karimun_Jawa.JPG|jmpl|200px|Tracking Hutan Mangrove]]
 
=== Wisata alam ===
Kecamatan Karimunjawa memiliki beberapa tempat wisata alam, yaitu:
* Kolam Hiu, di Desa [[Karimunjawa, Karimunjawa, Jepara|Karimunjawa]] ([[Pulau Menjangan]] Besar)
* Legon Lele, di Desa [[Karimunjawa, Karimunjawa, Jepara|Karimunjawa]] (Pulau Karimunjawa)
* [[Bukit Love Karimunjawa|Bukit Love]], di Desa [[Karimunjawa, Karimunjawa, Jepara|Karimunjawa]] Dusun Jatikerep (Pulau Karimunjawa)
Baris 158 ⟶ 159:
 
== Julukan ==
Kepulauan Karimunjawa memiliki beberapa julukan, diantaranyadi antaranya:
* '''Karimunjawa, Pulau Liburan'''
Karimunjawa sangat cocok di jadikan liburan, setelah berbulan-bulan disibukan oleh pekerjaan, sehingga Karimunjawa bisa menyegarkan pikiran. Di Karimunjawa seakan liburan sepanjang waktu, dikarenakan alamnya yang indah nan eksotis.