Sultan Iskandar Mahmud Badaruddin: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Dikembalikan VisualEditor |
k Mengembalikan suntingan oleh 103.119.53.101 (bicara) ke revisi terakhir oleh Daeng Hanif Tag: Pengembalian |
||
(14 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{kelayakan}}
{{refimprove}}
{{Infobox Officeholder
| name = Duli Yang Maha Mulia Paduka
Baris 8 ⟶ 10:
| birth_name = Raden Mahmud Badaruddin
| birth_date =
| birth_place = 23 Februari 1966 (umur 57)<br>[[Kota Palembang]], [[Sumatera Selatan]], [[Indonesia]]
| death_date =
| death_place =
Baris 16 ⟶ 18:
| occupation = [[Sejarawan]] dan [[Ulama]]
| known_for = Pewaris tahta [[Kesultanan Palembang Darussalam|Palembang]]
| spouse = Ratu Anita Soviah
| children = ♂Raden Muhammad Galih Rio Purboyo<br/>♀Gusti Raden Ayu Wirabumi Siti Delima <br/>♀Raden Ayu Sahidah Damara Venesia<br/>♂Raden Muhammad Arga Bayu Rakasiwi
Baris 27 ⟶ 28:
| native_name = Sri Sultan Iskandar Mahmud Badaruddin
}}
Ir. H '''Raden Mahmud Badaruddin''' atau Sultan Iskandar Mahmud Badaruddin, merupakan [[Sultan]] [[Kesultanan Palembang|Kesultanan Palembang Darussalam]] yang dilantik pada tanggal 4 September 2005 setelah memperoleh mandat dari Let. Kol. (Purn) A.L.R.M. Yusuf Prabu Tenaya yang merupakan ahli nasab [[Kesultanan Palembang|Kesultanan Palembang Darussalam]] di halaman [[Benteng Kuto Besak]]. Pada tanggal 18 November 2006, para zuriat (keturunan) sepuluh sultan yang pernah berkuasa di [[Kota Palembang|Palembang]] beserta zuriat [[Suku Melayu|Melayu]] di [[Sumatera Selatan]] memainkan musyawarah yang yang belakang sekalinya mengukuhkan Ir. H Raden Mahmud Badaruddin sebagai Sultan Palembang Darussalam dengan gelar Sultan Iskandar Mahmud Badaruddin. Pelantikan dia dimainkan pada tanggal 19 Desember 2006 di halaman Dalam [[Benteng Kuto Besak]] <ref>[https://keratonpalembang.com/profil-sultan-iskandar-mahmud-badaruddin/ Profil Sultan Iskandar Mahmud Badaruddin] di [https://keratonpalembang.com/ keratonpalembang.com]</ref>.
Gagasan penobatan Ir. H Raden Mahmud Badaruddin sebagai [[Sultan]] [[Kesultanan Palembang|Palembang Darussalam]] didasari atas [[silsilah]] [[Kesultanan Palembang|Sultan Palembang Darussalam]]. Raden Iskandar Mahmud Badaruddin yaitu keturunan dari dua sultan yang pernah berkuasa di [[Kesultanan Palembang|Kesultanan Palembang Darussalam]], yaitu [[Sultan Muhammad Mansyur|Sultan Muhammad Mansyur Jayo Ing Lago]] dan [[Mahmud Badaruddin I|Sultan Mahmud Badaruddin Jayo Wikramo]] yang nasabnya sampai ke [[Sunan Giri]].
== Kehidupan awal ==
Baris 37 ⟶ 39:
Selain memimpin perusahaan, dalam keseharian Sultan disibukkan dengan menjadi narasumber seminar, mulai pendidikan, membedah buku, hingga mengupas sejarah Kerajaan Palembang Darussalam. Dia juga rajin berkunjung ke daerah dalam upaya meningkatkan ekonomi para petani.<ref>{{Cite news|last=Palembang|first=Radar|date=8 Februari 2023|title=Sociopreneur, Sultan Iskandar Mahmud Badaruddin, Melestarikan Kebudayaan|url=https://radarpalembang.disway.id/read/637799/sociopreneur-sultan-iskandar-mahmud-badaruddin-melestarikan-kebudayaan|dead-url=no}}</ref>
== Jabatan ==
Baris 50 ⟶ 49:
== Referensi ==
{{reflist|2}}
<references />{{S-start}}▼
{{Succession box|before=[[Kerajaan Belanda]]|title=[[Kesultanan Palembang#Daftar Sultan Palembang|Sultan Palembang Darussalam]]|years=2006-sekarang|after=-}}
Baris 57 ⟶ 58:
{{Succession box|before=Tidak ada|title=Ketua Umum <br> Yayasan Raja Sultan Nusantara|years=2011-sekarang|after=-}}
{{S-end}}
[[Kategori:Sultan Palembang]]
[[Kategori:Tokoh dari Palembang]]
[[Kategori:Tokoh Melayu Indonesia]]
|