Tanah longsor: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Ariandi Lie (bicara | kontrib) k Membatalkan 6 suntingan oleh Thesillent (bicara) ke revisi terakhir oleh 110.137.72.138(Tw) Tag: Pembatalan |
Tambahkan referensi jika mengubah sesuatu Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(4 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 2:
[[Berkas:LS-usgs.gif|upright=2|jmpl|Simulasi komputer longsor di California, AS, Januari 1997]]
'''Longsor''' atau sering disebut '''gerakan tanah''' adalah suatu peristiwa [[geologi]] yang terjadi karena pergerakan massa [[batuan]] atau [[tanah]] dengan berbagai tipe dan jenis seperti jatuhnya bebatuan atau gumpalan besar [[tanah]]. Secara umum kejadian longsor disebabkan oleh dua faktor yaitu faktor pendorong dan faktor pemicu. Faktor pendorong adalah faktor-faktor yang memengaruhi kondisi material sendiri, sedangkan faktor pemicu adalah faktor yang menyebabkan bergeraknya material tersebut.
Meskipun penyebab utama kejadian ini adalah [[gravitasi]] yang memengaruhi suatu lereng yang curam, namun ada pula faktor-faktor lainnya yang turut berpengaruh:
* [[erosi]] yang disebabkan aliran air permukaan atau air hujan, [[sungai|sungai-sungai]] atau [[gelombang]] laut yang menggerus kaki lereng-lereng bertambah curam
* lereng dari bebatuan dan tanah diperlemah melalui saturasi yang diakibatkan [[hujan]] lebat
* [[gempa bumi]] menyebabkan getaran, tekanan pada partikel-partikel [[mineral]] dan bidang lemah pada massa batuan dan tanah yang mengakibatkan longsornya lereng-lereng tersebut
* [[gunung berapi]] menciptakan simpanan debu yang lengang, hujan lebat dan aliran debu-debu
* [[getaran]] dari mesin, [[lalu lintas]], penggunaan bahan-bahan peledak, dan bahkan [[petir]]
* berat yang terlalu berlebihan, misalnya dari berkumpulnya hujan atau [[salju]].
== Referensi ==
|