Toboali, Bangka Selatan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Geografi: #1Lib1Ref #1Lib1RefID
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(4 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 13:
|pendudukref =<ref name="DUKCAPIL"/>
|kelurahan =3 [[kelurahan]]<br> 8 [[desa]]
|nama camat =Amrul Mustakim M.AP <ref>{{cite web|title=Kejari Bangka Selatan Sosialisasikan Program Betempo Desa di Kecamatan Toboali|url=https://gadung.digitaldesa.id/berita/kejari-bangka-selatan-sosialisasikan-program-betempo-desa-di-kecamatan-toboali|date=19 September 2024}}</ref>
|nama camat =AMRUL MUSTAKIM, M.AP (PLT)
 
|kepadatan =98
|kode pos = [[Daftar kode pos di Indonesia|33783]]
Baris 67 ⟶ 68:
== Pertanian ==
[[File:Tugu Nanas Toboali.jpg|thumb|right|150px|Tugu Nanas]]
Sektor Pertanian merupakan salah satu sektor utama dalam perekonomian Kecamatan Toboali, karena merupakan kontributor terbesar ke dua terhadap PDRB Kecamatan Toboali. Dilihat dari subsektor pendukungnya, kontribusi subsektor tanaman bahanpangan makanan (tabama) dan subsektor perkebunan merupakan merupakan yang terbesar.[http://bangkaselatankab.go.id/kbasel]
 
Pada[[Komoditas]] subsektorpertanian tabama,utama di Kecamatan Toboali adalah [[padi]].<ref>{{Cite merupakanbook|last=Faisal, komoditasSatrio, utamaN., karenadan Ferdian, K. J.|date=2021|url=http://repository.ubb.ac.id/5359/2/penegakan%20hukum%20pertambangan%20OK%20REV%201.pdf|title=Penegakan Hukum Pertambangan: Genealogi Hukum dan Kekuasaan; Revitalisasi Kebijakan Pertambangan di Kabupaten Bangka Selatan|location=Yogyakarta|publisher=Penerbit Istana Agency|isbn=978-623-6226-02-5|editor-last=Toni|pages=17|url-status=live}}</ref> Pada menghasilkan produksi yang terbesar di Kecamatan Toboali dibandingkan dengan komoditas tabamatanaman pangan lainnya. Pada tahun 2010 produksi padi (padi sawah dan padi ladang) mencapai 4.585 ton, meningkat 79,6 ton dari tahun sebelumnya. Sedang produksi jagung mencapai 235,5 ton, ketela pohon 1.848 ton dan kacang tanah 47,15 ton.
 
Lada dan karet merupakan komoditas unggulan pada subsektor perkebunan di Kecamatan Toboali. Selama tiga tahun terakhir yaitu dari tahun 2008 sampai tahun 2010 produksi lada dan karet selalu meningkat. Tahun 2008 produksi lada mencapai 500 ton kemudian meningkat hingga tahun 2010 mencapai 505 ton, sedangkan untuk karet tahun 2008 produksinya mencapai 651 ton kemudian terus meningkat hingga tahun 2010 mencapai 671 ton.[http://bangkaselatankab.go.id/kbasel]
Baris 87 ⟶ 88:
[[Berkas:Fort Toboali North Wall.png|jmpl|Tembok utara Benteng Toboali]]
;[[Benteng Toboali]]
Benteng Toboali merupakan peninggalan [[Belanda]].<ref>{{Cite book|last=Situmorang|first=Nurarta|date=2019|url=https://www.anri.go.id/download/naskah-sumber-arsip-citra-daerah-kabupaten-bangka-selatan-dalam-arsip-1586396255|title=Citra Kabupaten Bangka Selatan dalam Arsip|location=Jakarta Selatan|publisher=Arsip Nasional Republik Indonesia|isbn=978-602-6503-19-0|editor-last=Sunjaya|editor-first=Sapta|pages=59|url-status=live}}</ref> Pembangunan Benteng Toboali dilakukan pada tahun 1825.<ref>{{Cite journal|last=Januardi|first=Kristanto|date=2008|title=Benteng Toboali: Memaknai Arti Sebuah Reruntuhan|url=https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpcbjambi/wp-content/uploads/sites/30/2014/02/hal-29-36-terbaru.pdf|journal=Relik|issue=6|pages=30}}</ref> Lokasi pembangunannya di sebuah bukit yang berada di pinggir pantai sebelah utara kelurahan Tanjung Ketapang, Toboali di Bangka Selatan.
Benteng Toboali merupakan peninggalan pemerintah kolonial Belanda yang dibangun pada tahun 1825 di sebuah bukit dipinggir pantai sebelah utara kelurahan Tanjung Ketapang, Toboali di Bangka Selatan.
 
Jarak benteng dari pusat kota Toboali hanya sekitar 10 menit perjalanan dengan kendaraan bermotor. Jarak benteng ini sekitar 130 Km dari Kota Pangkalpinang. Dari bukit yang berketinggian sekitar 18 meter itu, dapat dilihat pemandangan Pantai Bhayangkara atau yang lebih akrab di sebut warga setempat dengan Pantai Nek Aji.