Dispersi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Penambahan referensi #1lib1ref #1lib1refID #1lib1ref2024 |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{tanpa_referensi|date=2011}}
'''Dispersi''' atau '''pemencaran''' adalah peristiwa penguraian cahaya [[monokromatik|polikromatik]] (putih) menjadi cahaya-cahaya [[polikromatik|monokromatik]] (me, ji, ku, hi, bi, ni, u) pada prisma lewat [[pembiasan]] atau pembelokan. Hal ini membuktikan bahwa cahaya putih terdiri dari harmonisasi berbagai [[cahaya]] warna dengan berbeda-beda panjang [[gelombang]].<ref>{{Cite journal|last=Sohibun|last2=Setiawan|first2=Agus|last3=Samsudin|first3=Ahmad|date=2023-09-30|title=Anti-Realism Doesn't Dissolve by Realism: A Study of Epistemological Aspects, Methods of Constructing Modern Physics Knowledge on the Dualism of Light|url=https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JFI/article/view/55355|journal=Jurnal Filsafat Indonesia|language=id|volume=6|issue=3|pages=445–454|doi=10.23887/jfi.v6i3.55355|issn=2620-7982}}</ref>
{| class="wikitable"
|-
Baris 25:
|}
Sebuah [[prisma]] atau kisi kisi mempunyai kemampuan untuk menguraikan [[cahaya]] menjadi warna warna spektralnya. Indeks cahaya suatu bahan menentukan panjang gelombang cahaya mana yang dapat diuraikan menjadi komponen komponennya<ref name=":0">{{Cite journal|last=Sulistiyawati Dewi|first=K|last2=Anggraeni|first2=P. Sari|last3=Dian Zherlitha|first3=A.|last4=Eddy|first4=Yahya|title=SPEKTROMETER|url=https://d1wqtxts1xzle7.cloudfront.net/55107473/Dewi_spektrometer-libre.pdf?1511614499=&response-content-disposition=inline%3B+filename%3DLaporan_Praktikum_Spektrometer_011115400.pdf&Expires=1705651867&Signature=bnVCRV19N9M9NqVFdYexCUSjlAZ-RsND4Po0MYUrLspE9rDUGl04Pe~71Pd96i0eIr~DP8bK4OxiZOSksv9aasS8KdNgCny06gpK-tWKdyMDMVPIUUCM6ePYWI8lyc7B4kjSOVaYixNvwFf4bHF7I5tlpCFWv7xADv9cyls2G2cWgcm5prpUG-lGXxjTBGekS3zoTvoAXWvvMJXddtFL6UMXVBtTqVjyqowaWrrYV3mXUbBUZiZpNSv3F2w0xtr3gRLU47s815kA2M7H9MJ66qK2jZVF5ianSxbGi9fOPVLn2nPzpocaDYHURlq7OSiGlljALnsVcogIwvWIrKs2vw__&Key-Pair-Id=APKAJLOHF5GGSLRBV4ZA|journal=Jurnal Sains dan Seni ITS|pages=1-6}}</ref>. Untuk cahaya [[ultraviolet]] adalah prisma dari kristal, untuk cahaya putih adalah prisma dari kaca, untuk cahaya [[infrared]] adalah prisma dari garam batu.
Peristiwa dispersi ini terjadi karena perbedaan indeks bias tiap warna [[cahaya]]. Cahaya berwarna merah mengalami deviasi terkecil sedangkan warna ungu mengalami deviasi terbesar.<ref name=":0" />
Sudut dispersi:
* F = du - dm<ref name=":0" />
* F = (nu - nm)b
** dm = sudut deviasi merah
|