Arsul Sani: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tolong itu dijadikan prosa, ndak sekadar biodata saja, ini Wikipedia tempat biografi Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(32 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 2:
{{Like resume}}
{{Infobox Officeholder
| name = Arsul Sani
| image =
|caption = Potret resmi sebagai Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia periode 2019–2024▼
| office = [[Hakim Konstitusi
| order =
| term_start = 18 Januari 2024
| term_end =
| president = [[Joko Widodo]]
| appointer = DPR RI
|
▲|
|
|
|
|
| 1blankname1 = Ketua MPR
|predecessor1 = {{Collapsible list|title=''Periode 2014–19''|1=▼
| 1namedata1 = [[Bambang Soesatyo]]
▲| predecessor1 = {{Collapsible list|title=''Periode 2014–19''|1=
{{plainlist|1=
*[[Mahyudin]]
Baris 26 ⟶ 28:
*[[Ahmad Muzani]]
*[[Ahmad Basarah]]
}}}}
| successor1 = [[Amir Uskara]]
| alongside1 = {{Collapsible list|title=''Periode 2019–24''|1=
{{plainlist|1=
*[[Ahmad Basarah]]
Baris 39 ⟶ 40:
*[[Syarief Hasan]]
*[[Fadel Muhammad]]}}}}
|
|
|
|
|
|
|
| office3 = Anggota [[Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia|Dewan Perwakilan Rakyat<br>Republik Indonesia]]
| constituency3 = Jawa Tengah X
| term_start3 = 1 Oktober 2014
| term_end3 = 18 Januari 2024
| birth_date = {{birth date and age|1964|1|8}}
| birth_place = [[
| death_date =
| death_place =
| spouse = [[Sukma Violetta]]
| children = 3
| alma_mater = [[Universitas Indonesia]]<br>[[Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR|STIKOM The London School of Public Relations]]<br>[[:en:Collegium Humanum – Warsaw Management University|Collegium Humanum – Warsaw Management University]]
| occupation =
| profession = [[Hakim Konstitusi]]
| signature = Tanda tangan Arsul Sani.svg
| party = {{Parpolicon|PKS}} (2008–2013){{br}}{{Parpolicon|PPP}} (2013–2024)
▲|twitter = arsul_sani
}}
[[Haji (gelar)|H.]] '''Arsul Sani''', [[Sarjana Hukum|S.H.]], [[Magister|M.Si.]] ({{lahirmati|[[Kedungwuni, Pekalongan|Kedungwuni]], [[Kabupaten Pekalongan|Pekalongan]]|8|1|1964}}) adalah seorang [[Hakim Konstitusi]] [[Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia]] yang dilantik pada 18 Januari 2024.<ref>{{Cite news|title=Arsul Sani Dilantik Jokowi Hari Ini sebagai Hakim Konstitusi|url=https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-017604834/jokowi-lantik-arsul-sani-jadi-hakim-konstitusi-hari-ini?page=all|work=[[Pikiran Rakyat]]|language=id|access-date=2024-01-18}}</ref><ref>{{Cite web|last=Indonesia|first=C. N. N.|title=Arsul Sani Mundur dari PPP dan DPR Usai Dilantik Jadi Hakim MK|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20240118123017-32-1051170/arsul-sani-mundur-dari-ppp-dan-dpr-usai-dilantik-jadi-hakim-mk|website=nasional|language=id-ID|access-date=2024-01-18}}</ref> Sebelumnya, dia merupakan politikus yang berasal dari [[Partai Persatuan Pembangunan]] ([[Partai Persatuan Pembangunan|PPP]]). Dia sempat menjabat sebagai [[Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia]] periode 2019-2024. Dia juga sempat duduk sebagai anggota [[Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia]] ([[Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia|DPR RI]]) dua periode sejak 2014 hingga 2024 yang mewakili daerah pemilihan [[Jawa Tengah X (daerah pemilihan)|Jawa Tengah X]] yang meliputi [[Kabupaten Batang|Batang]], [[Kabupaten Pekalongan|Pekalongan]], [[Kabupaten Pemalang|Pemalang]] dan [[Kota Pekalongan]]. Arsul bertugas di [[Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia|Komisi III]] yang membidangi hukum, hak asasi manusia (HAM) dan keamanan serta ia juga menjadi anggota [[Badan Legislasi Dewan Perwakilan Rakyat|Badan Legislasi DPR]]. Selain itu, Arsul adalah Sekretaris Jenderal [[Partai Persatuan Pembangunan]] sejak 20 Mei 2016, di bawah kepemimpinan Ketua Umum [[Romahurmuziy]].<ref>[https://news.detik.com/berita/3214723/ini-susunan-pengurus-harian-ppp-2016-2021 Ini Susunan Pengurus Harian PPP 2016-2021], detik.com, 21 Mei 2016</ref>▼
▲[[Haji (gelar)|H.]] '''Arsul Sani''', [[Sarjana Hukum|S.H.]], [[Magister Sains|M.Si.]], [[Magister|Pr.M.]], [[:en:Legum Doctor|LL.D.]] ({{lahirmati|[[Kedungwuni, Pekalongan|Kedungwuni]], [[Kabupaten Pekalongan|Pekalongan]]|8|1|1964}}) adalah seorang [[Hakim Konstitusi]] [[Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia]] yang dilantik pada 18 Januari 2024.<ref>{{Cite news|title=Arsul Sani Dilantik Jokowi Hari Ini sebagai Hakim Konstitusi|url=https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-017604834/jokowi-lantik-arsul-sani-jadi-hakim-konstitusi-hari-ini?page=all|work=[[Pikiran Rakyat]]|language=id|access-date=2024-01-18}}</ref><ref>{{Cite web|last=Indonesia|first=C. N. N.|title=Arsul Sani Mundur dari PPP dan DPR Usai Dilantik Jadi Hakim MK|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20240118123017-32-1051170/arsul-sani-mundur-dari-ppp-dan-dpr-usai-dilantik-jadi-hakim-mk|website=nasional|language=id-ID|access-date=2024-01-18}}</ref> Sebelumnya,
== Riwayat pendidikan ==▼
Melalui kursinya di Komisi III DPR, Arsul terlibat dalam upaya pelarangan [[ilmu hitam]], sebuah langkah yang terbukti sulit sejak tahun 1990-an karena pelarangan ilmu hitam mengharuskan pemerintah untuk mengakui keberadaannya.<ref>Bramaseta Janottama, [https://www.vice.com/en_us/article/indonesia-tries-to-outlaw-black-magic-again Hanging Out with One of Indonesia's Celebrity Sorcerers]. [[Vice Media]], 20 December 2016. Accessed 27 February 2017.</ref> Arsul juga mengomentari kontroversi seputar [[Aksi 4 November|aksi di Jakarta pada bulan November 2016]], mempertanyakan mengapa polisi menyelidiki secara finansial beberapa pendukung protes tetapi tidak menyelidiki pendukung keuangan Gubernur Jakarta [[Basuki Tjahaja Purnama]].<ref>[http://en.republika.co.id/berita/en/national-politics/17/02/22/ols00x414-member-of-dpr-questions-police-for-not-investigating-funds-of-teman-ahok Member of DPR questions police for not investigating funds of Teman Ahok]. [[Republika (Indonesian newspaper)|Republika]], 22 February 2017. Accessed 27 February 2017.</ref>
Arsul Sani dilahirkan di [[Kabupaten Pekalongan]] pada 8 Desember 1964 sebagai seorang putra dari sembilan bersaudara. Ayah Arsul, Kiai Haji Abdullah Fadjari (1934–2004), seorang ulama [[Nahdlatul Ulama]],<ref name=kiaidulloh>https://books.google.co.id/books?id=g70fEAAAQBAJ&pg=PA78</ref> politikus yang pada masa [[Orde Baru]] pernah menjabat Wakil Ketua [[Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Pekalongan|Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pekalongan]] 1987–1992,<ref>https://books.google.co.id/books?id=j_L6weAg1U4C&q=abdullah+fadjari&dq=abdullah+fadjari&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&source=gb_mobile_search&ovdme=1&sa=X&ved=2ahUKEwjvvuHt--2DAxV1TWwGHYvhDPAQ6AF6BAgHEAM#abdullah%20fadjari</ref><ref>https://books.google.co.id/books?id=8vI6AAAAMAAJ&q=abdullah+fadjari&dq=abdullah+fadjari&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&source=gb_mobile_search&ovdme=1&sa=X&ved=2ahUKEwjvvuHt--2DAxV1TWwGHYvhDPAQ6AF6BAgKEAM#abdullah%20fadjari</ref> Ketua DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Pekalongan dua periode, dan deklarator PPP [[Jawa Tengah]].<ref>https://news.republika.co.id/berita/o6576p291/aktivis-hmilulusan-muhammadiyah-jadi-sekjen-ppp</ref> Ibu Arsul Sani, Nyai Hajjah Rodhiyah merupakan seorang guru TK [[Aisyiyah]] Pekajangan dan pernah menjadi aktivis [[Muhammadiyah]].<ref name=kiaidulloh/>
Arsul mengenyam pendidikan di SD Pekajangan II (1976), [[SMP Negeri 1 Pekalongan]] (1979), dan [[SMA Negeri 1 Pekalongan]] (1982). Ia meraih gelar [[Sarjana Hukum]] dari [[Fakultas Hukum Universitas Indonesia]] pada 1987. Selanjutnya ia meraih gelar Magister Sains S2 Ilmu Komunikasi dari [[Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR|STIKOM The London School of Public Relations]], Jakarta pada 2007. Ia sempat berkuliah di S3 Justice & Policy, [[:en:Glasgow Caledonian University|Glasgow Caledonian University]], Skotlandia sejak 2011, tetapi tidak dituntaskan.<ref name=dpr>{{Cite web |url=http://www.dpr.go.id/blog/profil/id/1474 |title=Salinan arsip |access-date=2020-09-05 |archive-date=2020-07-22 |archive-url=https://web.archive.org/web/20200722084004/http://dpr.go.id/blog/profil/id/1474 |dead-url=yes }}</ref> Akhirnya ia meraih gelar [[Doktor]] Ilmu Hukum dari [[:en:Collegium Humanum – Warsaw Management University|Collegium Humanum – Warsaw Management University]], Polandia pada 2023. Disertasinya berjudul "Re-examining the considerations of national security and human rights protection in counterterrorism legal policy: a case study on Indonesia post-Bali bombings".<ref>https://www.mpr.go.id/berita/Waka-MPR-RI-Arsul-Sani-Raih-Gelar-Doktor-Hukum-Dari-Collegium-Humanum</ref>
== Riwayat pekerjaan ==
* Hakim Konstitusi RI
* DPR RI, Sebagai: Anggota. Tahun: 2014–2019, 2019–2024
* MPR RI, Sebagai: Wakil Ketua MPR RI. Tahun: 2019–2024
Baris 83 ⟶ 84:
* Pansus RUU Terorisme, Sebagai: Anggota. Tahun: 2014–2016
* SAP Advocates, Sebagai: Founding Partner. Tahun: 2004–
* PT
* Karim Sani Lawfirm, Sebagai: Founding Partner. Tahun: 1997–2004
* Dunhill Madden Butler, Sebagai: Visiting Lawyer & Kepala GDP Surabaya. Tahun: 1989–1997
* Ted & Partner, Sebagai: Senior Lawyer. Tahun: 1988–1989
*
* Journal Hukum & Pembangunan UI, Sebagai: Editor. Tahun: 1986–1988<ref name=dpr/>
Baris 94 ⟶ 95:
* IKADIN, Sebagai: Ketua Bid. Luar Negeri. Tahun: 2007 - 2013
* ICCA, Sebagai: Chairman. Tahun: 2006 - 2008
* LPBH
== Referensi ==
Baris 100 ⟶ 101:
{{Anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari Jawa Tengah, 2019}}
{{Hakim MK}}▼
[[Kategori:Tokoh hukum Indonesia]]▼
[[Kategori:Pengacara Indonesia]]
[[Kategori:Alumni Universitas Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh Jawa]]
[[Kategori:Tokoh dari Kajen]]
[[Kategori:Tokoh dari Kecamatan Kedungwuni]]
[[Kategori:Tokoh Nahdlatul Ulama]]
[[Kategori:
[[Kategori:Politikus Partai Keadilan Sejahtera]]
[[Kategori:Politikus Partai Persatuan Pembangunan]]
[[Kategori:Anggota DPR RI 2014–2019]]
[[Kategori:Anggota DPR RI 2019–2024]]
[[Kategori:Hakim Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia]]
▲{{Hakim MK}}
{{Anggota-dpr-stub}}
|