Kena mata: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Badak Jawa (bicara | kontrib) Membalikkan revisi 25236199 oleh 180.247.4.179 (bicara) bukan tempat yang tepat untuk curhat Tag: Pembatalan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(6 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Globalize}}
'''Kena Mata'''
==
Dalam terminologi Islam,
Berkata Imam [[Ibnu Atsir]] dalam [[An-Nihayah]]: “''Dikatakan bahwa seseorang terkena
Berkata Al-Hafizh [[Ibnu Hajar]] dalam [[Fathul Bari]]: “''’Ain adalah pandangan suka disertai hasad yang berasal dari tabiat yang jelek, yang dapat menyebabkan orang yang dipandang itu tertimpa suatu bahaya.''”.<ref>Fathul Bari 10/200</ref> Ia menambahkan, “''Bahwa
Dalam kasus yang khusus, penyakit ini bahkan dapat terjadi meski tanpa melihat langsung korbannya semisal melalui foto atau video. Bahkan orang buta sekalipun yang hanya mendengar cerita yang membangkitkan jiwanya untuk mendengki.<ref name="muslim">[https://muslim.or.id/28858-penyakit-ain-melalui-foto-dan-video.html Penyakit 'Ain Melalui Foto dan Video - Muslim.Or.Id]</ref>
Berkata Imam [[Ibnul Qayyim]] dalam [[Zadul Ma’ad]]: "''Jiwa orang yang menjadi penyebab
Penyakit '
Perkataan Nabi {{saw}}: “''Apabila seorang dari kalian melihat sesuatu dari saudaranya, atau melihat diri saudaranya, atau melihat hartanya yang menakjubkan, maka hendaklah ia mendoakan keberkahan untuk saudaranya tersebut, karena sesungguhnya penyakit
== Rujukan ==
Baris 27 ⟶ 25:
{{Ilmu sihir di Indonesia}}
{{Commonscat|Evil eye}}
[[Kategori:Kutukan]]
[[Kategori:Mitologi Islam]]
{{mitos-stub}}
|