Kalimantan Timur: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Membatalkan 2 suntingan oleh Pieselection77 (bicara) ke revisi terakhir oleh Herryz(Tw)
Tag: Pembatalan
k (via JWB)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(23 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 30:
|desa = 841
|nama gubernur = [[Akmal Malik]] (Pj.)
|nama wakil gubernur = ''Lowonglowong''
|nama ketua DPRD = [[Makmur H. A. P. K.]]
|nama sekretaris daerah = [[Sri Wahyuni (birokrat)|Sri Wahyuni]]
|luas = 127346,92
|luasperairan = 10217
|penduduk = 40077364050079
|tahun populasi = 3130 DesemberJuni [[20232024]]
|populasi ref = <ref name="DUKCAPIL"/>
|kepadatan = auto
|agama = {{ublist |item_style=white-space;
|87,4037% [[Islam]]
|{{Tree list}}
* 1112,9802% [[Kekristenan|Kristen]]
** 7,5051% [[Protestan]]
** 4,4851% [[Katolik]]
{{Tree list/end}}
|0,3938% [[Agama Buddha|Buddha]] |0,22% [[Hindu]] |0,01% [[Konghucu]]<ref name="DUKCAPIL"/>}}
|bahasa = {{Collapsible list|[[bahasa Indonesia|Indonesia]] (resmi)<br/>[[Rumpun bahasa Melayik|Rumpun Melayik]]<br/>—[[:b:Bahasa Melayu|Banjar Samarinda]]<br/>—[[Bahasa Kutai|Kutai]]<br>—[[Bahasa Melayu Kutai Tenggarong|Kutai Tenggarong]]<br/>—[[Bahasa Melayu Kutai Kota Bangun|Kutai Kota Bangun]]<br/>—[[bahasa Berau|Melayu Berau]]<br/>[[Rumpun bahasa Barito Raya|Rumpun Dayak Barito]]<br/>—[[:q:bahasa Pasir|Dayak Paser]]<br/>—[[bahasa Tunjung|Dayak Tunjung (Tonyooi)]]<br/>—[[bahasa Benuaq|Dayak Benuaq]]<br/>—[[bahasa Bentian|Dayak Bentian]]<br/>—[[bahasa Lawangan|Dayak Luwangan]]<br/>—[[bahasa Bakumpai|Dayak Bakumpai]]<br/>—[[:q:Bahasa Bajau Pondong|Bajau Pondong]]<br/>[[Rumpun bahasa Borneo Utara|Rumpun Dayak Borneo Utara (Orang Ulu)]]<br/>—[[bahasa Bahau|Dayak Bahau]]<br/>—[[bahasa Kenyah Wahau|Dayak Kenyah Wahau]]<br/>—[[bahasa Kenyah Kelinyau|Dayak Kenyah Kelinyau]]<br/>—[[bahasa Aoheng|Dayak Aoheng (Penihing)]]<br/>—[[bahasa Kayan Mahakam|Dayak Kayan Mahakam]]<br/>—[[bahasa Kayan Wahau|Dayak Kayan Wahau]]<br/>—[[bahasa Kayan Busang|Dayak Kayan Busang]]<br/>—[[bahasa Kereho|Seputan (sub Uheng Kereho)]]<br/>—[[bahasa Bukat|Bukat]]<br/>—[[bahasa Modang|Modang]]<br/>—[[Bahasa Tidong|Tidung]]<br/>—[[Bulungan|Melayu Bulungan]]<br/>—[[bahasa Wehea|Wehea]]<br/>[[bahasa Bugis|Bugis]]}}
|IPM = {{increase}} 78,20 ([[2023]])<br> <span style="background:Yellow;color:#00726a">&nbsp;tinggi&nbsp;</span><ref name="IPM">{{cite web|url=https://kaltim.bps.go.id/indicator/26/979/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia-ipm-hasil-long-form-sp2020.html|title=Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Hasil Long Form SP2020 2021-2023|website=www.kaltim.bps.go.id|accessdate=8 Januari 2024}}</ref>
Baris 73:
}}
 
'''Kalimantan Timur''' adalah sebuah provinsi di pulau [[Kalimantan]], [[Indonesia]]. Luas total Kalimantan Timur adalah 127.346,92 [[kilometer|km]]². Populasi provinsi ini pada [[2020]] sebanyak 3.941.766 jiwa, dan pada akhirpertengahan [[20232024]] sebanyak 4.007050.736079 jiwa.<ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 20232024|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=2018 JanuariAgustus 2024|format=Visual}}</ref><ref name="KALTIM">{{cite web|url=http://dkp3a.kaltimprov.go.id/e-infoduk/|title=Jumlah Penduduk Menurut Agama di Provinsi Kalimantan Timur Semester II 2022|website=www.dkp3a.kaltimprov.go.id|publisher=|accessdate=18 Mei 2023|archive-date=2020-02-26|archive-url=https://web.archive.org/web/20200226125742/http://dkp3a.kaltimprov.go.id/e-infoduk/|dead-url=no}}</ref> Kalimantan Timur merupakan wilayah dengan kepadatan penduduk terendah ke empat di [[Indonesia]]. [[Ibu kota]]nya adalah [[Kota]] [[Samarinda]].
 
Provinsi Kalimantan Timur sebelum dimekarkan menjadi [[Kalimantan Utara]] merupakan provinsi terluas kedua di [[Indonesia]] setelah [[Papua]], dengan luas 194.489 [[kilometer|km]] persegi yang hampir sama dengan [[Pulau Jawa]] atau sekitar 6,8% dari total luas wilayah [[Indonesia]]. Kalimantan Timur berbatasan dengan [[Sarawak]] ([[Malaysia Timur]]), kemudian [[Kalimantan Utara]], [[Nusantara (ibu kota terencana)|Ibu Kota Nusantara]], [[Kalimantan Tengah]], [[Kalimantan Selatan]], [[Kalimantan Barat]], dan [[Sulawesi]].
 
== Sejarah ==
Baris 396:
{{Artikel|Bahasa daerah di Kalimantan Timur}}
 
Bahasa pengantar masyarakat Kalimantan Timur umumnya menggunakan [[Bahasa Indonesia]] dan [[Bahasa Banjar]] (disebut [[Bahasa Banjar Samarinda]]). Persebaran Bahasa Banjar ke Kalimantan Timur karena besarnya jumlah perantauan [[Suku Banjar]] asal [[Kalimantan Selatan]] sejak masa kolonial Belanda sehingga Bahasa Banjar digunakan sebagai bahasa sehari-hari khususnya di [[Kota Samarinda]] dan [[Kota Balikpapan]]. Penutur [[Bahasa Jawa]] dan [[Bahasa Bugis]] juga cukup besar di Kalimantan Timur karena banyaknya pendatang asal [[Pulau Jawa]] dan [[Pulau Sulawesi]] yang mendiami Kalimantan Timur.
 
Bahasa lainnya yang dituturkan masyarakat Kalimantan Timur diantaranya adalah rumpun Melayik seperti [[Bahasa Kutai Kota Bangun]],[[Bahasa Kutai Tenggarong]], [[Bahasa Berau]] dan rumpun Barito seperti [[Bahasa Paser]], [[Bahasa Benuaq]], [[Bahasa Bentian]], [[Bahasa Tunjung]] dan bahasa Borneo Utara atau [[Orang Ulu]] seperti [[Bahasa Bahau]], [[Bahasa Modang]], [[Bahasa Aoheng]] atau Penihing, Bahasa Seputan, dan Bahasa Basap Berau. Dan bahasa-bahasa inilah yang sebenarnya Bahasa Asli yang berasal dari daerah Kalimantan Timur itu sendiri walau tidak berfungsi sebagai lingua franca secara luas dibandingkan bahasa pendatang di atas.
 
=== Agama ===
Baris 405:
[[Berkas:Vihara Eka Dharma Manggala Samarinda.jpg|jmpl|220px|ka|Vihara Eka Dharma Manggala Samarinda]]
 
Data pemerintahan Kalimantan Timur tahun 20222024 menunjukkan bahwa masyarakat penduduk di Kalimantan Timur mayoritas penganut agama [[Islam]], yakni sebanayk berjumlah 87,4337%. SelainKemudian, agamapenduduk Islamyang jugaberagama terdapat[[Kekristenan]] berbagaisebanyak agama12,02% laindengan yang diakui di Indonesia yaknirincian [[Kristen Protestan|Protestan]] sebanyak 7,4951%, kemudiandan [[Kristen Katolik|Katolik]] sebanyak 4,4451%,. Selebihnya menganut agama [[Agama Buddha|Buddha]] sebanyak 0,4038%, [[Hindu]] sebanyak 0,22% dan lainnya 0,02%.<ref name="KALTIMDUKCAPIL"/>
 
Sementara untuk sarana rumah ibadah, berdasarkan data [[Badan Pusat Statistik]] Kalimantan Timur tahun 2021, terdapat 2.984 masjid, 3.034 mushola, 1.580 gereja [[Protestan]], 297 gereja [[Katolik]], 49 pura, 26 vihara, dan 4 klenteng.<ref>{{cite web|url=https://kaltim.bps.go.id/indicator/154/391/1/jumlah-tempat-peribadatan-menurut-kabupaten-kota.html|title=Jumlah Tempat Peribadatan Menurut Kabupaten/Kota 2021|website=kaltim.bps.go.id|accessdate=30 Oktober 2023}}</ref>
 
{{bar box
|title = Agama di Kalimantan Timur Semester III 20232024<ref name="DUKCAPIL"/>
|titlebar=#ddd |left1=Agama |right1=Percent |float=left
|bars =
{{bar percent|[[Islam]]|green|87.4037}}
{{bar percent|[[Kristen Protestan|Protestan]]|blue|7.5051}}
{{bar percent|[[Kristen Katolik|Katolik]]|red|4.4851}}
{{bar percent|[[Buddha]]|pink|0.3938}}
{{bar percent|[[Hindu]]|orange|0.22}}
{{bar percent|[[Konghucu]]|black|0.01}}}}
Baris 436:
Selain perguruan tinggi, provinsi Kalimantan Timur terus meningkatkan kualitas sekolah-sekolah dari segi SDM dan infrastruktur. Kini telah banyak sekolah-sekolah bertaraf nasional maupun internasional yang sedang digarap di wilayah Provinsi Kalimantan Timur.<ref name="Pend"/>
 
=== Pariwisata,Ibu seniKota danNegara budayaBaru ===
 
Lihat Artikel Utama [[Nusantara (ibu kota terencana)|Ibu Kota Nusantara]]
 
Ibu Kota Nusantara (IKN) adalah ibu kota baru Indonesia yang sedang dibangun di Provinsi Kalimantan Timur. Kota ini direncanakan menggantikan Jakarta sebagai ibu kota negara untuk mengurangi tekanan beban yang semakin berat di Jakarta serta menciptakan pusat pemerintahan yang lebih efisien dan modern. Proyek pembangunan IKN diumumkan secara resmi oleh Presiden Joko Widodo pada 26 Agustus 2019, dengan alasan utama untuk memindahkan pusat administrasi dan pemerintahan negara dari Pulau Jawa yang padat ke Pulau Kalimantan yang lebih luas dan relatif bebas dari risiko bencana alam seperti gempa bumi dan banjir.
 
==== Lokasi dan Geografi ====
IKN Nusantara terletak di wilayah [[Kabupaten Penajam Paser Utara]] dan [[Kabupaten Kutai Kartanegara]] , Provinsi Kalimantan Timur. Lokasi ini dipilih karena strategis, berada di tengah-tengah wilayah Indonesia dan memiliki risiko bencana alam yang rendah. Kawasan ini juga dekat dengan kota-kota besar seperti Balikpapan dan Samarinda, yang akan mendukung pembangunan infrastruktur dan konektivitas IKN dengan wilayah sekitarnya.
 
Latar Belakang dan Alasan Pemindahan
Pemindahan ibu kota negara dari [[Jakarta]] telah menjadi wacana sejak era pemerintahan Presiden Soekarno. Jakarta, sebagai pusat pemerintahan, ekonomi, dan bisnis, menghadapi berbagai masalah seperti kemacetan lalu lintas, banjir, dan penurunan permukaan tanah yang signifikan. Selain itu, konsentrasi aktivitas ekonomi dan kepadatan penduduk yang tinggi di Jakarta menimbulkan tantangan besar bagi keberlanjutan kota tersebut.
 
Pemindahan ibu kota ini juga dimaksudkan untuk mengurangi kesenjangan pembangunan antara Pulau Jawa dan daerah-daerah lainnya di Indonesia. Dengan memindahkan ibu kota ke Kalimantan, diharapkan dapat menciptakan pusat pertumbuhan baru dan mendorong pembangunan ekonomi yang lebih merata di seluruh wilayah Indonesia.
 
=== Perencanaan dan Pembangunan ===
Pembangunan IKN Nusantara mengikuti konsep "Kota Cerdas" (smart city) dan "Kota Hutan" (forest city), di mana aspek teknologi dan keberlanjutan lingkungan menjadi fokus utama. Rencana induk (master plan) IKN mencakup pembangunan berbagai infrastruktur modern seperti gedung pemerintahan, pusat pendidikan, fasilitas kesehatan, serta area komersial dan perumahan.
 
IKN Nusantara juga dirancang sebagai kota yang ramah lingkungan, dengan banyak ruang terbuka hijau, pengelolaan air yang efisien, serta penggunaan energi terbarukan. Pemerintah menargetkan bahwa sebagian besar gedung dan infrastruktur di IKN akan menggunakan teknologi hijau, termasuk penggunaan transportasi umum yang berbasis listrik dan pengurangan emisi karbon.
 
 
== Pariwisata, seni dan budaya ==
==== Lagu daerah ====
 
Baris 508 ⟶ 528:
 
== Seni dan budaya ==
 
{{col-css3-begin|2}}
=== Baju adat ===
* [[Baju Kustim]]
 
=== Musik ===
* [[Tingkilan]] (suku Kutai)
Baris 567 ⟶ 589:
* [[Negara Kalimantan Timur]]
* [[Daftar masakan dan makanan khas Kalimantan Timur]]
 
== Pranala luar ==
* {{id}} [http://www.kaltimprov.go.id/ Situs resmi pemerintah provinsi]
Baris 577 ⟶ 600:
{{Geographic location
|Centre = Kalimantan Timur
|North = [[Berkas:Coat of arms of North Kalimantan (2021 version).svg|15px]] [[Kalimantan Utara]]
|Northeast = [[Selat Makassar]]
|East = [[Berkas:Logo of Ibu Kota Nusantara.svg|15px]] [[Nusantara (ibu kota terencana)|Ibu Kota Nusantara]]
|East = [[Selat Makassar]]
|Southeast = [[Selat Makassar]]
|South = [[Berkas:Coat of arms of South Kalimantan.svg|15px]] [[Kalimantan Selatan]]