Muhammad Zaini Abdul Ghani: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Raheinalfar (bicara | kontrib) k Karya Tulis Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(17 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
▲{{Hiperbolis|date=Desember 2023}}
{{DISPLAYTITLE:Tuan Guru Muhammad Zaini Abdul Ghani}}
{{Infobox Ulama Muslim
Baris 21 ⟶ 19:
|tempat_lahir = Desa Keraton, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan
<!-- --bagian ini mohon tidak diwikifikasi, auto category------- -->
|negara_dilahirkan =Indonesia
|nama_ayah = Tuan Guru Syaikh Abdul Ghani Bin Tuan Guru Abdul Manaf Al Banjari Alaydrus
|nama_ibu = Hj. Masliah Binti Shofiyah Al Banjari Alaydrus
Baris 27 ⟶ 25:
|hari_lahir =
<!-- --------- -->
|glr_islam_dpn = Allimul Allaamah Al Arif Billaah Al Bahrul Ulum Al Waliyullah Quthb Asy Syaikh Maulana
Quthbul-Akwan,Quthbul-Aqthab,Ganjil-Raja
|gelar_aka_dpn =
|glr_tengah = [[Ayahnda]]
|gelar_aka_akhir =
|gelar_bangsawan =
|gelar_adat =Yang Dipertuan Guru
|judul_gelarlain1 =
|gelar_lainnya1 =
Baris 43 ⟶ 42:
|name =
|nama_kecil = Qusayri
|nisbah = [[Al Banjari
|nama_lainnya = Abah Guru Sekumpul<br />Guru Zaini<br />Tuan Guru Besar
<!-- --------- -->
Baris 58 ⟶ 57:
|residence = [[Sekumpul, Martapura, Banjar|Sekumpul]]
|known = Ulama Besar
|occupation = [[قطب الأقطاب قطب الأكوان
Quthbul-Akwan,Quthbul Aqthab,Ganjil-Raja Waliyullah Agung, Ulama Besar Tanah Banjar, Ulama Kharismatik Kalimantan Selatan, Ulama Berpengaruh Kalimantan Selatan]] |spouse = Hj. Juwairiyah<br>Hj. Laila<br>Hj. Noorjannah
|children = H. Muhammad Amin Badali <br /> H. Ahmad Hafi Badali
Baris 79 ⟶ 80:
<!-- --------- -->
}}
'''{{PAGENAMEPURE}}''' atau lebih populer dengan sebutan '''Abah Guru Sekumpul''' atau '''Guru Ijai''' ({{lahirmati|[[Desa Keraton, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar|Desa Keraton]], [[Martapura, Banjar|Martapura]]|11|2|1942|[[Martapura, Banjar|Martapura]]|10|8|2005}}) adalah salah seorang [[Ulama Banjar|ulama]] yang
▲({{lahirmati|[[Desa Keraton, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar|Desa Keraton]], [[Martapura, Banjar|Martapura]]|11|2|1942|[[Martapura, Banjar|Martapura]]|10|8|2005}}) adalah salah seorang [[Ulama Banjar|ulama]] yang sangat kharismatik dan berpengaruh dari [[Kalimantan|Kalimantan Selatan]].
▲== Gelar-gelar ==
Terdapat beragam sebutan untuk Muhammad Zaini, di antaranya yang umum adalah:
* Qusyairi (nama kecil)<ref name=":0">{{Web|url = http://en.rodovid.org/wk/Person:313077|title = Muhammad Zaini (Qusyairi)|author = Rodovid (site)|date = 3 Desember 2011}}</ref><ref name=":1">{{Web|url = http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/khazanah/14/03/11/n29b6k-kh-m-zaini-abdul-ghani-membentengi-spiritualitas-muslim-banjar-1|title = KH. M. Zaini Abdul Ghani Membentengi Spiritualitas Muslim Banjar|author = Nashih Nasrullah|date = 11 Maret 2014}}</ref>
Baris 94 ⟶ 88:
* Guru Ijai (Guru Izai)
* Guru Ijai Sekumpul<ref name=":0001">[http://en.rodovid.org/wk/Person:313077 Muhammad Zaini (Qusyairi)]</ref>
*
* Abah Guru Sekumpul
* Abu Amin Badali
Baris 102 ⟶ 96:
* ''Syaikhuna al-Alim al-Allamah al-Arif billaah al-Bahr al-Ulum al-Waliy al-Qutb As-Syaikh al-Mukarram Maulana Muhammad Zaini bin Abdul Ghani al-Banjari''
== Kehidupan pribadi ==
Abah Guru Sekumpul dilahirkan pada malam Rabu [[11 Februari]] [[1942]] (27 [[Muharam]] 1361 Hijriah) di desa [[Keraton, Martapura, Banjar|Keraton, Kecamatan Martapura]], [[Kabupaten Banjar]] dari pasangan suami-istri yang sholeh dan sholehah yaitu
Abah Guru Sekumpul memiliki 2 orang putra, yaitu [[Muhammad Amin Badali]] dan [[Ahmad Hafi Badali]].<ref name=":0001" />
== Pendidikan ==
Semenjak kecil beliau sudah digembleng orang tua untuk mengabdi kepada ilmu pengetahuan dan ditanamkan perasaan cinta kasih dan hormat kepada para [[ulama|ulama dan habaib]].
Baris 175 ⟶ 165:
* [[Syaikh Abdul Kadir al-Bar]] ([[Makkah]])
== Dakwah
=== Petuah ===
Salah satu pesan Guru Sekumpul adalah tentang ''karamah'', yaitu agar kita jangan sampai tertipu dengan segala keanehan dan keunikan. Karena bagaimanapun juga karamah adalah anugerah, murni pemberian, bukan suatu keahlian atau kemahiran. Karena itu jangan pernah berpikir atau berniat untuk mendapatkan karamah dengan melakukan ibadah atau wiridan-wiridan. Karamah yang paling mulia dan tinggi nilainya adalah istikamah di jalan Allah itu sendiri. Kalau ada orang mengaku sendiri punya karamah tetapi salatnya tidak karuan, maka itu bukan karamah, tetapi ''bakarmi'' (orang yang keluar sesuatu dari duburnya). Pada setiap 5 Rajab, kota [[Martapura]], [[Kalimantan Selatan]] dikunjungi jutaan orang untuk memperingati [[Haul Guru Sekumpul]].
Baris 195 ⟶ 185:
=== Karya tulis ===
Karya tulisnya adalah sebagai berikut:
* Al-Imdad fii Auradi Ahlil Widad
* Risalah Mubaraqah.
* Manaqib Asy-Syekh As-Sayyid Muhammad bin Abdul Karim Al-Qadiri Al-Hasani As-Samman Al-Madani.
Baris 200 ⟶ 191:
* Nubdzatun fi Manaqibil Imamil Masyhur bil Ustadzil a’zham Muhammad bin Ali Ba’alawy.
== Meninggal
[[Berkas:Wafat-guruijai1.jpg|jmpl|ka|200px|Ribuan jamaah rela berdesak-desakan demi mengantarkan Guru Sekumpul menuju tempat peristirahatannya yang terakhir.]]
Kronologis
Baris 216 ⟶ 207:
{{reflist}}
== Lihat
* [[Ulama Banjar]]
* [[Tokoh Banjar]]
* [[Ar-Raudhah Sekumpul]]
== Pranala
* [[iarchive:Marifat|Ceramah agama Ilmu Ma'rifat kepada Allah]]
|