Nusa Penida, Klungkung: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: halaman dengan galat kutipan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Bung saya sudah menyertakan link
Tag: Pengembalian manual Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(57 revisi perantara oleh 20 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 4:
{{Kecamatan
|nama = Nusa Penida
|native_name = ᬦᬸᬲᬧᭂᬦᬶᬤ{{Clear}}{{bal|Nusapĕnida}}''
|peta = [[Berkas:Indonesia Klungkung Nusa Penida district location map.svg|250px]]
|gambar =
Baris 11:
|dati2 = Kabupaten
|nama dati2 = Klungkung
|nama camat = [[Camat|I Komang Widyasa Putra]], SSTP., MAP<ref>{{Cite web|url=https://nusapenida.klungkungkab.go.id/|title=Kecamatan Nusa Penida – Kabupaten Klungkung|language=id-ID|access-date=2022-07-04|archive-date=2019-09-06|archive-url=https://web.archive.org/web/20190906153552/http://nusapenida.klungkungkab.go.id/|dead-url=yes}}</ref>
|luas = 202,8375
|kode pos = 80771
|luas wilayah = 202,84 km²<ref name="BPS Klungkung : Kecamatan Nusa Penida Dalam Angka 2020"/>
|penduduk = 5964,900580 jiwa (2022)
|penduduktahun=2023<ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2023|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=31 Desember 2023|format=Visual|language=id|publisher=[[Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia]]}}</ref>
|language=id |access-date= 4 Juli 2022}}</ref>
|kepadatan = 222 jiwa/km² (2010)
|kelurahan = 16 desa<ref name="BPS : Kecamatan Nusa Penida Dalam Angka 2020"/>
|suku bangsa =
|agama =
|website = {{URL|https://nusapenida.klungkungkab.go.id/}}
}}
'''Kecamatan Nusa Penida''' ({{Lang-ban|[[aksara Bali]]: {{script/Bali|ᬦᬸᬲᬧᭂᬦᬶᬤ}}}} ''translit'': Nusapĕnida) adalah sebuah [[kecamatan]] di [[kabupatenKabupaten Klungkung]], provinsi [[Bali]], [[Indonesia]]. Luasnya adalah 202,84&nbsp;km². Penduduknya berjumlah 59.900500 jiwa (Sensus BPS [[20102022]]). Kecamatan ini meliputi 3 gugus [[pulau]], yakni [[Nusa Penida]] (luas 191,4625 km2), [[Nusa Lembongan]] (8,6875 km2), dan [[Nusa Ceningan]] (2,6875 km2).<ref name="Permendagri-137-2017">{{cite web|url= https://archive.org/details/PermendagriNo.137Tahun2017 |title= Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan |publisher= Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia |access-date= 3 Oktober 2019 |archive-url= https://archive.org/details/PermendagriNo.137Tahun2017/mode/2up |archive-date= 29 Desember 2018}}</ref>
 
Pada masazaman [[kerajaan Klungkung]]dahulu, status kepulauan Nusa Penida adalahberstatus sebagai [[koloni]] dari [[kerajaanKerajaan Klungkung]]. pulauPulau ituini dipandang potensial sebagai wilayah pengasingan yaitu pembuanganbagi orang-orang yang dianggap bermasalah dari Klungkung, Gianyar, dan Bangli (Sedimen, 1984). Kepulauan Nusa Penida dianggap memiliki kelebihan karena jauh dari Bali daratan, arus lautnya deras, dan bergelombang laut tinggi, sehingga sulit bagi para napitahanan untuk meloloskan diri. Alasan lainnya, kondisi geografi kepulauan Nusa Penida yang tandus dan musim kemarau yang relatif panjang., Ditambahfitambah lagi stereotip bahwa Nusa Penida menjadi pusat [[ilmu hitam]] pada masa itu, sehingga cocok dijadikan sebagai [[koloni tahanan]]. Faktor inilah yang mungkinmembuat menyebabkanpemerintah beberapaHindia literasiBelanda baratmenyebutnya memberikan predikatsebagai ''banditbandieten islandeiland'' ('pulau penjahat').<ref>{{Cite web|url=https://tatkala.co/2020/06/12/nusa-penida-kecamatan-rasa-kepulauan-istimewakah/|title=Nusa Penida, Kecamatan Rasa Kepulauan – Istimewakah?|date=2020-06-12|website=tatkala.co|language=en-US|access-date=2020-06-12}}</ref>
 
== Geografi ==
Baris 59 ⟶ 58:
 
== Demografi ==
SampaiPada tahun 2015, penduduk di kecamatan ini diperkirakan sebanyak 4.623 jiwa terdiri dari 2.209 laki-laki dan 2.414 perempuan dengan [[Sex ratio manusia|sex ratio]] 91.<ref name="BPS Nusa Penida 2015">{{cite web|url= https://klungkungkab.bps.go.id/publication/2015/12/29/ad1b42bf17f83d919408e2a7/kecamatan-nusapenida-dalam-angka-2015.html |title= Kecamatan Nusa Penida dalam Angka 2015 |publisher= Badan Pusat Statistik Indonesia |year=2015 |language=id |access-date= 19 Mei 2020}}</ref>
 
=== Kelompok etnis ===
Nusa Penida utamanya dihuni oleh ''[[Nak Nusé]]'', sub-[[suku Bali]] yang merupakan penduduk asli pulau ini. Sedangkan pulau [[Nusa Lembongan]] dan [[Nusa Ceningan]] adalah campuran suku Bali daratan dan penduduk asli Nusa Penida.
 
=== Agama ===
Menurut data oleh [[Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia|Kementerian Dalam Negeri]] per 31 Desember 2023, penganut [[Hindu]] berjumlah 63.532 jiwa (98,37%), [[Islam]] 960 jiwa (1,49%), [[Protestan]] 66 jiwa (0,10%), [[Katolik]] 16 jiwa (0,2%), [[Buddha]] 3 jiwa (0,005%), [[Agama asli Nusantara|penghayat kepercayaan]] 2 jiwa (0,003%), dan [[Konghucu]] 1 jiwa (0,002%).<ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2023|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=31 Desember 2023|format=Visual|language=id|publisher=[[Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia]]}}</ref>
 
=== Bahasa ===
Masyarakat Nusa Penida pada umumnya mengunakan [[bahasa Bali Nusa Penida|bahasa Bali dialek Nusa Penida]] (''basa Nosa'').<ref name=":0">{{cite web|url=https://tatkala.co/2020/05/17/basa-nosa-bahasa-bali-dialek-nusa-penida-yang-mirip-dialek-bali-aga/ |publisher= I Ketut Serawan|date=17 Mei 2020|language=id |access-date= 4 Juli 2022|title= "Basa Nosa", Bahasa Bali Dialek Nusa Penida yang Mirip Dialek Bali Aga?}}</ref> Sedangkan masyarakat Nusa Lembongan dan Nusa Ceningan mengunakan bahasa campuran antara bahasa Bali daratan dengan pengaruh bahasa Bali Nusa Penida.
 
== Referensi ==