Bodhisatwa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Faredoka (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Faredoka (bicara | kontrib)
add KBBI
 
(21 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{noref}}{{rapikan}}{{Infobox Buddha
| name = BodhisatwaBodhisatta
| image = Plaosan Bodhisattva 02.jpg
| caption = Relief BodhisatwaBodhisattva [[Awalokiteswara]] abad ke-9 di candi [[Plaosan]], [[Jawa Tengah]]
| sanskrit_name = बोधिसत्त्व (Bodhisattva)
| pali_name = बोधिसत्त (Bodhisatta)
Baris 25:
}}
{{Buddhisme|buddha}}
Dalam ajaran [[agama Buddha]], seorang '''Bodhisatwa''' ([[bahasaKamus Besar Bahasa Indonesia|KBBI]]; [[Sanskerta]]: '''बोधिसत्त्व, ''Bodhisattva;'''''; [[Bahasa Pali|bahasa PāliPali]]: '''''Bodhisatta'''''; [[bahasa Thai]]: โพธิสัตว์ '''''Photishat''''') adalah [[makhluk]] calon [[Kebuddhaan|Buddha]] yang bertekad untuk mencapai pencerahan dan sedang menyempurnakan ''[[PāramitāPāramitā|pāramīpāramī]]'' (Pāli) atau ''pāramitā'' (Sanskerta) sebelum [[Kebuddhaan|menjadi Buddha]] yang tercerahkan sepenuhnya. DalamIstilah [[Bahasa Pali|bahasa Pāli]], istilah ''Bodhisatta''bodhisatwa terdiri dari dua kata, yaitu ''bodhi'' yang berarti pencerahan atau penerangan, dan ''satta''satwa yang berarti makhluk. BodhisattaBodhisatwa juga merujuk kepada [[Buddha]] di masa kehidupan sebelum-Nya selagi menyempurnakanmemupuk ''pāramī''[[Pāramī|kesempurnaan]].
 
Terdapat perbedaan pemaknaan istilah ''bodhisatta''ini antara aliran [[Theravāda]] dan [[Mahayana|Mahāyāna]]. Menurut aliran [[Theravāda]] yang bersumber dari [[Tripitaka Pāli|TheravadaKanon Pāli]], menggunakan istilah ''bodhisatta,'' istilah ini hanya merujuk kepada makhluk yang merupakan calon ''sammā-sambuddha'' tetapi tidak mencakup para calon ''paccekabuddha'' dan ''sāvakabuddha''/ atau ''Arahantarahat''. Sedangkan menurut aliran Mahāyāna, ''bodhisatta''bodhisatwa merujuk kepada semua makhluk yang bertekad menjalankan [[SumpahTekad Bodhisattva|Tekad Bodhisatwa]].
 
== Bodhisatta menurut Aliran Theravāda ==
Dalam interpretasi Buddhisme aliran [[Theravāda|Theravada]], terdapat tiga jenis Buddha berdasarkan cara kecerahan-Nya:
 
Baris 36:
# '''''Sāvaka-buddha/Arahant''''' ("Buddha Murid"), yaitu Buddha yang tercerahkan sempurna oleh usaha-Nya sendiri dengan mempelajari Dhamma yang telah ditemukan oleh ''Sammāsambuddha''.
 
Terminologi ''bodhisatta'' dalam aliran [[Theravāda]] hanya merujuk kepada makhluk yang bertekad menjadi ''sammāsambuddha;'' tetapi tidak mencakup ''paccekabuddha'' dan ''sāvakabuddha''. Kata ''bodhisatta'' digunakan oleh [[Siddhartha Gautama|Buddha]] di [[Kanon Pāli]] untuk menunjuk diri-Nya di kelahiran-kelahiran pada kehidupan sebelumnya dan di kelahirannya yang terakhir sebelum menjadi Buddha. Selain itu, ''bodhisatta'' juga digunakan untuk menceritakan ''bodhisatta'' saat ini yang nantinya menjadi Buddha [[Maitreya|Metteya]] yang saat ini masih menyempurnakan ''pāramī'' di Surga Tusita. Kehidupan [[Siddharta Gautama|Siddhattha Gotama]] sebagai seorang BodhisatwaBodhisatta dicatat dalam Kitab [[Jataka]]. Ketika Siddhattha Gotama menceritakan dirinya dahulu, ia menggunakan istilah “ketika saya masih seorang Bodhisatwa”Bodhisatta”. Siddhattha Gotama menggambarkan diri-Nya sebagai berikut:<ref>Kumpulan Sutta Majjhima Nikaya I, Oleh: Team Penterjemah Kitab Suci Agama Buddha, Penerbit: Proyek Sarana Keagamaan Buddha Departemen Agama RI, 1993</ref>
{{cquote|''Para bhikkhu, sebelum mencapai penerangan sempurna, sementara saya masih seorang Bodhisatta yang belum mencapai penerangan sempurna, Saya juga, diriku sendiri mengalami kelahiran, usia tua, sakit, kematian, kesedihan dan kekotoran, mencari apa yang mengalami kelahiran, usia tua, sakit, kematian, kesedihan dan kekotoran.''
|4=Ariyapariyesana Sutta (26)
|5=}}
 
== Bodhisattva menurut Aliran Mahāyāna ==
{{Buddhisme Mahayana}}
 
Dalam ajaran [[Mahayana]], Bodhisatwa mengambil janji untuk tidak memasuki nirwana sebelum semua makhluk mencapai ke-[[Buddha]]-an. Artinya ia menunda memasuki nirwana dan memilih turun ke bumi mengorbankan dirinya untuk membantu makhluk lain mencapai pencerahan. Karena itulah Bodhisatwa dikenal memiliki sifat welas asih dan sifat tidak mementingkan diri sendiri dan rela berkorban. Ini tidak sama dengan di tradisi [[Theravada]] pada umumnya, makhluk yang mencapai pencerahan adalah [[Arahat]], bukan Buddha. Dalam pandangan Mahayana, seorang Bodhisatwa memiliki tekad penuh kasih guna membantu seluruh mahluk untuk menuju pencerahan. Motivasi yang demikian dikenal dengan sebutan ''bodhicitta''.[[Berkas:Chenrezigthangka.jpg|jmpl|Bodhisatwa [[Avalokiteshvara]], salah satu Bodhisatwa yang terkenal di kalangan umat [[agama Buddha|Buddha]] Mahāyāna.|nir]]
== Lihat pula ==
* [[Daftar BodhisattvaBodhisatwa]]
* [[BodhisattvaBodhisatwa Tafakur]]
 
== Catatan ==
Baris 51 ⟶ 53:
 
{{Buddhisme-topik}}
{{buddha-stub}}
 
[[Kategori:Buddhisme]]
[[Kategori:BodhisatwaBodhisatta| API]]
 
 
{{buddha-stub}}