NTRL: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(21 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 4:
| name = NTRL
| honorific_suffix =
| image = Netral Band.jpg
| image_upright =
| image_size = 280px
Baris 20:
| death_date =
| death_place =
| genre = [[Pop punk]], [[Grunge]], [[Rock alternatif]], [[punkPunk rock]]
| occupation =
| instrument =
| years_active = 1992–sekarang
| Alias = Netral (1992–2015)
| label = * [[Indo Semar Sakti|Bulletin]] (1995–2004)
* Kancut Records (2005–sekarang)
| associated_acts =
Baris 33:
| past_members = * [[Gabriel Bimo Sulaksono|Bimo]]
* [[Ricky Dayandani|Miten]]
* Pasha Akbar
}}
'''NTRL,''' sebelumnya bernama '''Netral''', adalah sebuah [[grup musik]] bergenre [[rock alternatif]] yang resmi dibentuk pada tahun 1992. Kelompok musik ini dimotori oleh [[Bagus Dhanar Dhana]]. Awal kemunculan kelompok ini adalah pada rilisnya video klip berjudul ''Wa..lah!!'' di stasiun televisi [[MTV Indonesia]] yang saat itu masih bekerjasama dengan [[Antv|ANTV]]. Tembang ini merupakan andalan album perdana yang dijadikan klip video pada era ''rock alternatif'' yang sedang berjaya di era 90-an.
Baris 41 ⟶ 40:
== Sejarah ==
 
NTRL (dulunya bernama Netral) pertama kali dibentuk oleh 3 orang siswa sekolah pada tahunwaktu 1990SMA. Awalnya, ''band'' ini dibentuk dengan nama '''Spektakuler'''. Setelah lulus sekolah, tepatnya pada 11 November 1992 [[Gabriel Bimo Sulaksono|Bimo]] mengajak teman-temannya untuk ngeband kembali bersama Bagus dan Miten, pada akhirnya tercetus nama '''Netral'''.<ref name="ya">{{cite web|url=http://rollingstone.co.id/read/2011/03/17/163505/1594695/1097/netral|title=Netral|first=Yarra|last=Aristi|language=Indonesian|date=17 Maret 2011|work=Rolling Stone Indonesia|accessdate=1 April 2012|url-status=dead|archiveurl=https://web.archive.org/web/20120309232329/http://rollingstone.co.id/read/2011/03/17/163505/1594695/1097/netral|archivedate=9 Maret 2012}}</ref><ref>{{cite web|url=http://selebriti.kapanlagi.com/indonesia/n/netral/|title=Netral|work=KapanLagi.com|accessdate=1 April 2012}}</ref> Pada awalnya, Netral memainkan musik dari kelompok musik luar negeri seperti [[Nirvana]], [[Sex Pistols]], [[Sonic Youth]], [[The Cure]] dan lain-lain. Mereka juga tampil dalam acara di [[sekolah]] maupun [[universitas]] di [[Jabotabek]]. Penampilan serta atraksi mereka di panggung cukup menghibur para anak muda pada era itu. Termasuk juga remaja asing yang bersekolah di [[Jakarta International School]] (JIS) yang kemudian membuat band ini kerap kali diundang untuk menjadi pengisi acara rutin sekolah tersebut bernama '''Black Hole'''.
 
Banyaknya pementasan yang dilakukan membuat Netral semakin dewasa dalam penampilan. Sehingga mereka mulai memikirkan untuk membuat album sendiri. Pada tahun 1995, Netral mendapatkan produser untuk album perdananya, di bawah naungan PT. Indosemar Sakti.<ref>{{cite web|url=http://majalah.tempointeraktif.com/id/arsip/2000/03/27/LYR/mbm.20000327.LYR112531.id.html|title=Generasi Baru Musik Indonesia, Sebuah Alternatif|date=27 Maret 2000|first=Irfan|last=Budiman|first2=Agus Slamet|last2=Riyanto|first3=Andari Karina|last3=Anom|first4=Dwi|last4=Arjanto|first5=Dwi|last5=Wiyana|work=Tempo|accessdate=1 April 2012|archive-url=https://web.archive.org/web/20110310065640/http://majalah.tempointeraktif.com/id/arsip/2000/03/27/LYR/mbm.20000327.LYR112531.id.html|archive-date=10 Maret 2011|url-status=dead}}</ref> Netral berhasil menjual album pertama [[Wa..lah]] yang terjual lebih dari 80.000 unit kaset dan Compact Disc.<ref name="ya"/>
Baris 59 ⟶ 58:
Pada tanggal 16 Januari 1998, Netral mengeluarkan album ketiga dengan judul ''[[Album Minggu Ini]]'' dan langsung menggelar tur ke 24 kota di Sumatra-Jawa. Dengan video klip ''Pucat Pedih Serang'' buatan [[Rizal Mantovani]], berpengaruh pada penjualan album ini. Tembang ''Pucat Pedih Serang'', ''Kau'', ''Selamat Datang'' dan ''Dukun Kebo Ijo'' mendapat apresiasi pasar. Berbeda dengan album sebelumnya, album ini lebih mudah didengar, sesuai target mereka untuk menyerap pasar musik yang lebih luas.
 
Pada 4 Juni 1998, Bimo menyatakan hengkang dari Netral karena ingin mencoba warna musik baru. Setelah hengkang dari Netral, Bimo sempat menjadi drummer [[Ahmad Band]], [[Dewa 19]], [[Romeo (grup musik)|Romeo]], TBK (cikal bakal Juliette), [[Bonus Band]] hingga akhirnya menjadi drummer band [[Juliette]]. Walaupun berat hati namun akhirnya Netral harus melepas Bimo. Masa-masa tanpa drummer harus dilewati dengan '''additional drummer''' untuk mengisi jadwal pementasan. Atas desakan produser, Netral harus segera mencari drummer tetap untuk menggantikan Bimo. Sesudah keluarnya Bimo dan kekosongan itu digantikan oleh Pasha Akbar Firmansyah seorang pemain drum yang saat itu keluar dari bandnya [[Ungu (grup musik)|Ungu]] yang sangat kental dan memiliki semangat rock Indonesia, namun ia tidak bertahan lama dan tidak sempat merilis album berikutnya bersama Netral. Tidak lama kemudian secara kebetulan Bagus dan Miten bertemuPosisi Eno bergabung sebagai drummer baru Netral sejak tanggal 14 NovemberJuni 1998.
 
Bersama Eno, Netral merilis album keempatnya ''[[Paten (album)|Paten]]'' pada tanggal 9 Juni 1999. Album ini didukung oleh [[Ahmad Dhani|Dhani Ahmad]] (personil [[Dewa 19]]) dan [[Dessy Fitri]]. Tembang berjudul ''Nurani'' dipercaya menaikkan angka penjualan album hingga diatas 150.000 kopi. Plus materi lagu seperti ''Babi'', ''98'' dan ''Pecah Belah'', yang mudah dipahami dan dapat mewakili suara anak muda yang selama ini merasa kurang didengar. Suara gitar milik Miten dan gebukan drum khas Eno yang dinamis dianggap menjadikan album ini lebih matang dari album sebelumnya. Setelah merilis album Paten, Miten hengkang dari Netral dengan alasan meneruskan pendidikan di Amerika Serikat. Di negeri Paman Sam, Miten hampir lolos audisi gitaris yang diadakan [[Limp Bizkit]], band nu metal & rap rock yang saat itu kehilangan gitarisnya [[Wes Borland]] yang hengkang pada tahun 2001.
 
Pada tahun 2000, Netral merilis album kompilasi ''[[The Best of Netral|The Best of Netral : Is The Best]]'' dengan hits single ''Cahaya Bulan'' dan ''Warna Biru''. Dengan dibantu musisi pendukung seperti Dessy Fitri, Taras Bistara dan Apoy (Deni Iskandar). Tahun 2001, dengan 2 orang personel Netral merilis album kelima yang berjudul ''[[Oke Deh]]'' dengan singlenya ''Bertarung''. Album ini berisikan lagu-lagu terbaru karya Eno dan Bagus serta dibantu oleh beberapa '''additional guitarist'''. Apoy (Deni Iskandar) dan Taras Bistara, keduanya sempat menjadi '''additional guitarist''' '''tetap''' untuk band Netral.
 
Pada tahun 2002, Netral mendapat gitaris baru yang menggantikan posisi Miten yaitu Coki (mantan gitaris [[Base Jam]]), setelah melalui audisi yang panjang dan beberapa kali ikut sebagai '''additional guitarist''' di beberapa konser musik bersama Netral. Pada tahun 2003, Netral merilis album terbaru berjudul ''[[Kancut (album)|Kancut]]'' dengan single pertamanya yang berjudul ''I Love You''.<ref name="ya"/> Album ini cukup sukses dan merebut perhatian anak muda karena membawa angin segar, unik, tetapi memiliki ciri khas Netral yang kental.
Baris 104 ⟶ 103:
== Anggota Band ==
=== Anggota Sekarang ===
* [[Bagus Dhanar Dhana]] (Ombags) – vokalisvokal, pemetik basbass <small>(1992–sekarang)</small>
* [[Eno Gitara Ryanto]] (Bang Eno) – penabuh drum, vokalisvokal latar <small>(1998–sekarang)</small>
* [[Christopher Bollemeyer]] (Den Coki) – gitaris utama & gitaris ritmegitar, vokalisvokal latar <small>(2002–sekarang)</small>
 
=== Mantan Anggota ===
* [[Gabriel Bimo Sulaksono]] (Bimo) – penabuh drum, vokalisvokal latar <small>(1992–1998)</small>
* [[Ricky Dayandani]] (Miten) – gitaris utama & gitaris ritmegitar, vokalisvokal latar <small>(1992–1999)</small>
* Pasha Akbar Firmansyah (Pasha Akbar) – penabuh drum <small>(1998)</small>
 
=== Garis waktu ===