Kereta api Gajayana: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Gilang Bayu Rakasiwi (bicara | kontrib)
Lena7301 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(15 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 48:
}}
 
'''Kereta api Gajayana''' merupakan layanan kereta api penumpang kelas eksekutif & ''luxury'' yang dioperasikan oleh [[Kereta Api Indonesia|PT Kereta Api Indonesia (Persero)]] untuk melayani relasi [[Stasiun Malang|Malang]]–[[Stasiun Gambir|Gambir]] dimelalui lintas tengahselatan [[Jawa]] (via {{sta|Cirebon}}–{{sta|Purwokerto}}). Perjalanan kereta api ini menempuh jarak 905 km dalam waktu sekitar 12 jam 15 menit dan kereta api ini merupakan rute dengan jarak kereta apitempuh terpanjang di jalur tengah [[Pulauselatan Jawa]].
 
== Asal usul==
Baris 81:
}}
 
PerMulai 19 Desember 2023, rangkaian Kereta api Gajayana yangsudah semula membawamenggunakan rangkaian kereta eksekutif baja ringannirkarat keluaranyang tahunmerupakan 2016lungsuran kinidari menggunakan[[Kereta rangkaianapi bajaArgo nirkaratLawu]] keluarandan tahun[[Kereta 2018api yangArgo merupakanDwipangga]], lungsuranyang darikini keretaKereta api {{KA|Argo Lawu}} dan {{KA|Argo Dwipangga}} sudah mendapatkan rangkaian baja nirkarat generasi terbaru buatan PT INKA Madiun tahun 2023, sedangkan bekas rangkaian kereta ini akan digunakandimutasi untukke keretaDepo apiKereta {{KA|Pandalungan}}Jakarta relasiKota {{sta|Gambir}}–{{sta|Surabaya(JAKK) Pasarturi}}–{{sta|Jember}}untuk [[Kereta api Pandalungan]].
 
== Stasiun pemberhentian ==
Baris 92:
!Keterangan
|-
| colspan=2 rowspan="102" | [[JawaDaerah Khusus Ibukota TimurJakarta]]
| [[Stasiun Gambir|Gambir]]
| rowspan=2 | [[Kota Malang]]
| [[Stasiun Malang|Malang]]
| Stasiun ujung, terintegrasi dengan:
* Layanan BRT [[Transjakarta]] ({{rint|jakarta|tjk2}} {{rint|jakarta|tjk2a}})
{{rint|surabaya|pe}} {{rint|surabaya|t}} [[Commuter Line Dhoho, Penataran, dan Tumapel|Commuter Line Penataran dan Tumapel]]
|-
| [[Stasiun Malang KotalamaJatinegara|Malang KotalamaJatinegara]]
| KhususHanya KAkedatangan 55kereta menujuapi Jakartadari tidakarah berhentiMalang di stasiun tersebut,dan terintegrasi dengan:
* {{rint|surabayajakarta|peblue}} [[Commuter Line PenataranCikarang]]
* Layanan BRT [[Transjakarta]] ({{rint|jakarta|tjk5}} {{rint|jakarta|tjk5c}} {{rint|jakarta|tjk5d}} {{rint|jakarta|tjk7f}} {{rint|jakarta|tjk7m}} {{rint|jakarta|tjk10}} {{rint|jakarta|tjk11}})
|-
| rowspan="42" | [[Jawa TengahBarat]]
| [[Kabupaten Malang|Malang]]
| [[StasiunKota Kepanjen|KepanjenBekasi]]
| [[Stasiun Bekasi|Bekasi]]
| rowspan=2 | Terintegrasi dengan:
| Terintegrasi dengan:
{{rint|surabayajakarta|peblue}} [[Commuter Line PenataranCikarang]]
|-
| [[KabupatenKota Blitar|BlitarCirebon]]
| [[Stasiun WlingiCirebon|WlingiCirebon]]
| Terletak di Jalan Raya Lintas Utara
|-
| rowspan="5" | [[KotaJawa BlitarTengah]]
| [[StasiunKabupaten BlitarBanyumas|BlitarBanyumas]]
| [[Stasiun Purwokerto|Purwokerto]]
| Terintegrasi dengan:
*Bus BRT[[Trans Jateng]] dan [[Teman Bus]] (Trans Banyumas)
{{rint|surabaya|dh}} {{rint|surabaya|pe}} Commuter Line Dhoho dan Penataran
|-
| [[Kabupaten TulungagungCilacap|TulungagungCilacap]]
| [[Stasiun TulungagungKroya|TulungagungKroya]]
| rowspan=32 | Terintegrasi dengan:
{{rint|surabaya|dh}} Commuter Line Dhoho
|-
| [[KotaKabupaten KediriKebumen|KediriKebumen]]
| [[Stasiun KediriKebumen|KediriKebumen]]
|-
| rowspan=2 | [[Kabupaten NganjukPurworejo|NganjukPurworejo]]
| [[Stasiun KertosonoKutoarjo|KertosonoKutoarjo]]
| Terintegrasi dengan:
|-
* {{rint|yogyakarta|blue}} [[Commuter Line Prambanan Ekspres]]
| [[Stasiun Nganjuk|Nganjuk]]
* BRTBus [[Trans Jateng]]
| rowspan=2 | –
|-
| [[Kota Madiun]]
| [[Stasiun Madiun|Madiun]]
|-
| [[Jawa Tengah]]
| [[Kota Surakarta]]
| [[Stasiun Solo Balapan|Solo Balapan]]
| Terintegrasi dengan:
* {{rint|yogyakarta|red}} [[Commuter Line Yogyakarta]]
* {{rint|yogyakarta|as}} [[Kereta api Bandara Internasional AdisoemarmoAdi Soemarmo]]
* BRTBus [[Batik Solo Trans]] ({{Rint|solo|k6s}} {{Rint|solo|k7fs}} {{Rint|solo|k4s}})
* {{rint|bus}} BRT [[Trans Jateng]] dan layanan bus antarkota di [[Terminal Tirtonadi]]
|-
Baris 146 ⟶ 144:
|Terintegrasi dengan:
* {{rint|yogyakarta|red}} Commuter Line Yogyakarta
* {{rint|yogyakarta|blue}} [[Commuter Line Prambanan Ekspres]]
* {{rint|yogyakarta|ya}} [[Kereta api Bandara Internasional Yogyakarta]]
* BRTBus [[Trans Jogja]] Istimewa dan Teman Bus Yogyakarta
|-
| rowspan="4" |Jawa Tengah
| [[Kabupaten Purworejo|Purworejo]]
| [[Stasiun Kutoarjo|Kutoarjo]]
| Terintegrasi dengan:
{{rint|yogyakarta|blue}} Commuter Line Prambanan Ekspres
|-
| rowspan="10" |[[Jawa Timur]]
| [[Kabupaten Kebumen|Kebumen]]
| [[StasiunKota Kebumen|KebumenMadiun]]
| [[Stasiun Madiun|Madiun]]
| rowspan=2 | –
|-
| rowspan=2 | [[Kabupaten CilacapNganjuk|CilacapNganjuk]]
| [[Stasiun KroyaNganjuk|KroyaNganjuk]]
|-
| [[KabupatenStasiun BanyumasKertosono|BanyumasKertosono]]
| rowspan=23 | Terintegrasi dengan:
| [[Stasiun Purwokerto|Purwokerto]]
{{rint|surabaya|dh}} [[Commuter Line Dhoho, Penataran, dan Tumapel|Commuter Line Dhoho]]
| Terintegrasi dengan:
* BRT [[Trans Jateng]]
* BRT [[Teman Bus]] (Trans Banyumas)
|-
| rowspan="2" | [[JawaKota BaratKediri]]
| [[KotaStasiun CirebonKediri|Kediri]]
| [[Stasiun Cirebon|Cirebon]]
| Terletak di Jalan Raya Lintas Utara
|-
| [[Kabupaten PurworejoTulungagung|PurworejoTulungagung]]
| [[Kota Bekasi]]
| {{sta|Tulungagung}}
| [[Stasiun Bekasi|Bekasi]]
|-
| [[Kota MadiunBlitar]]
| {{sta|Blitar}}
| Terintegrasi dengan:
*{{rint|surabaya|dh}} {{rint|jakartasurabaya|bluepe}} [[Commuter Line CikarangDhoho, Penataran, dan Tumapel|Commuter Line Penataran dan Dhoho]]
* Bus BisKita Trans Patriot
|-
| [[Kabupaten MalangBlitar|MalangBlitar]]
| rowspan="2" | [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta]]
| {{sta|Wlingi}}
| [[Jakarta Timur]]
| rowspan=2 | Terintegrasi dengan:
| [[Stasiun Jatinegara|Jatinegara]]
{{rint|surabaya|dh}} {{rint|surabaya|pe}} [[Commuter Line Dhoho, Penataran, dan Tumapel|Commuter Line Penataran]]
| Hanya kedatangan kereta api dari arah Malang dan terintegrasi dengan:
* {{rint|jakarta|blue}} Commuter Line Cikarang
* Layanan BRT [[Transjakarta]] ({{rint|jakarta|tjk5}} {{rint|jakarta|tjk5c}} {{rint|jakarta|tjk5d}} {{rint|jakarta|tjk7f}} {{rint|jakarta|tjk7m}} {{rint|jakarta|tjk10}} {{rint|jakarta|tjk11}})
* Bus kota
* Mikrotrans
|-
| [[JakartaKabupaten PusatMalang|Malang]]
| {{sta|Kepanjen}}
| [[Stasiun Gambir|Gambir]]
|-
| rowspan=2 | [[Kota Malang]]
| {{sta|Malang Kotalama}}
| Terintegrasi dengan:
{{rint|surabaya|pe}} [[Commuter Line Dhoho, Penataran, dan Tumapel|Commuter Line Penataran]]<br>Hanya untuk pemberhentian ke arah Malang.
|-
| [[Stasiun Malang|Malang]]
| Stasiun ujung, terintegrasi dengan:
{{rint|surabaya|pe}} {{rint|surabaya|t}} [[Commuter Line Dhoho, Penataran, dan Tumapel|Commuter Line Penataran dan Tumapel]]
* Layanan BRT [[Transjakarta]] ({{rint|jakarta|tjk2}} {{rint|jakarta|tjk2a}})
* Bus kota
* Mikrotrans
|}
 
Baris 200 ⟶ 192:
Pada 4 Januari 2011, empat rangkaian kereta eksekutif kereta api Gajayana yang sedang parkir di [[Stasiun Malang]] tiba-tiba mundur dan menabrak empat rumah. Satu orang balita tewas dalam kejadian tersebut.<ref>[http://bola.kompas.com/read/2011/01/04/17474217/Berita.Foto.Gajayana.Tabrak.Rumah Kompas: Berita Foto: Gajayana Tabrak Rumah]</ref>
 
Pada 27 Agustus 2011, kereta api Gajayana dengan masinis Yodian Wiliarso dan [[asisten masinis]] Bambang Suradi dibajak oleh tiga orang yang memasuki kabin masinis lokomotif. Sebanyak tiga pembajak masuk lokomotif dan mengarahkan kereta api tersebut ke [[Stasiun Pasar Senen]]. Mulanya, kereta ini tertahan sinyal masuk di [[stasiun Jatibarang]], kemudian saat di [[Stasiun Telagasari]] beberapa orang menghadang kereta api dan satu orang masuk lokomotif. Kereta sempat berhenti di [[Stasiun Haurgeulis]] untuk menurunkan penumpang gelap di lokomotif. Lalu sang masinis memberitakan kepada pusat kendali (PK) Cirebon agar diberikan sinyal aspek hijau dan melaju tanpa henti di sepanjang jalur rel hingga Gambir. Selama pembajakan berlangsung, masinis sempat kehilangan kontak. Masinis kemudian memberitahu PK baru pada pukul 09.08 bahwa masinis tersebut disandera dan meminta agar PK mengarahkan kereta itu langsung ke Gambir. Kereta api Gajayana mencoba berhenti di Stasiun Jatinegara namun gagal dan diarahkan ke [[Stasiun Pasar Senen]]. Pada pukul 09.35, kereta api Gajayana masuk ke jalur 4, berhenti dengan rem darurat oleh petugas teknisi, kemudian dihadang aparat [[Brimob]] yang sudah berjaga di bibir peron.<ref>[http://megapolitan.kompas.com/read/2011/08/27/14321799/Inilah.Kronologi.Kasus.Pembajakan.KA.Gajayana Kompas: Inilah Kronologi Kasus Pembajakan KA Gajayana]</ref>
 
Pada 24 Juli 2023, kereta api Gajayana nomor KA 56 menuju {{sta|Malang}} mengalami temperan dengan truk gandeng bermuatan ampas tebu di perlintasan tanpa dijaga terletak di petak [[Stasiun Baron]]–[[Stasiun Kertosono]] di Kecamatan [[Baron, Nganjuk|Baron]], [[Kabupaten Nganjuk]], [[Jawa Timur]], sehingga kedua jalur tersebut terhambat terutama di jalur selatan dan tengah [[Pulau Jawa]] koridor Madiun–Surabaya. Lokomotif mengalami kerusakan parah setelah mengalami temperan meskipun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini dan lokomotif penolong telah membantu perjalanan kereta api kembali normal satu jam setelah kejadian, namun kini terlambat sekitar 2 jam menuju Kertosono.<ref>{{cite news|url=https://www.antaranews.com/berita/3649107/ka-gajayana-tertemper-truk-gandeng-di-antara-stasiun-baron-kertosono|title=KA Gajayana tertemper truk gandeng di antara Stasiun Baron-Kertosono|last=Chausna|first=Asmaul|location=[[Kota Kediri|Kediri]]|agency=[[LKBN Antara]]|date=24 Juli 2023}}</ref>
Baris 227 ⟶ 219:
 
{{DEFAULTSORT:Gajayana}}
[[Kategori:Kereta api penumpang bernama di Indonesia|Gajayana]]
[[Kategori:Kereta api eksekutif|Gajayana]]