Mitsubishi F-2: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Desertasad (bicara | kontrib) k Templat pemeliharaan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
| (1 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Artikel bermasalah|{{Tanpa referensi}}{{Wikifisasi}}}}{{Infobox Aircraft|aircraft=F-2|image=File:20170810034434!Mitsubishi F-2 in flight 23 (cropped).jpg{{!}}border|caption=Mitsubishi F-2B|type=[[pesawat tempur multiperan]]|manufacturers=[[Mitsubishi Heavy Industries]] <br/> [[Lockheed Martin]]|first flight=7 Oktober 1995|introduced=2000|status=Beroperasi|primary user=[[Angkatan Udara Bela Diri Jepang]]|produced=1995–2011|number built=98 (termasuk 4 purwarupa)<ref>{{cite web |last1=Hehs |first1=Eric |title=Japan's F-2 Support Fighter |url=https://www.codeonemagazine.com/article.html?item_id=185 |website=Code One Magazine |access-date=1 August 2023 |date=12 November 2015 |archive-date=4 December 2020 |archive-url=https://web.archive.org/web/20201204115435/https://www.codeonemagazine.com/article.html?item_id=185 |url-status=live }}</ref>|developed from=[[General Dynamics F-16 Fighting Falcon]]|unit cost=[[Japanese yen|¥]]12 billiar yen; $127 juta (constant 2009 USD)<ref name="globalsecurity"/>}}
'''Mitsubishi F-2''' adalah [[pesawat tempur]] multirole diproduksi oleh [[Mitsubishi Heavy Industries]] (MHI) dan [[Lockheed Martin]] untuk [[Angkatan Udara Bela Diri Jepang]], dengan split 60/40 di bidang manufaktur antara [[Jepang]] dan [[Amerika Serikat]]. Produksi dimulai pada tahun 1996 dan pesawat pertama memasuki layanan pada tahun 2000.[[Berkas:Mitsubishi F-2 landing.JPG|jmpl|300px|Mitsubishi F-2]]▼
[[Berkas:F-2A (519) takes off from Andersen Air Force Base during Cope North, -12 Feb. 2010 f.jpg|jmpl|300px|F-2 untuk lepas landas]]
Sebanyak 76 pesawat pertama mulai beroperasi pada tahun 2008, dengan total 98 badan pesawat yang diproduksi. Radar AESA ([[active electronically scanned array]]) pertama pada pesawat tempur adalah J/APG-1 yang diperkenalkan pada Mitsubishi F-2 pada tahun 1995.<ref name="globalsecurity">{{cite web|author=John Pike|title=F-2 Support Fighter / FSX|url=http://www.globalsecurity.org/military/world/japan/f-2.htm|archive-url=https://web.archive.org/web/20120531225717/http://www.globalsecurity.org/military/world/japan/f-2.htm|archive-date=31 May 2012|access-date=1 February 2016|url-status=live}}</ref>
▲'''Mitsubishi F-2''' adalah [[pesawat tempur]] multirole diproduksi oleh [[Mitsubishi Heavy Industries]] (MHI) dan [[Lockheed Martin]] untuk [[Angkatan Udara Bela Diri Jepang]], dengan split 60/40 di bidang manufaktur antara [[Jepang]] dan [[Amerika Serikat]]. Produksi dimulai pada tahun 1996 dan pesawat pertama memasuki layanan pada tahun 2000.
F-2 memiliki julukan "Viper Zero", sebuah referensi dari julukan tidak resmi pesawat tempur F-16 "Viper" dan pesawat [[Mitsubishi A6M Zero]].<ref>Roblin, Sebastien. [https://nationalinterest.org/blog/buzz/fact-tsunami-devastated-japan’s-souped-f-16s-29422 "Tsunami Devastated Japan's Souped Up F-16s.] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20190508060846/https://nationalinterest.org/blog/buzz/fact-tsunami-devastated-japan%E2%80%99s-souped-f-16s-29422|date=2019-05-08}}, ''[[The National Interest]]'' August 21, 2018. Retrieved January 27, 2019.</ref>
== Perkembangan ==
Pesawat Mitsubishi F-2 direncanakan sebagai pengganti [[Mitsubishi F-1]] yang menua. Pesawat tempur mesin-tunggal F-2 (FS-X) mempunyai performa yang dapat setara dengan F-16 tetapi biayanya lebih tiga kali lebih mahal daripada [[F-16]] atau sama dengan [[F-15]].Meskipun F-2 terlihat mirip dengan F-16, selain penampilannya, ia merupakan pesawat tempur yang sangat berbeda. Program avionik dan fly-by-wire, serta bentuk sayap utama dan saluran masuk udara, juga dirancang di Jepang dan berbeda dengan F-16. Oleh karena itu, F-2 memiliki kemampuan tempur udara yang tinggi, namun sebenarnya dirancang sebagai pesawat dengan kekuatan serangan dan kemampuan tempur antikapal tertinggi di dunia, karena dapat membawa empat rudal antikapal jarak jauh yang besar.
Baris 20 ⟶ 22:
Program FS-X ternyata sangat membantu perkembangan industri aerospace Jepang. Para karyawan proyek ini mendapat pengalaman berharga yang nantinya dapat diaplikasikan pada program pengembangan lain. Dengan membuat perubahan besar dari model F-16, Jepang telah memaksimalkan konsep dan teknologi domestik yang dimiliki, sehingga industri Aerospace mendapatkan peran penting dalam proyek ini. Hasilnya, Jepang akan mengurangi ketergantungannya terhadap suplay dari AS untuk militer Jepang pada masa yang akan datang.
=== Produksi ===
Pada 1995, AS dan Pemerintah Jepang percaya bahwa Jepang dapat memproduksi sekitar 50-130 pesawat. Setelah adanya perdebatan untuk mengurangi produksi menjadi 70-80 pesawat, akhirnya kabinet pemerintah menyetujui 130 pesawat F-2 pada Desember 1995. Tetapi akhirnya sekitar akan 200 F-2 diproduksi dan akan dikirim mulai 2000 sampai 2010.
Penerbangan pertama F-2 dilakukan pada 7 Oktober 1995. Kemudian pada tahun yang sama, Pemerintah Jepang menyetujui pemesanan 141 pesawat, tetapi tidak lama kemudian dikurangi menjadi 130, dengan perkiraan waktu mulai beroperasi pada 1999. Akan tetapi karena masalah struktur pesawat, waktu awal operasionalnya ditunda hingga 2000. Dan karena wacana efisiensi biaya, pesanan dikurangi lagi menjadi 98 pesawat pada 2004.
94 pesawat terakhir selesai dibuat dan dikirimkan ke Kementrian Pertahanan Jepang pada 27 September 2011. Selain dikirim ke Pangkalan Udara Matsushima, pesawat juga dikirim ke Lapangan Udara Tsuiki. Pada saat itu, Mitsubishi Heavy Industries (MHI) mengumumkan bahwa produksi F-2 berakhir dan tidak ada lagi F-2 yang akan dibuat oleh mereka.▼
== Varian ==
Pada 12 Maret 2011, 18 pesawat F2 yang berpangkalan di Pangkalan Udara Matsushima, [[Prefektur Miyagi]], tersapu gelombang tsunami yang disebabkan oleh gempa bumi berkekuatan 9 SR. 18 dari pesawat tersebut tidak diperbaiki dan kemungkinan akan musnahkan/dibuang. Selebihnya, 6 pesawat akan diperbaiki dengan estimasi biaya 80M Yen.▼
* [[File:F-2A_(526)_of_6_Sqn_taxis_at_Andersen_Air_Force_Base,_-5_Feb._2009_a.jpg|pra=https://en.wiki-indonesia.club/wiki/File:F-2A_(526)_of_6_Sqn_taxis_at_Andersen_Air_Force_Base,_-5_Feb._2009_a.jpg|jmpl|F-2 meluncur di landasan pacu saat Latihan Cope North 2009]]'''XF-2A''': purwarupa satu awak.<ref name="ODIN">{{cite web|title=ODIN - OE Data Integration Network|url=https://odin.tradoc.army.mil/WEG/Asset/Mitsubishi_F-2_Japanese_Strike_Fighter_Aircraft}}</ref>
▲94 pesawat terakhir selesai dibuat dan dikirimkan ke Kementrian Pertahanan Jepang pada 27 September 2011. Selain dikirim ke Pangkalan Udara Matsushima, pesawat juga dikirim ke Lapangan Udara Tsuiki. Pada saat itu, Mitsubishi Heavy Industries (MHI) mengumumkan bahwa produksi F-2 berakhir dan tidak ada lagi F-2 yang akan dibuat oleh mereka.
* '''XF-2B''': purwarupa awak dua.<ref name="ODIN">{{cite web|title=ODIN - OE Data Integration Network|url=https://odin.tradoc.army.mil/WEG/Asset/Mitsubishi_F-2_Japanese_Strike_Fighter_Aircraft}}</ref>
* '''F-2A''': pesawat tempur versi satu awak.<ref name="JM">{{cite web|title=Mitsubishi F-2|url=https://janes.migavia.com/jpn/mitsubishi/f-2.html}}</ref>
* '''F-2B''': pesawat pelatih dua awak.<ref name="JM">{{cite web|title=Mitsubishi F-2|url=https://janes.migavia.com/jpn/mitsubishi/f-2.html}}</ref><ref name="ODIN">{{cite web|title=ODIN - OE Data Integration Network|url=https://odin.tradoc.army.mil/WEG/Asset/Mitsubishi_F-2_Japanese_Strike_Fighter_Aircraft}}</ref>
* '''F-2A Super Kai''': varian yang diusulkan dengan CFT (tangki bahan bakar konformal), berdasarkan F-16C Block 60. Ditujukan untuk menggantikan F-4EJ Kai Phantom II. Varian ini ditolak ketika F-35A Lightning II dipilih.
== Kecelakaan dan insiden ==
* Pada Oktober 2007, sebuah pesawat F-2B mengalami kecelakaan saat lepas landas dan kemudian terbakar di Landasan Udara Nagoy, ketika sedang dulakukan uji terbang sebelum diserahkan ke JSDF. Kedua pilot uji selamat dari kecelakaan dengan hanya sedikit luka.<ref>{{Cite news|date=2007-11-01|title=ASDF F-2 crashes on takeoff; pilots hurt|url=https://www.japantimes.co.jp/news/2007/11/01/news/asdf-f-2-crashes-on-takeoff-pilots-hurt/|work=The Japan Times|archive-url=https://web.archive.org/web/20171201234259/https://www.japantimes.co.jp/news/2007/11/01/news/asdf-f-2-crashes-on-takeoff-pilots-hurt/|archive-date=2017-12-01|access-date=2007-11-01|url-status=dead}}</ref> Kemudian diketahui penyebab kecelakaan itu adalah kesalahan pada sistem kabel.<ref>{{cite web|title=そうなのかな|url=http://huhcanitbetrue.blogspot.com/2008/01/f2mhi.html|archive-url=https://web.archive.org/web/20160304095756/http://huhcanitbetrue.blogspot.com/2008/01/f2mhi.html|archive-date=4 March 2016|access-date=1 February 2016|url-status=dead}}</ref><ref>{{cite web|title=JASDF F-2 Update – General F-16 forum|url=http://www.f-16.net/index.php?name=PNphpBB2&file=viewtopic&p=112537|archive-url=https://web.archive.org/web/20120808182335/http://www.f-16.net/index.php?name=PNphpBB2&file=viewtopic&p=112537|archive-date=8 August 2012|access-date=1 February 2016|url-status=live}}</ref> Pilot pesawat tempur Pasukan Bela Diri Udara Jepang menghabiskan waktu pelatihan setiap tahunnya sama banyaknya dengan pilot di militer AS dan Israel, namun F-2 tidak pernah mengalami kecelakaan fatal sejak penerbangan pertamanya.
▲* Pada 12 Maret 2011, 18 pesawat F2 yang berpangkalan di Pangkalan Udara Matsushima, [[Prefektur Miyagi]], tersapu gelombang tsunami yang disebabkan oleh gempa bumi berkekuatan 9 SR. 18 dari pesawat tersebut tidak diperbaiki dan kemungkinan akan musnahkan/dibuang. Selebihnya, 6 pesawat akan diperbaiki dengan estimasi biaya 80M Yen.
== Lihat pula ==
* [[AIDC F-CK-1 Ching-kuo]]
* [[Dassault Rafale]]
* [[Eurofighter Typhoon]]
* [[Chengdu J-10]]
* [[General Dynamics F-16 Fighting Falcon]]
* [[KAI T-50 Golden Eagle]]
* [[Saab JAS 39 Gripen]]
== Referensi ==
| |||