Universitas Oxford: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Mrbearxx (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: halaman dengan galat kutipan
Mrbearxx (bicara | kontrib)
Tag: halaman dengan galat kutipan
 
(2 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan)
Baris 43:
Setelah perselisihan antara mahasiswa dan penduduk kota Oxford pada tahun 1209, beberapa akademisi melarikan diri dari kekerasan tersebut ke kota [[Cambridge, Cambridgeshire|Cambridge]], yang kemudian menjadi cikal bakal pendirian [[Universitas Cambridge]].<ref name="Early records"/><ref>{{Cite news |last=Davies |first=Mark |date=4 November 2010 |title='To lick a Lord and thrash a cad': Oxford 'Town & Gown' |work=BBC News |publisher=BBC |url=http://news.bbc.co.uk/local/oxford/hi/people_and_places/history/newsid_9158000/9158705.stm |url-status=live |access-date=3 January 2014 |archive-url=https://web.archive.org/web/20140104002457/http://news.bbc.co.uk/local/oxford/hi/people_and_places/history/newsid_9158000/9158705.stm |archive-date=4 January 2014}}</ref>
 
Pada zaman dahulu, mahasiswa bergumul berdasarkan asal-usul geografis, menjadi dua '[[:en:Nationbangsa (universityuniversitas)|bangsa]]', mewakili Utara (''northerners'' atau ''Boreales'', yang mencakup [[Suku Inggris|orang-orang Inggris]] dari utara [[Sungai Trent]] dan [[Skotlandia]]) dan Selatan (''southerners'' atau ''Australes'', yang mencakup orang Inggris dari selatan Sungai Trent, [[suku Irlandia|orang Irlandia]] dan [[Suku Wales|orang Welsh]]).<ref name="British History">{{Cite book |title=A History of the County of Oxford: Volume 3: The University of Oxford |date=1954 |publisher=Victoria County History |editor-last=Salter |editor-first=H. E. |location=London |pages=1–38 |chapter=The University of Oxford |access-date=15 January 2014 |editor-last2=Lobel |editor-first2=Mary D. |chapter-url=https://www.british-history.ac.uk/vch/oxon/vol3/pp1-38 |archive-url=https://web.archive.org/web/20140116132507/http://www.british-history.ac.uk/report.aspx?compid=63862 |archive-date=16 January 2014 |url-status=live}}</ref><ref>{{Cite book |last=Rashdall |first=H. |title=Universities of Europe |pages=iii, 55–60}}</ref> Pada abad-abad berikutnya, asal usul geografis terus mempengaruhi afiliasi banyak mahasiswa ketika keanggotaan sebuah kolese atau asrama menjadi norma di Oxford. Selain itu, anggota banyak ordo keagamaan, termasuk [[Dominikan]], [[Fransiskan]], [[Karmelit]], dan [[Agustinian]] yang menetap di Oxford pada pertengahan abad ke-13, memperoleh pengaruh dan memelihara rumah atau aulaasrama untuk mahasiswa.<ref name="ReferenceA">{{Harvp|Brooke|Highfield|1988}}</ref> Pada waktu yang hampir bersamaan, para dermawan swasta mulai mendirikan kolese sebagai komunitas ilmiah yang independen. Di antara pendiri paling awal adalah [[:en:William of Durham|William dari Durham]], yang pada tahun 1249 mendirikan [[:en:University College, Oxford|University College]],<ref name="ReferenceA"/> dan [[:en:John I de Balliol|John Balliol]], ayah dari calon [[John Balliol|Raja Skotlandia]], mendirikan [[Balliol College, Oxford|Balliol College]] yang menyandang namanya.<ref name="British History"/> Pendiri lainnya, [[:en:Walter de Merton|Walter de Merton]], yang merupakan seorang ''[[Lord Chancellor]]'' Inggris yang kemudian menjadi [[Uskup Rochester]], merancang serangkaian peraturan untuk kehidupan kampus;<ref>{{Cite book |last=Percival |first=Edward France |title=The Foundation Statutes of Merton College, Oxford}}</ref><ref>{{Cite book |last=White |first=Henry Julian |title=Merton College, Oxford |date=1906}}</ref> [[:en:Merton College, Oxford|Merton College]] dengan demikian menjadi model bagi kolese-kolese lain di Oxford,<ref>{{Cite book |last=Martin |first=G. H. |title=A history of Merton College, Oxford |last2=Highfield |first2=J. R. L. |date=1997}}</ref> dimana praktiknya juga tertular di Universitas Cambridge. Setelah itu, semakin banyak mahasiswa yang tinggal di sebuah kolese dibandingkan di aula dan rumah ibadah.<ref name="ReferenceA"/>
 
Pada tahun 1333–1334, upaya dari beberapa akademisi Oxford untuk mendirikan [[:en:Stamford University (England)|Universitas Stamford]], dihalangi oleh kedua universitas Oxford dan Cambridge dimana mereka mengajukan petisi kepada Raja [[Edward III dari Inggris|Edward III]].<ref>{{Cite book |last=McKisack |first=May |title=The Fourteenth Century 1307–1399 |date=1963 |series=Oxford History of England |page=501}}</ref> Setelah itu, hingga tahun 1820-an, tidak ada universitas baru yang diizinkan didirikan di Inggris, bahkan di London; dengan demikian, Oxford dan Cambridge memiliki duopoli, yang tidak biasa terjadi di negara-negara besar di [[Eropa Barat]].<ref>{{Cite book |last=Boorstin |first=Daniel J. |url=http://beatl.barnard.columbia.edu/learn/99AHLstuff.htm/Assignments.htm |title=The Americans; the Colonial Experience |date=1958 |publisher=Vintage |pages=[http://beatl.barnard.columbia.edu/learn/99AHLstuff.htm/Boorstin.htm 171–184] |author-link=Daniel J. Boorstin |archive-url=https://web.archive.org/web/20100624022409/http://beatl.barnard.columbia.edu/learn/99AHLstuff.htm/Boorstin.htm |archive-date=24 June 2010}}</ref><ref>{{Harvp|Brooke|Highfield|1988|page=56}}</ref>
Baris 61:
Sebagai institusi yang terafiliasi dengan gereja, Oxford telah, selama berabad-abad menjalankan tradisinya yang [[Konservatisme|ultrakonservatif]]. Reformasi administratif pada abad ke-19 mencakup penggantian ujian lisan dengan ujian masuk tertulis, toleransi yang lebih besar terhadap para [[Pengingkar Inggris]], dan pendirian empat kolese yang dikhususkan bagi perempuan (sebelumnya perempuan dilarang untuk mendapatkan gelar dan pendidikan di Oxford). Keputusan Dewan Penasihat pada abad ke-20 (misalnya penghapusan ibadah harian wajib, pemisahan ''Regius Professorship'' bahasa Ibrani dari status klerikal, pengalihan warisan teologis perguruan tinggi ke tujuan lain) melonggarkan hubungan Oxford dengan gereja dan praktik tradisional. Selain itu, meskipun Oxford secara historis menekankan pada pengetahuan klasik, kurikulumnya diperluas pada abad ke-19 hingga mencakup studi ilmiah dan kedokteran.
 
Pada tahun 1875, Universitas Oxford mengeluarkan statuta yang memperbolehkan pengujian bagi perempuan pada tingkat sarjana;<ref name="Lannon">{{cite magazine|author=Frances Lannon|url=http://www.timeshighereducation.co.uk/404111.article|title=Her Oxford|magazine=Times Higher Education|date=30 October 2008|access-date=27 March 2013|archive-url=https://web.archive.org/web/20140102191641/http://www.timeshighereducation.co.uk/404111.article|archive-date=2 January 2014|url-status=live}}</ref> untuk periode singkat di awal tahun 1900-an, statuta ini mengizinkan perempuan untuk menerima gelar ''[[:en:Ad eundem degree|ad eundem]]'' dari [[Universitas Dublin]].<ref>{{cite web|url=http://trinitynews.ie/trinity-halls-steamboat-ladies/|title=Trinity Hall's Steamboat Ladies|publisher=Trinity news|date=14 March 2012|access-date=9 September 2012|archive-url=https://web.archive.org/web/20131212042531/http://trinitynews.ie/trinity-halls-steamboat-ladies/|archive-date=12 December 2013|url-status=live}}</ref> Pada bulan Juni 1878, [[:en:Association for the Education of Women|Asosiasi Pendidikan Wanita]] (AEW) dibentuk, yang bertujuan untuk mendirikan sebuah kolese khusus untuk wanita di Oxford. Beberapa anggota asosiasi terkenal meliputi [[:en:George Granville Bradley|George Granville Bradley]], [[Thomas Hill Green|T. H. Green]] dan [[:en:Edward Talbot (bishop)|Edward Stuart Talbot]]. Talbot bersikeras pada pendirian institusi khusus Anglikan, yang tidak dapat diterima oleh sebagian besar anggota lainnya. Kedua kubuh tersebut akhirnya pecah, dan kelompok Talbot mendirikan [[:en:Lady Margaret Hall, Oxford|Lady Margaret Hall]] pada tahun 1878, sementara T. H. Green mendirikan [[Somerville College, Oxford|Somerville College]] yang tidak berdenominasi pada tahun 1879.<ref>''Alden's Oxford Guide''. Oxford: Alden & Co., 1958; pp. 120–21</ref> Lady Margaret Hall dan Somerville membuka pintu bagi 21 siswa pertama mereka (12 dari Somerville, 9 dari Lady Margaret Hall) pada tahun 1879, yang menghadiri kuliah di ruangan di atas toko roti Oxford.<ref name="Lannon" /> Terdapat juga 25 pelajar perempuan yang tinggal di rumah atau bersama teman-temannya pada tahun 1879, sebuah kelompok yang berkembang menjadi Perkumpulan Pelajar Rumahan Oxford dan pada tahun 1952 menjadi [[:en:St Anne's College, Oxford|St Anne's College]].<ref>{{cite web|url=http://www.st-annes.ox.ac.uk/about/history |title=St Anne's History |publisher=St Anne's College, University of Oxford |url-status=dead|archive-url=https://web.archive.org/web/20140428063923/http://www.st-annes.ox.ac.uk/about/history |archive-date=28 April 2014 }}</ref><ref name="VCH St Anne's">{{cite web|url=https://www.british-history.ac.uk/vch/oxon/vol3/pp351-353|title=St. Anne's College|publisher=british-history.ac.uk|access-date=2 October 2018|archive-url=https://web.archive.org/web/20181002180544/https://www.british-history.ac.uk/vch/oxon/vol3/pp351-353|archive-date=2 October 2018|url-status=live}}</ref>
 
Pada tanggal 7 Oktober 1920 perempuan mulai diberi hak untuk diterima sebagai anggota penuh universitas dan diberi hak tambahan untuk mengambil gelar.<ref>{{cite book|year=1965|title=Handbook to the University of Oxford|publisher=University of Oxford|page=43}}</ref> Pada tahun 1927, don universitas menciptakan kuota yang membatasi jumlah mahasiswa perempuan hingga seperempat jumlah mahasiswa laki-laki, sebuah keputusan yang tidak dihapuskan hingga tahun 1957.<ref name="Lannon" /> Namun, pada periode ini, kolese-kolese di Oxford masih bersifat [[Pendidikan jenis kelamin tunggal|lajang]], sehingga jumlah perempuan juga dibatasi oleh kapasitas kolese perempuan yang ada dalam penerimaan mahasiswa. Baru pada tahun 1959 kolese khusus wanita diberi status kolegiat penuh.<ref name="St Anne's History">{{cite web|url=http://www.st-annes.ox.ac.uk/fileadmin/documents/Publications/St._Annes_History_Brochure_David_Smith.pdf|title=St Anne's History Brochure|publisher=st-annes.ox.ac.uk|access-date=2 October 2018|quote="Only in 1959 did the five women's colleges acquire full collegiate status so that their councils became governing bodies and they were, like the men's colleges, fully self-governing."|archive-url=https://web.archive.org/web/20181113020614/http://www.st-annes.ox.ac.uk/fileadmin/documents/Publications/St._Annes_History_Brochure_David_Smith.pdf|archive-date=13 November 2018|url-status=live}}</ref>
Baris 95:
=== Kolese ===
{{Main|Kolese di Universitas Oxford}}
{{See also|Kolese di dalam universitas di Inggris}}
[[File:Tom Quad, Christ Church, Oxford.jpg|thumb|[[Tom Quad]], [[Sekolah Gereja Kristus|Christ Church College]]]]
[[File:UK-2014-Oxford-Worcester College 02.jpg|thumb|Main Quad, [[Worcester College, Oxford|Worcester College]]]]