Cascading Style Sheets: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan. |
→Internal CSS: Tambah referensi MDN Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(14 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 21:
| url = {{URL|https://www.w3.org/TR/CSS/#css}}
}}
'''Cascading Style Sheet''' (disingkat '''CSS''')
Nama ''cascading'' berasal dari skema prioritas yang ditetapkan untuk menentukan deklarasi mana yang berlaku jika lebih dari satu deklarasi properti cocok dengan elemen tertentu. Skema prioritas ''cascading'' ini dapat diprediksi.
CSS dapat mengendalikan [[ukuran]] [[gambar]], [[warna]] bagian tubuh pada teks, warna [[tabel]], ukuran border, warna border, warna [[hyperlink]], warna ''[[mouse]] over'', spasi antar paragraf, spasi antar teks, margin kiri, kanan, atas, bawah, dan parameter lainnya.<ref name="Slamet"/> CSS adalah bahasa [[Stylesheet|style sheet]] yang digunakan untuk mengatur tampilan dokumen.<ref name="dominikus">Dominikus Juju & Matamaya Studio, ''Seri Penuntun Praktis Join Multiply'', halaman 95. Elex Media Komputindo.</ref>
== Sejarah ==
Baris 40 ⟶ 42:
Saat masuk pada bagian CSS, sering dijumpai kode sebagai berikut:
<syntaxhighlight lang="css">
color:
}
</syntaxhighlight>
Bagian pertama sebelum tanda kurung kurawal '{}'
=== Inline Style Sheet ===
CSS didefinisikan langsung pada tag HTML yang bersangkutan.
Contoh:
<syntaxhighlight lang="html4strict" line="1">
<html>
<head>
<title>Contoh Bentuk Inline
</head>
Baris 73 ⟶ 75:
</syntaxhighlight>
===
CSS didefinisikan terlebih dahulu dalam tag '''<style> ... </style>''' di
. Pada pendefinisian ini disebutkan atribut-atribut CSS yang akan digunakan untuk tag-tag HTML, yang selanjutnya dapat digunakan oleh tag HTML yang bersangkutan.
Contoh:
<syntaxhighlight lang="html5" line="1">
<html>
Baris 82 ⟶ 85:
<head>
<title>Contoh Bentuk Embedded</title>
<
body {▼
<style>▼
background: #0000FF;
▲ body {
}▼
h1 {
font-size: 18pt;
color: #FF0000;
}
p {
font-size: 12pt;
font-family:
text-indent: 0.5in;
}
</style>
</head>
<body>
<h1 id="cth1">Judul ini berukuran 18 dengan warna merah!</h1>
<p id="cth2">Tag p ini di format dengan besar font 12 point dengan tipe font Arial dan mempunyai
</p>
<p id="cth3">Yang perlu diperhatikan juga bahwa body disini telah diformat dengan margin kiri 0.5 inch dan warna
Baris 112 ⟶ 115:
</html>
</syntaxhighlight>
=== External CSS ===
CSS didefinisikan dengan disimpan di berkas yang berbeda. Ini
<syntaxhighlight lang="html"><link href="lokasiberkas.css" rel="stylesheet"></syntaxhighlight> === Shorthand CSS ===
Dalam CSS,
# margin-top
Baris 124 ⟶ 131:
# margin-left
▲Untuk saat ini metode penulisan shorthand CSS tersedia untuk beberapa property berikut:
# Margin
Baris 298 ⟶ 303:
}
</syntaxhighlight>
=== Descendant Selector ===
''Descendant selector'' merupakan cara penulisan CSS dengan memanggil semua elemen yang merupakan turunan dari elemen tertentu. <ref>{{Cite web|title=Descendant Combinator - CSS: Cascading Style Sheets {{!}} MDN|url=https://developer.mozilla.org/en-US/docs/Web/CSS/Descendant_combinator|website=developer.mozilla.org|language=en-US|access-date=2024-09-03}}</ref><syntaxhighlight lang="css" line="1">
/* Memanggil elemen <p> di dalam elemen <div> */
div p {
font-size: 12px;
}
</syntaxhighlight>
=== Child Selector ===
''Child selector'' merupakan cara penulisan CSS dengan memilih semua elemen yang merupakan anak langsung dari elemen tertentu. <ref>{{Cite web|title=Child Combinator - CSS: Cascading Style Sheets {{!}} MDN|url=https://developer.mozilla.org/en-US/docs/Web/CSS/Child_combinator|website=developer.mozilla.org|language=en-US|access-date=2024-09-03}}</ref>
Contoh:
<syntaxhighlight lang="html" line="1">
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Page Title</title>
▲ <style>
div > p {
font-size: 12px;
▲ }
</style>
</head>
<body>
<div>
<p> Teks 1 di dalam div. </p>
<p> Teks 2 di dalam div.</p>
<section>
<p> Teks 3 di section tetapi merupakan turunan dari div </p>
</section>
<p> Teks 4 di dalam div </p>
</div>
<p>Teks 5 tidak di dalam div.</p>
</body>
</html>
</syntaxhighlight>
Ini akan menghasilkan teks yang berada langsung di elemen <code><nowiki><div></nowiki></code> akan dirender dengan font berukuran 12 px, sedangkan teks yang tidak berada di dalam elemen <code><nowiki><div></nowiki></code> atau berada di elemen lain tetapi merupakan turunan dari elemen <code><nowiki><div></nowiki></code>, tetap memiliki ukuran font yang normal.
== Dukungan dari peramban web ==
Baris 311 ⟶ 355:
[[Qt]] merupakan toolkit widget dan biasa dipakai untuk membuat aplikasi lintas platform. Qt juga menggunakan CSS untuk mengkonfigurasi tema.
==
<syntaxhighlight lang="css">
/* Kode berikut didedikasikan ke ruang publik (public domain)
Silahkan untuk menggunakan,
body {
Baris 330 ⟶ 367:
color: red;
}
</syntaxhighlight>
Kode diatas akan mengganti warna halaman menjadi kuning dan membuat warna paragraf menjadi berwarna merah. == CSS Preprocessor ==
{{Main|CSS Preprocessor}}''CSS preprocessor'' (pra pengolahan) adalah bahasa script atau program yang memungkinkan pengguna menulis kode CSS sesuai dengan [[sintaksis]] (''syntax) prepocessor'' itu sendiri.<ref name=":0">{{Cite web|title=CSS preprocessor - MDN Web Docs Glossary: Definitions of Web-related terms {{!}} MDN|url=https://developer.mozilla.org/en-US/docs/Glossary/CSS_preprocessor|website=developer.mozilla.org|language=en-US|access-date=2022-09-28}}</ref>
Ada banyak jenis CSS ''
Berikut adalah beberapa CSS ''preprocessor'' [[
* [[Sass]]
* [[Less|LESS]]
* Stylus
* [[PostCSS]]
=== Variabel ===
|