Google Ads: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
 
(2 revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 16:
}}
 
'''Google AdWords''' atau '''Google iklan''' (bahasa Inggris: '''Google Ads''') adalah sebuah produk [[Iklan daring|periklanan daring]] yang dibuat oleh [[Google]] yang sampai saat ini masih menjadi sumber pemasukan utama Google di bidang periklanan. Google AdWords adalah sebuah strategi pemasaran periklanan baru yang menggunakan mesin pencarian Google sebagai sarana beriklan, bisa disebut juga sebagai ''Search Engine Marketing'' atau pemasaran berbasis [[mesin pencari]].<ref name="ni">{{cite book|last=Ni Ketut Susrini|year=2009|title=Google|publisher=B First|isbn=978-979-24-3840-6|pages=107}}</ref>
 
Google meluncurkan AdWords pada tahun 2000.<ref name="Google Press Release" /> Pada tanggal 24 Juli 2018, Google AdWords berganti nama menjadi Google Ads. Nama Google Ads digunakan untuk menggambarkan tipe kampanye komplit yang tersedia saat ini, termasuk ''Search'', ''Display'' dan ''Video''.<ref>{{Cite web|title=Google AdWords is now Google Ads - Google Ads Help|url=https://support.google.com/google-ads/answer/9028765?hl=en-GB|website=support.google.com|access-date=2022-07-23|archive-date=2022-09-13|archive-url=https://web.archive.org/web/20220913005112/https://support.google.com/google-ads/answer/9028765?hl=en-GB|dead-url=no}}</ref>
 
== Sejarah ==
Baris 59:
 
Pada 2018, ''[[Bloomberg News]]'' melaporkan bahwa Google telah membayar jutaan dollar kepada [[Mastercard]] untuk kegunaan pelacakan konversi data kartu kredit penggunanya secara ''offline''. Kesepakatan itu belum diumumkan secara publik.<ref>{{cite web|last1=Liao|first1=Shannon|date=30 August 2018|title=Google reportedly bought Mastercard data to link online ads with offline purchases|url=https://www.theverge.com/2018/8/30/17801880/google-mastercard-data-online-ads-offline-purchase-history-privacy|website=[[The Verge]]|language=en}}</ref><ref>{{cite web|date=30 August 2018|title=Google and Mastercard Cut a Secret Ad Deal to Track Retail Sales|url=https://www.bloomberg.com/news/articles/2018-08-30/google-and-mastercard-cut-a-secret-ad-deal-to-track-retail-sales|website=[[Bloomberg.com]]|language=en}}</ref>
 
== Mode Consent Google ==
Pengenalan dari Google Consent Mode pada tahun 2020 merepresentasikan sebuah usaha oleh Google untuk menavigasi persimpangan kompleks antara strategi periklanan digital yang agresif dan standar privasi data global yang ketat yang mengaturnya. Fitur ini, yang memungkinkan pengkilan pada platform Google Ads platform untuk menyesuaikan cara [[kuki]] digunakan berdasarkan izin pengguna, adalah respons terhadap meningkatnya ekspektasi privasi dan kerangka hukum seperti [[General Data Protection Regulation|Peraturan Perlindungan Data Umum (GDPR)]] [[European Union|Uni Eropa]].<ref>{{Cite web|date=2020-09-03|title=Measure conversions while respecting user consent choices|url=https://blog.google/products/marketingplatform/360/measure-conversions-while-respecting-user-consent-choices/|website=Google|language=en-us|access-date=2024-05-07}}</ref>
 
Sementara Google presents Consent Mode sebagai sebuah alat yang memungkinkan pengiklan untuk mmepertahankan kepatuhan terhadap undang-undang privasi sambil meminimalkan gangguan terhadap iklan bertarget, efektivitas dan keasliannya dalam melindungi privasi pengguna telah menjadi bahan perdebatan. Pengkritik beragumen bahwa sementara alat tersebut seolah-olah mendukung kepatuhan, hal ini juga memungkinkan Google mempertahankan posisi dominannya di pasar periklanan digital dengan menyediakan mekanisme yang secara dangkal mengatasi masalah privasi tanpa secara signifikan mengubah praktik pengumpulan data yang mendasarinya.
 
== Teknologi ==