Sungai: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
mengembangkan artikel |
||
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 6:
'''Sungai''', '''kali''', atau '''wai''' (disebut juga sebagai '''bengawan'''; {{lang-en|river}}) adalah aliran air di permukaan besar dan berbentuk memanjang yang mengalir secara terus-menerus dari [[hulu dan hilir|hulu]] (sumber) menuju [[hulu dan hilir|hilir]] (muara).<ref name=":0">{{Cite news|last=Nailufar|first=Nibras Nada|title=Pengertian dan Jenis-jenis Sungai|url=https://www.kompas.com/skola/read/2020/04/10/200000969/pengertian-dan-jenis-jenis-sungai|work=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=2020-12-30|editor-last=Nailufar|editor-first=Nibras Nada}}</ref> Sungai merupakan tempat mengalirnya air secara [[gravitasi]] menuju ke tempat yang lebih rendah. Arah aliran sungai sesuai dengan sifat air mulai dari tempat yang tinggi ke tempat rendah. Sungai bermula dari gunung atau dataran tinggi menuju ke danau atau lautan.
Salah satu jenis sungai yang terletak di bawah [[tanah]], disebut sebagai "''underground river''". Misalnya sungai bawah tanah di [[Gua Hang Soon Dong]] di Vietnam, sungai bawah tanah di [[Yucatán|Yucatan]] di Meksiko, sungai bawah tanah di [[Gua Pindul]] di [[Kabupaten Gunungkidul|kabupaten Gunung Kidul]], [[Daerah Istimewa Yogyakarta|DIY]], Indonesia.
Pada beberapa kasus, sebuah sungai secara sederhana mengalir meresap ke dalam tanah sebelum menemukan badan air lainnya. Melalui sungai merupakan cara yang biasa bagi air [[hujan]] yang turun di [[daratan]] untuk mengalir ke [[laut]] atau tampungan air yang besar seperti [[danau]]. Sungai terdiri dari beberapa bagian, bermula dari [[mata air]] yang mengalir ke anak sungai. Beberapa anak sungai akan bergabung untuk membentuk sungai utama. Aliran air biasanya berbatasan dengan saluran dengan dasar dan tebing di sebelah kiri dan kanan. Pengujung sungai di mana sungai bertemu laut dikenali sebagai muara sungai.
Baris 79:
== Indikator Pencemaran di Sungai ==
Kualitas air di sungai dapat secara akurat diukur melalui berbagai uji ilmiah, yang memperhitungkan faktor-faktor seperti [[pH]], kejernihan air, dan suhu. Selain itu, ada juga indikator alamiah yang dapat memberikan petunjuk mengenai tingkat pencemaran suatu perairan.<ref>Parker, Steve (2010). ''Eyewitness kolam dan sungai : ensiklopedia tematis''. Jakarta: Erlangga. hlm. 64. [[International Standard Book Number|ISBN]] [[Istimewa:Sumber buku/978-979-075-815-5|978-979-075-815-5]].</ref>
=== Indikator Kehidupan ===
Baris 89:
=== Pertumbuhan Tanaman ===
Pencemaran air juga memengaruhi pertumbuhan tanaman di dalam air. Kebanyakan tanaman tidak dapat tumbuh dengan baik di perairan yang tercemar. Kualitas air yang menurun akan menghambat pertumbuhan tanaman air, yang pada gilirannya akan berdampak pada seluruh ekosistem sungai tersebut.
== Ciri-ciri air sungai yang tercemar<ref>{{Cite web|title=Ciri-Ciri Air Yang Tercemar – Dinas Lingkungan Hidup Kota Semarang|url=https://dlh.semarangkota.go.id/ciri-ciri-air-yang-tercemar/|language=id|access-date=2024-09-29}}</ref> ==
* Adanya endapan dan bahan pelarut
* Memiliki bau
* Mikroorganisme berlebih
* Memiliki rasa
* Derajat keasaman tidak netral
* Suhu air berubah
* Radioaktivitas air meningkat
* Memiliki warna
== Nama-nama daerah ==
Baris 108 ⟶ 119:
* Batang Aie/ Batang Ayie ([[Bahasa Minangkabau]])
* Batang Aek ([[Bahasa Batak Mandailing|Bahasa Mandailing]])
* Sungi ([[Bahasa Palembang]])
== Lihat pula ==
|