Noskapin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Muhammad Anas Sidik (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Muhammad Anas Sidik (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(10 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 15:
| bioavailability = ~30%
| metabolism =
| elimination_half-life = 1,5 – 4 h jam (Rata-rata 2,5)
| excretion =
<!--Identifiers-->
Baris 69:
 
==Interaksi==
Noskapin dapat meningkatkan efek obat penenang terpusat seperti alkohol dan [[Obat tidur|hipnotik]].<ref>{{cite book|title=Austria-Codex|editor=Jasek, W|publisher=Österreichischer Apothekerverlag|location=Vienna|year=2007|edition=2007/2008|isbn=978-3-85200-181-4|language=de}}</ref>
 
Obat ini tidak boleh dikonsumsi dengan MAOI ([[penghambat oksidase monoamina]]) apa pun, karena efek yang tidak diketahui dan berpotensi fatal dapat terjadi.{{citation needed|date=February 2012}}
 
Noskapin tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan [[warfarin]] karena efek [[antikoagulan]] warfarin dapat meningkat.<ref>{{cite journal | vauthors = Ohlsson S, Holm L, Myrberg O, Sundström A, Yue QY | title = Noscapine may increase the effect of warfarin | journal = British Journal of Clinical Pharmacology | volume = 65 | issue = 2 | pages = 277–278 | date = February 2008 | pmid = 17875192 | pmc = 2291222 | doi = 10.1111/j.1365-2125.2007.03018.x }}</ref>
 
==Biosintesis==
[[File:Noscapine Biosynthesis.tif|500px|thumb|Biosintesis Noscapine di ''P. somniferum'']]
 
Biosintesis noskapin di ''[[Papaver somniferum]]'' dimulai dengan asam korismat, yang disintesis melalui jalur sikimat dari eritrosa 4-fosfat dan [[fosfoenolpiruvat]]. Asam korismat adalah prekursor asam amino [[tirosina]], sumber nitrogen dalam alkaloid benzilisokuinolin. Tirosina dapat mengalami transaminasi yang dimediasi PLP untuk membentuk asam 4-hidroksifenilpiruvat (4-HPP), diikuti oleh dekarboksilasi yang dimediasi TPP untuk membentuk 4-hidroksifenilasetaldehid (4-HPAA). Tirosina juga dapat dihidroksilasi menjadi 3,4-dihidroksifenilalanin ([[levodopa]]), diikuti oleh dekarboksilasi yang dimediasi PLP untuk membentuk [[dopamin]]. Norkoklaurin sintase (NCS) mengkatalisis reaksi Pictet-Spengler antara 4-HPAA dan dopamin untuk mensintesis (S)-norkoklaurin, memberikan perancah benzilisokuinolin yang khas. (S) -Norkoklaurin secara berurutan 6-O-metilasi (6OMT), N-metilasi (CNMT), 3-hidroksilasi (NMCH), dan 4′-O-metilasi (4′OMT), dengan menggunakan kofaktor S- adenosil-metionin (SAM) dan NADP+ masing-masing untuk metilasi dan hidroksilasi. Reaksi ini menghasilkan (S)-retikulin, titik cabang utama dalam biosintesis alkaloid benzilisokuinolin.<ref name="doi:10.1007/s11101-019-09644-w">{{cite journal | vauthors = Singh A, Menéndez-Perdomo IM, Facchini PJ | title=Benzylisoquinoline alkaloid biosynthesis in opium poppy: an update | journal=Phytochemistry Reviews | year=2019 | volume=18 | issue=6 | pages=1457–1482 | doi=10.1007/s11101-019-09644-w| bibcode=2019PChRv..18.1457S | s2cid=208301912 }}</ref>
 
Sisa dari jalur biosintetik noskapin sebagian besar diatur oleh satu kluster 10 gen biosintetik.<ref name="pmid22653730" /> Gen yang terdiri dari kluster mengkode enzim yang bertanggung jawab atas sembilan dari sebelas transformasi kimia yang tersisa. Pertama, enzim jembatan berberin (BBE), suatu enzim yang tidak dikodekan oleh kluster, membentuk struktur empat cincin yang menyatu dalam (S)-skoulerin. BBE menggunakan O2 sebagai oksidan dan dibantu oleh kofaktor [[flavin adenina dinukleotida]] (FAD). Selanjutnya, O-metiltransferase (SOMT) memetilasi gugus 9-hidroksil. Kanadin sintase (CAS) mengkatalisis pembentukan jembatan metilenadioksi C2-C3 yang unik di (S)-kanadin.<ref name="pmid24316226">{{cite journal | vauthors = Dang TT, Facchini PJ | title = Cloning and characterization of canadine synthase involved in noscapine biosynthesis in opium poppy | journal = FEBS Letters | volume = 588 | issue = 1 | pages = 198–204 | date = January 2014 | pmid = 24316226 | doi = 10.1016/j.febslet.2013.11.037 | s2cid = 26504234 }}</ref> Metilasi N (TNMT) dan dua hidroksilasi (CYP82Y1, CYP82X2) menyusul, masing-masing dibantu oleh SAM dan O2/NADPH. Alkohol C13 kemudian diasetilasi oleh asetiltransferase (AT1) menggunakan [[asetil-KoA]]. [[Enzim]] [[sitokrom P450]] lainnya (CYP82X1) mengkatalisis hidroksilasi C8, dan hemiaminal yang baru terbentuk secara spontan membelah, menghasilkan [[amina]] tersier dan [[aldehid]]. Heterodimer metiltransferase (OMT2:OMT3) mengkatalisis metilasi O yang dimediasi SAM pada C4′.<ref name="pmid29723437">{{cite journal | vauthors = Park MR, Chen X, Lang DE, Ng KK, Facchini PJ | title = Heterodimeric O-methyltransferases involved in the biosynthesis of noscapine in opium poppy | journal = The Plant Journal | volume = 95 | issue = 2 | pages = 252–267 | date = July 2018 | pmid = 29723437 | doi = 10.1111/tpj.13947 | s2cid = 19237801 | doi-access = free }}</ref> Gugus O-asetil kemudian dibelah oleh karboksilesterase (CXE1), menghasilkan [[alkohol]] yang segera bereaksi dengan aldehid C1 di dekatnya untuk membentuk hemiasetal dalam cincin baru beranggota lima. Kontraaktivitas yang nyata antara AT1 dan CXE1 menunjukkan bahwa asetilasi dalam konteks ini digunakan sebagai gugus pelindung, mencegah pembentukan hemiasetal sampai [[ester]] dibelah secara enzimatis.<ref name="pmid25485687">{{cite journal | vauthors = Dang TT, Chen X, Facchini PJ | title = Acetylation serves as a protective group in noscapine biosynthesis in opium poppy | journal = Nature Chemical Biology | volume = 11 | issue = 2 | pages = 104–106 | date = February 2015 | pmid = 25485687 | doi = 10.1038/nchembio.1717 }}</ref> Akhirnya, dehidrogenase rantai pendek (NOS) yang bergantung pada [[Nikotinamida adenina dinukleotida|NAD]]+ mengoksidasi hemiasetal menjadi lakton, menyelesaikan biosintesis noskapin.<ref name="doi:10.1007/s11101-019-09644-w" />
 
==Mekanisme Kerja==
Efek antitusif noskapin tampaknya terutama dimediasi oleh aktivitas agonis reseptor σ. Bukti mekanisme ini ditunjukkan oleh bukti eksperimental pada tikus besar. Perawatan awal dengan rimkazol, [[antagonis reseptor]] spesifik σ, menyebabkan penurunan aktivitas [[antitusif]] noskapin yang bergantung pada dosis.<ref name="pmid9232674">{{cite journal | vauthors = Kamei J | title = Role of opioidergic and serotonergic mechanisms in cough and antitussives | journal = Pulmonary Pharmacology | volume = 9 | issue = 5–6 | pages = 349–356 | year = 1996 | pmid = 9232674 | doi = 10.1006/pulp.1996.0046 }}</ref> Noskapin dan turunan sintetiknya yang disebut noskapinoid, diketahui berinteraksi dengan mikrotubulus dan menghambat proliferasi sel kanker.<ref>{{cite journal | vauthors = Lopus M, Naik PK | title = Taking aim at a dynamic target: Noscapinoids as microtubule-targeted cancer therapeutics | journal = Pharmacological Reports | volume = 67 | issue = 1 | pages = 56–62 | date = February 2015 | pmid = 25560576 | doi = 10.1016/j.pharep.2014.09.003 | s2cid = 19622488 }}</ref>
 
==Analisis Struktur==
Cincin [[lakton]] tidak stabil dan terbuka pada media dasar. Reaksi sebaliknya disajikan dalam media asam. Ikatan (C1−C3′) yang menghubungkan dua atom karbon yang aktif secara optik juga tidak stabil. Dalam larutan [[asam sulfat]] encer dan pemanasan, ia terdisosiasi menjadi kotarnin (4-metoksi-6-metil-5,6,7,8-tetrahidro-[1,3]dioksolo[4,5-g]isokuinolin) dan asam opat (asam 6-formil-2,3-dimetoksibenzoat). Ketika noskapin direduksi dengan [[seng]]/[[Hidrogen klorida|HCl]], ikatan C1−C3′ menjadi jenuh dan molekul terdisosiasi menjadi hidrokotarin (2-hidroksikotarnin) dan mekonin (6,7-dimetoksiisobenzofuran-1(3H)-ona).
 
==Dalam Budaya Masyarakat==
===Penggunaan rekreasi===
Baris 96 ⟶ 112:
==Referensi==
{{Reflist}}
[[Kategori:ObatAgonis sigma]]
[[Kategori:Antitusif]]
[[Kategori:Alkaloid opium alami]]
[[Kategori:Eter pirogalol]]
[[Kategori:Ftalida]]
[[Kategori:Benzodioksola]]
[[Kategori:Eter norsalsolinol]]
[[Kategori:Senyawa heterosiklik dengan 3 cincin]]