Konten dihapus Konten ditambahkan
Bruhccoli 1 (bicara | kontrib)
 
(2 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 223:
 
Saya ingin menginformasikan bahwa saat saya hendak menyunting artikel Ramayana (Menambahkan arahan pada gambar pembuangan ke hutan), teman saya menulis Vandalisme selagi saya tidak pada laptop saya dan menerbitkannya. Saya memohon dengan tulus untuk anda agar memaafkan teman saya dan saya karena kelalaian mereka. Saya juga memohon agar anda dapat menghapus vandalisme tsb. karena saya tidak dapat menghapusnya (saya terkena filter). Terima kasih, Christian! [[Pengguna:Bruhccoli 1|Bruhccoli 1]] ([[Pembicaraan Pengguna:Bruhccoli 1|bicara]]) 26 Mei 2024 13.24 (UTC)
 
== Profile Aslam Rayuda ==
 
Halo mas 27christian11, perkenalkan saya fahmi. saya menulis tentang profil aslam rayuda, kemudian artikel tersebut di hapus. mohon di bantu mas [[Pengguna:Zulfahmi.Efendi|Zulfahmi.Efendi]] ([[Pembicaraan Pengguna:Zulfahmi.Efendi|bicara]]) 8 Juli 2024 11.31 (UTC)
 
== Tarombo Marpaung ==
 
''Santabi jo amang'', terkait dengan Tarombo [[Marpaung]], ada informasi yang kami dapat bahwasanya Raja Marpaung memiliki dua istri yaitu Boru [[Sihotang]] yang melahirkan Simanampang dan Boru [[Pasaribu]] yang melahirkan [[Pangasean]]. Adapun informasi ini saya dapat dari salah satu keturunan Simanampang yang menuturkan bahwa Raja Marpaung memiliki dua istri dan hulahula dari keturunan Simanampang adalah Marga Sihotang. Berikut adalah pernyataannya yang saya dapat dari platform Facebook:
 
"''Silsilah menurut kami Raja Simanampang,''
 
''Marpaung menikah dengan boru Sihotang, karena tidak punya anak lalu menikah lagi dengan boru Pasaribu ( ini biasa bagi orang dulu kalau lama punya anak langsung menikah lagi) kemudian boru Pasaribu melahirkan anak. Beberapa saat kemudian boru Sihotang melahirkan anak yang bernama Simanampang. Inilah yang menjadi perdebatan dan alasan antara Simanampang dengan Sipangasean mengenai siakkangan dan sianggian. Sampai sekarang ini tidak pernah ada penyelesaian ataupun pengakuan terhadap siakkangan dan sianggian. ( ini bisa dibuktikan diwaktu ada pesta alias molo marulaon hahana,anggina panamboli). Tetapi yg disebut adalah molo marulaon Simanampang, Sipangasean panamboli. Saya kelahiran Porsea thn 1953 berada di Porsea s/thn 1974, selama di Porsea jika saya memanggil mereka bapauda tdk ada yg pernah membantah. Karena memang waktu itu masih mengakui anak dari istri pertamalah Siakkangan dan istri kedualah sianggian. Baru ditahun 80 an bergesarlah pengakuan menjadi anak yang pertama lahirlah siakkangan dan hanya boru Pasaribulah istri dari Raja Marpaung.''"
 
Dari sini bisa kita simpulkan bahwasanya pihak keturunan Simanampang tidak menerima bahwa hanya Boru Pasaribu seorang yang menjadi istri dari Raja Marpaung. Namun tidak dipungkiri bahwa informasi ini belum tentu benar dan akurat. ''Pinompar ni Marpaung do na lobi mangantusi taringot tuson. olat ni i ma jo amang, mauliate ma dohononku.'' [[Pengguna:Siradja Lontung|Siradja Lontung]] ([[Pembicaraan Pengguna:Siradja Lontung|bicara]]) 16 Agustus 2024 04.58 (UTC)
 
:Horas saudara [[Pengguna:Siradja Lontung|Siradja Lontung]]! Terima kasih atas ''input'' yang saudara sampaikan.
:Perlu saya sampaikan bahwa salah satu prinsip mendasar Wikipedia adalah menggunakan [[Wikipedia:Sumber tepercaya|Sumber Tepercaya]], dimana sumber informasi yang berasal dari sosial media, blog pribadi, maupun platform lainnya tidak disarankan untuk digunakan. Sehingga untuk ''statement'' yang saudara sampaikan masih menjadi argumen yang lemah dalam ranah Wikipedia.
 
:Saya juga menyadari hal yang berhubungan dengan marga-marga Batak masih sangat minim sumber terpercaya yang dapat ''mem-back-up'' artikelnya, sehingga saya berpendapat untuk tidak terlalu ketat mengimplementasikan kebijakan Sumber Tepercaya khusus pada artikel marga-marga Batak demi pengembangan artikel-artikel tersebut, baik dari suntingan/kontribusi saya maupun pengguna lainnya (seperti kontribusi saudara akhir-akhir ini). Namun tetap harus diperhatikan bahwa informasi yang jelas sumbernya, tetap harus menjadi acuan. Dalam hal artikel marga [[Marpaung]], informasi mengenai istri Marpaung hanya satu (br. Pasaribu) dapat kita temui dengan jelas di tugu marga tersebut ([https://commons.wikimedia.org/wiki/File:Tambak_Raja_Marpaung_01.jpg foto disini]). Dan hingga saat ini (sepengetahuan saya), hanya inskripsi pada tugu tersebut adalah satu-satunya sumber terpercaya perihal informasi marga ini. Jadi, jangan juga karena argumen pribadi satu orang dari Facebook, membuat kita di Wikipedia menyebarkan informasi yang kontroversial dan juga berdampak pada hilangnya kredibilitas Wikipedia itu sendiri.
 
:Terakhir saya juga mau mengutip statement saudara yang mengatakan "Namun tidak dipungkiri bahwa informasi ini belum tentu benar dan akurat" untuk menegaskan kembali bahwa Wikipedia bukan tempat untuk melakukan eksperimen, tetapi untuk memberikan informasi yang kredibel dan tepercaya. Sehingga untuk informasi-informasi yang ''doubtable'' atau masih diragukan, mohon harap untuk di tahan dahulu.
 
: Sekian penjelasan yang dapat saya sampaikan, terima kasih. Salam [[Pengguna:27christian11|27christian11]] ([[Pembicaraan Pengguna:27christian11#top|bicara]]) 17 Agustus 2024 03.35 (UTC)