Stasiun Krenceng: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan |
||
(7 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan) | |||
Baris 14:
| kelurahan kota = Kebonsari
| alamat = Jalan Raya [[Anyer]]-[[Cilegon]]
| operator = [[KAI Commuter
| class = III/kecil
| nomor = 0106
| letak = * km 137+
* km 3+762 lintas [[Stasiun Cilegon|Cilegon]]–[[Stasiun Cigading|Cigading]]–''[[Stasiun Anyer Kidul|Anyer Kidul]]''
| original = [[Staatsspoorwegen]] Westerlijnen
| line = <u>'''Penumpang'''</u><br>'''Lokal:''' [[Kereta api Commuter Line Merak|Commuter Line Merak]]<br><br><u>'''Barang'''</u><br>'''Lintas utara Jawa''': Angkutan baja coil dan [[Kereta api peti kemas di Indonesia|peti kemas]]
| ticketting = Sistem tiket daring, hanya melayani penjualan langsung untuk [[Kereta api Lokal Merak|KA Lokal merak]].
| track = 3
| open = 1 Desember 1900
| oldname =
| persinyalan = Elektrik tipe DBRI ''Vital Processor Interlocking''<ref>{{cite journal|title=Study on Interlocking System in Indonesia|url=https://pdfs.semanticscholar.org/beab/714af554a793a1ddb3e041eaee31fa02a4b9.pdf|first1=A.|last1=Sugiana|first2=Key-Seo|last2=Lee|first3=Kang-Soo|last3=Lee|first4=Kyeong-Hwan|last4= Hwang|first5=Won-Kyu|last5=Kwak|year=2015|journal=Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway)|issue=46}}</ref>
| module = {{Infobox cagar budaya
| child = yes
| Type = Kabupaten/Kota
| Criteria =Bangunan
| ID =
| Link =
| Session = [https://peraturan.bpk.go.id/Details/147701/perda-kota-cilegon-no-1-tahun-2020 Perda No. 1 Tahun 2020]
| Region =
| Year = 28 Juli 2020
| ownership = [[Kereta Api Indonesia]]
| management = [[KAI Commuter]]
}}
| platform = 2
| services = {{adjacent stations|system=KRL Jabodetabek|right=Merak|line=Lokal Merak|note-mid=Merak–Rangkasbitung, p.p.|left=Cilegon}}
| symbol = KAI
}}
'''Stasiun Krenceng (KEN)''' merupakan [[stasiun kereta api]] kelas III/kecil yang terletak di [[Kebonsari, Citangkil, Cilegon]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +17 meter ini termasuk dalam pengelolaan [[
== Sejarah ==
Pada awalnya, stasiun ini bernama '''''Stopplaats''''' '''Rantjamerak''', yang kemudian diubah menjadi '''''Halte''''' '''Krentjeng'''. Ke arah Merak, terdapat dua perhentian yang bernama Tegalwangi dan Sangkamila, yang kini keduanya berstatus nonaktif.<ref>{{Cite news|last=de Chef der Exploitatie Westerlijnen|date=16 November 1914|title=Staatsspoorwegen op Java (Westerlijnen) (advertentie)|url=https://www.delpher.nl/nl/kranten/view?query=rantjamerak&coll=ddd&identifier=ddd:010168001:mpeg21:a0085&resultsidentifier=ddd:010168001:mpeg21:a0085&rowid=5|work=Het nieuws van den dag voor Nederlandsch-Indië|access-date=2024-12-05}}</ref> Jalur yang menuju ke Anyer Kidul pada awalnya berstatus sebagai jalur utama, sedangkan jalur yang menuju ke Merak berstatus sebagai jalur cabang. Di kemudian waktu, status kedua jalur ini ditukar. Dalam perkembangannya, stasiun ini memiliki banyak percabangan jalur. Ada jalur yang menuju ke [[Stasiun Anyer Kidul|Anyer Kidul]], [[Stasiun Merak|Merak]], pabrik [[Krakatau Steel]], serta Pelabuhan Cigading.
▲Jalur kereta api dari [[Stasiun Rangkasbitung]] diteruskan pembangunannya oleh [[Staatsspoorwegen]] (SS) hingga ke daerah [[Stasiun Serang|Serang]] pada 1 Juli 1900,<ref>{{Cite book|last=Staatsspoorwegen|first=|year=1921–1932|title=Verslag der Staatsspoor-en-Tramwegen in Nederlandsch-Indië 1921-1932|location=Batavia|publisher=Burgerlijke Openbare Werken|isbn=|pages=}}</ref> yang kemudian dilanjutkan kembali hingga ke dekat Pelabuhan [[Stasiun Anyer Kidul|Anyer Kidul]] pada 1 Desember 1900 (termasuk membuka Stasiun Rantja Merak, yang kemudian berubah nama menjadi Krentjeng).<ref>{{Cite book|date=1901|title=Spoor- & Tramgids van Nederlandsch-Indie|location=Semarang|publisher=Semarang-Drukkerij en Boekhandel|pages=10|url-status=live}}</ref> Pada 1 Desember 1914, dibuat sebuah jalur [[Percabangan (kereta api)|percabangan]] di Stasiun Krenceng yang mengarah ke daerah Merak untuk mengakomodasi [[Pelabuhan Merak]] yang lebih dekat untuk menyebrang ke [[Lampung]].<ref>{{Cite web|title=ZWP - Haltestempels Ned.Indië|url=http://studiegroep-zwp.nl/halten/Halte-13-Trajecten1.htm|website=studiegroep-zwp.nl|access-date=2022-10-22}}</ref>
Jalur ke Anyer Kidul sudah ditutup untuk
▲Jalur ke Anyer Kidul sudah ditutup untuk angkutan penumpang sejak tahun 1981 karena kalah bersaing dengan mobil pribadi maupun angkutan umum,<ref>{{Cite web|last=Suhendra|title=Dibangun Zaman Belanda, Rel Kereta Banyak 'Mati' di Era Orde Baru|url=https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-3013064/dibangun-zaman-belanda-rel-kereta-banyak-mati-di-era-orde-baru|website=detikfinance|language=id-ID|access-date=2023-07-15}}</ref> dan rutenya dipotong hanya sampai di daerah Cigading saja guna [[Kereta api batu bara rangkaian pendek|kereta api angkutan batu bara]] tujuan [[Stasiun Bekasi]], yang kini tujuannya diubah menjadi ke [[Stasiun Nambo]].<ref>{{Cite web |url=http://www.re-digest.web.id/2016/07/kereta-api-angkutan-batubara-cigading.html |title=Kereta Api Angkutan Batubara Cigading-Nambo Beroperasi |access-date=2017-08-03 |archive-date=2017-08-03 |archive-url=https://web.archive.org/web/20170803091412/http://www.re-digest.web.id/2016/07/kereta-api-angkutan-batubara-cigading.html |dead-url=yes }}</ref> Stasiun ini juga sempat mempunyai percabangan jalur yang mengarah ke Pelabuhan Cigading guna angkutan barang.
== Bangunan dan tata letak ==
Stasiun Krenceng memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 1 merupakan sepur lurus. Jalur 1 dan 2 digunakan untuk lalu-lalang maupun persilangan antar kereta api, dan jalur 3 digunakan sebagai sepur simpan. Sebelumnya, jalur 3 ini merupakan jalur nonaktif yang tidak bisa dilalui oleh kereta, namun sudah diaktifkan kembali saat proyek revitalisasi rel KA lintas Rangkasbitung-Merak pada 2020-2021.
{| cellspacing="0" cellpadding="3"
|+{{Infobox station/KAI header 2|kode=KEN|penomoran={{Penomoran stasiun komuter|LM|10|size=25}}|KAJJ=yes}}
Ruang tunggu dari stasiun ini merupakan bangunan bekas peninggalan [[Staatsspoorwegen]]. Stasiun ini dilengkapi dengan 2 peron penumpang yang berukuran rendah.▼
| style="border-top:solid 1px grey;" |'''G'''
| colspan="4" style="border-top:solid 1px grey;" |'''Bangunan utama stasiun'''
|-
| rowspan="5" style="border-top:solid 1px grey; border-bottom:solid 1px grey" width="75" |'''P'''
'''Lantai peron'''
| colspan="4" style="border-top:solid 2px black;border-right:solid 2px black;border-left:solid 2px black;border-bottom:solid 2px black;text-align:center;" |{{small|[[Peron sisi]]}}
|-
|Jalur '''1'''
|← {{Small|({{sta|Merak}})}}
|{{rcb|system=KAI Commuter|line=Lokal Merak|inline=yes}}, tujuan {{Slk|KAI|Merak}} dan tujuan {{Slk|KAI|Rangkasbitung}}
|{{Small|({{sta|Cilegon}})}} →
|-
| colspan="4" style="border:solid 2px black;text-align:center;" |{{small|[[Peron pulau]]}}
|-
|Jalur '''2'''
| colspan="3" |Sepur belok untuk persilangan dan penyusulan kereta api
|-
|Jalur '''3'''
| colspan="3" |Sepur belok untuk langsiran
|}
▲Ruang tunggu dari stasiun ini merupakan bangunan bekas peninggalan [[Staatsspoorwegen]]. Stasiun ini dilengkapi dengan 2 peron penumpang yang berukuran rendah. Bangunan ini sudah berstatus sebagai [[cagar budaya]].
Terdapat 3 percabangan jalur kereta api di Stasiun Krenceng, yaitu ke Cigading untuk kereta api angkutan batu bara, ke pabrik Krakatau Steel untuk [[Kereta api Baja Coil|kereta api angkutan baja coil]], dan ke Stasiun Merak sebagai jalur utama untuk angkutan penumpang.
Baris 104 ⟶ 133:
{{Adjacent stations|system1=KAI
|line1=
|line2=
}}
[[Kategori:Stasiun kereta api di Banten|Krenceng]]
|