Jember Fashion Carnaval: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ariantamaa (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Kakei Yukata (bicara | kontrib)
 
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:Wizata budaya JEMBER FASHION CARNAVAL.jpg|jmpl|Karnaval Busana Jember 2016]]
'''''Jember Fashion Carnaval''''' ([[Bahasa Indonesia|Indonesia]]: '''Karnaval Busana Jember''') atau sering disebut '''JFC''' adalah sebuah even karnaval busana internasional yang setiap tahun digelar di alun-alun hingga jalan protokoler di [[Kabupaten Jember]], [[Jawa Timur]]. Karnaval ini digagas oleh [[Dynand Fariz]] yang juga pendiri JFC Center.<ref>[http://www.jember.info/lebih-dekat-dengan-dynand-fariz-presiden-jember-fashion-carnaval-jfc.html Lebih Dekat dengan ][[Dynand Fariz]], Presiden Jember Fashion Carnaval (JFC)] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100809074953/http://www.jember.info/lebih-dekat-dengan-dynand-fariz-presiden-jember-fashion-carnaval-jfc.html |date=2010-08-09 }}. Diakses 8 Agustus 2010</ref>
 
Sebanyak 2.000-an peserta berkarnaval dalam 4 hari penyelenggaraan event meliputi Kids Carnival, Artwear Carnival, Waci, dan Grand Carnival. Di jalan utama kota Jember disaksikan oleh ratusan ribu penonton di kanan dan kiri jalan. Mereka terbagi dalam 10 ''defile'' yang masing-masing defile mencerminkan tren busana pada tahun yang bersangkutan.
 
[[Defile]] pertama adalah defile Archipelago yang mengangkat tema busana nasional dari daerah tertentu secara berkala seperti [[Jawa]], [[Bali]], [[Madura]], [[Dayak]], [[Papua]], [[Sumatra]], dan seterusnya. Defile lainnya mengangkat tema fashion yang sedang trend apakah dari suatu negara, kelompok tertentu, film, kejadian atau peristiwa global lainnya. Semua busana dibuat dalam bentuk [[kostum]] yang kesemuanya dikompetisikan untuk meraih penghargaan-penghargaan.
 
[[Arena]] yang digunakan untuk menggelar JFC adalah jalan utama Kota Jember sepanjang 3,6 kilometer.<ref>[http://berita.liputan6.com/sosbud/201008/290105/Alun.alun.Kota.Jember.Mulai.Berhias Liputan6 - Alun-Alun Kota Jember Mulai Berhias]. Diakses 8 Agustus 2010</ref>
 
== Sejarah ==
{{Infobox recurring event
| title = Jember Fashion Carnaval
| image = Jember Fashion Carnaval.jpeg
| image_upright =
| image_alt =
Baris 38 ⟶ 48:
|footnotes =
}}
Berawal Dari Maraknya Group [[Reog|Reog Ponorogo]] yang memadati jalan raya protokol kota di saat arak-arakan budaya HUT kota [[Kabupaten Jember|Jember]] maupun perayaan kemerdekaan yang selalu menarik perhatian warga tiap Tahun. Sehingga terciptalah ide pemikiran sebuah parade dengan jalan kaki dengan menggenakan kostum yang menarik, meriah, warna cerah serta berumbai-rumbai khalayak seniman Reog tetapi memiliki khas sendiri pada identitas kota Jember.<ref>{{Cite book|last=Nivardi|first=Shafwan|date=2019|url=http://lib.unj.ac.id/tugasakhir/index.php?p=show_detail&id=63288|title=Investigasi niat penyuka event budaya untuk mengunjungi Jember Fashion Carnaval : apakah e-wom berperan ?|location=Jakarta|publisher=UNJ|pages=Bab 1-3|url-status=live}}</ref>
[[Berkas:Wizata budaya JEMBER FASHION CARNAVAL.jpg|jmpl|Karnaval Busana Jember 2016]]
'''''Jember Fashion Carnaval''''' ([[Bahasa Indonesia|Indonesia]]: '''Karnaval Busana Jember''') atau sering disebut '''JFC''' adalah sebuah even karnaval busana internasional yang setiap tahun digelar di alun-alun hingga jalan protokoler di [[Kabupaten Jember]], [[Jawa Timur]]. Karnaval ini digagas oleh [[Dynand Fariz]] yang juga pendiri JFC Center.<ref>[http://www.jember.info/lebih-dekat-dengan-dynand-fariz-presiden-jember-fashion-carnaval-jfc.html Lebih Dekat dengan [[Dynand Fariz]], Presiden Jember Fashion Carnaval (JFC)] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100809074953/http://www.jember.info/lebih-dekat-dengan-dynand-fariz-presiden-jember-fashion-carnaval-jfc.html |date=2010-08-09 }}. Diakses 8 Agustus 2010</ref>
 
Pada saat tahun 2001 menjadi awal dari Jember Festival Carnaval, dimana Ide konsepnyanya tidak jauh beda dengan Arak-arakan sebelumnya, maka dari itu bentuk kostum dari JFC selalu menyerupai Reog dimana pada saat itu juga terdapat acara serupa, seperti festival kostum di negara-negara di benua Amerika. Bahkan hingga saat ini puluhan group Reog di kota Jember masih berpartisipasi dan mendukung kegiatan JFC tiap tahun, begitu pula selalu ada desain kostum pada JFC yang mengusung tentang seni Reog.
Sebanyak 2.000-an peserta berkarnaval dalam 4 hari penyelenggaraan event meliputi Kids Carnival, Artwear Carnival, Waci, dan Grand Carnival. Di jalan utama kota Jember disaksikan oleh ratusan ribu penonton di kanan dan kiri jalan. Mereka terbagi dalam 10 ''defile'' yang masing-masing defile mencerminkan tren busana pada tahun yang bersangkutan.
 
Diawalikemudian daridengn adanya kegiatan Pertemuan Keluarga Besar (PKB) H.Tirto Soetowo (orang tua dari Dynand Fariz, anak ke 8 dari 11 bersaudara) yang rutin digelar bersamaan dengan momen lebaran. Beberapa acara di persiapkan antara lain lomba pidato, lomba adzan, ceramah, puisi, cerita lucu serta puncak acara adalah kegiatan karnaval keluarga besar.
[[Defile]] pertama adalah defile Archipelago yang mengangkat tema busana nasional dari daerah tertentu secara berkala seperti [[Jawa]], [[Bali]], [[Madura]], [[Dayak]], [[Papua]], [[Sumatra]], dan seterusnya. Defile lainnya mengangkat tema fashion yang sedang trend apakah dari suatu negara, kelompok tertentu, film, kejadian atau peristiwa global lainnya. Semua busana dibuat dalam bentuk [[kostum]] yang kesemuanya dikompetisikan untuk meraih penghargaan-penghargaan.
 
[[Arena]] yang digunakan untuk menggelar JFC adalah jalan utama Kota Jember sepanjang 3,6 kilometer.<ref>[http://berita.liputan6.com/sosbud/201008/290105/Alun.alun.Kota.Jember.Mulai.Berhias Liputan6 - Alun-Alun Kota Jember Mulai Berhias]. Diakses 8 Agustus 2010</ref>
 
== Sejarah ==
Diawali dari adanya kegiatan Pertemuan Keluarga Besar (PKB) H.Tirto Soetowo (orang tua dari Dynand Fariz, anak ke 8 dari 11 bersaudara) yang rutin digelar bersamaan dengan momen lebaran. Beberapa acara di persiapkan antara lain lomba pidato, lomba adzan, ceramah, puisi, cerita lucu serta puncak acara adalah kegiatan karnaval keluarga besar.
 
Dalam perkembangannya Pertemuan Keluarga Besar ini atas inisiasi dari Dynand Fariz bersama dengan kakak pertama, Suyanto, didirikanlah Dynand Fariz Fashion House pada tahun 1997.
Baris 59 ⟶ 63:
 
Setelah melalui perjuangan yang berat Jember Fashion Carnaval (JFC) yang ke 1 diselenggarakan pada tanggal 1 Januari 2003.
 
<br />
 
=== Perkembangan ===