Kematian Muhammad: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(2 revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:Muhammad Salat.svg|jmpl|ka|Nama Muhammad dalam aksara Tuluth, salah satu jenis [[kaligrafi|kaligrafi Islam]]]]
{{Muhammad}}
Pada tanggal 8 Juni 632 [[Masehi|M]] atau 12 Rabiul Awwal 11 [[Hijriyah|H]], nabi Islam [[Muhammad]] meninggal dunia di umurnya yang ke-62 atau 63 tahun di rumah istrinya, [[Aisyah]] di [[Madinah]].<ref>{{Cite web|title=Sahih al-Bukhari 3536 - Virtues and Merits of the Prophet (pbuh) and his Companions - كتاب المناقب - Sunnah.com - Sayings and Teachings of Prophet Muhammad (صلى الله عليه و سلم)|url=https://sunnah.com/bukhari:3536|website=sunnah.com|access-date=2021-07-27}}</ref><ref>{{Cite web|title=Sahih al-Bukhari 3903 - Merits of the Helpers in Madinah (Ansaar) - كتاب مناقب الأنصار - Sunnah.com - Sayings and Teachings of Prophet Muhammad (صلى الله عليه و سلم)|url=https://sunnah.com/bukhari:3903|website=sunnah.com|access-date=2021-07-27}}</ref><ref name = B52>{{Cite web|title=Sahih al-Bukhari 5217 - Wedlock, Marriage (Nikaah) - كتاب النكاح - Sunnah.com - Sayings and Teachings of Prophet Muhammad (صلى الله عليه و سلم)|url=https://sunnah.com/bukhari:5217|website=sunnah.com|access-date=2021-07-27|archive-date=2021-07-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20210720163132/https://sunnah.com/bukhari:5217|dead-url=yes}}</ref> Penyebab kematiannya masih diperdebatkan, dengan sumber-sumber klasik yang menyebutkan demandemam dan racun sebagai penyebab paling potensial.<ref name="الحمى"/><ref name="Razwi"/> Menurut sumber-sumber Islam [[Sunni]], Muhammad diracuni oleh seorang wanita Yahudi di Khaibar, yang bertujuan untuk membalas kematian ayah dan suaminya yang terbunuh selama [[Pertempuran Khaibar]].<ref>{{cite book|date=2019|url=https://books.google.co.id/books/about/Sirah_Nabawiyah_Ibnu_Hisyam.html?hl=id&id=sBizDwAAQBAJ&redir_esc=y|title=Sirah Nabawiyah - Ibnu Hisyam|publisher=Qisthi Press|page=578|translator=Ikhlas Hikmatiar|url-status=live}}</ref> Meskipun Muslim [[Syiah]] setuju bahwa Muhammad kemungkinan besar meninggal dunia karena diracuni, kisah ini ditolak oleh [[Syiah]], yang menyebut bahwa rentang tahun peristiwa tersebut terlalu jauh untuk menjadi penyebab utama kematian Muhammad.<ref name=":42">{{cite journal|author1=Ahmad ibn Muhammad al-Sayyari|date=2009|editor1-last=Kohlberg|editor1-first=Etan|editor2-last=Amir-Moezzi|editor2-first=Mohammad Ali|title=Revelation and Falsification: The Kitab al-qira'at of Ahmad b. Muhammad al-Sayyari: Critical Edition with an Introduction and Notes by Etan Kohlberg and Mohammad Ali Amir-Moezzi|url=https://archive.org/details/KitabAlQiratOfAhmadB.MuhammadAlSayyari|journal=Texts and studies on the Qurʼān|publisher=BRILL|volume=4|page=103|issn=1567-2808}}</ref><ref name="Goldman">Elizabeth Goldman (1995), p. 63, gives 8 June 632 CE, the dominant Islamic tradition. Many earlier (primarily non-Islamic) traditions refer to him as still alive at the time of the [[Muslim conquest of the Levant#Conquest of Palestine|invasion of Palestine]]. See Stephen J. Shoemaker,''The Death of a Prophet: The End of Muhammad's Life and the Beginnings of Islam,'' page 248, University of Pennsylvania Press, 2011.</ref>
 
Kematian Muhammad membawa keterkejutan besar di kalangan umat Islam, terutama [[Sahabat Nabi|para sahabat]]nya, yang paling menonjol di antara mereka adalah Umar bin Khattab, yang menolak kematiannya. Umar kemudian ditenangkan oleh [[Abu Bakar ash-Shiddiq]], yang berkhotbah untuk menenangkan umat Islam yang sedang berduka. Muhammad dimakamkan di rumah Aisyah, yang saat ini dikenal sebagai [[Kubah Hijau]].<ref>{{cite book|author= Al Tabari|title= The History of Al-Tabari Volume 9: The Last Years of the Prophet|url= https://www.muslim-library.com/english/the-history-of-al-tabari-volume-9-the-last-years-of-the-prophet/|isbn= 0-88706-692-5|archive-url= https://web.archive.org/web/20210720152241/https://www.muslim-library.com/english/the-history-of-al-tabari-volume-9-the-last-years-of-the-prophet/|page= 184|archive-date= 2021-07-20|access-date= 2021-07-20|dead-url= unfit}}</ref>
Baris 12:
[[Berkas:Perpustakaan Makkah al-Mukarramah.jpg|jmpl|ka|Perpustakaan Makkah al-Mukarramah, dipercaya bahwa tempat kelahiran Muhammad berlokasi di sini]]
Pada awal menyebarkan agamanya di [[Makkah]], Muhammad tidak mengalami penentangan yang serius dari masyarakat lokal di sana dikarenakan mereka tidak begitu peduli dengan dirinya, sampai Muhammad menyerang keyakinan mereka.<ref>{{Cite book|date=1998-06-05|url=https://brill.com/edcollbook/title/644|title=Encyclopaedia of Islam, Volume VII (Mif-Naz): [Fasc. 115-130a]|publisher=Brill|isbn=978-90-04-09419-2|editor-last=Pellat|pages=364|language=en|editor-last2=Heinrichs|editor-last3=Bosworth|editor-first3=C. Edmund|editor-last4=Donzel|editor-first4=E. J. van|url-status=live}}</ref><ref>{{Cite book|date=1998-06-05|url=https://brill.com/edcollbook/title/644|title=Encyclopaedia of Islam, Volume VII (Mif-Naz): [Fasc. 115-130a]|publisher=Brill|isbn=978-90-04-09419-2|editor-last=Pellat|pages=363|language=en|editor-last2=Heinrichs|editor-last3=Bosworth|editor-first3=C. Edmund|editor-last4=Donzel|editor-first4=E. J. van|url-status=live}}</ref> Pada Desember 629, setelah secara sembunyi-sembunyi beremigrasi (''[[hijrah]]'') dari Makkah menuju Madinah, kini Muhammad tampil sebagai panglima perang pada [[Penaklukan Makkah]] yang sukses besar.<ref>{{citation|title=Muhammad: Islam's First Great General|first1=Richard A. |last1=Gabriel |date=22 October 2014 |pages=167, 176|isbn=9780806182506 |url=https://books.google.com/books?id=0HQCBQAAQBAJ&q=11+January&pg=PR4}}</ref>
===Haji perpisahanwadak===
Pada tahun 632, padapasca akhir[[Pembebasan tahunMakkah|Penaklukan kesepuluhMakkah]] setelahdan hijrah[[umrah ke Madinahpertama]], Muhammad menyelesaikanmengumumkan ziarahbahwa Islamia pertamanyaakan yangmelaksanakan benar,ziarah menetapkanagung prioritasyang untukdalam Ziarahsejarah AgungIslam tahunan,dikenal yangdengan dikenalnama sebagai[[Haji wadak]] (haji perpisahan).<ref name="EoI-Muhammad" /> Setelah menyelesaikan ziarah tersebut, Muhammad menyampaikan sebuah pidato terkenal, yang dikenal sebagai Khotbah Perpisahan (Khotbah Wada'), di Gunung Arafah di sebelah timur Mekkah. Dalam khotbah ini, Muhammad menasehati para pengikutnya untuk tidak mengikuti adat pra-Islam tertentu. Misalnya, dia bilang kulit putih tidak memiliki keunggulan dibanding warna hitam, atau hitam memiliki keunggulan dibanding kulit putih kecuali oleh kesalehan dan tindakan baik.<ref>{{cite book|last=Sultan|first=Sohaib|date=March 2011|title=The Koran For Dummies|url=https://archive.org/details/koranfordummies0000sult|publisher=John Wiley & Sons|isbn=0-7645-5581-2}}</ref> Dia menghapus perseteruan darah lama dan perselisihan berdasarkan sistem suku sebelumnya dan meminta janji lama untuk dikembalikan sebagai implikasi dari penciptaan komunitas Islam yang baru. Mengomentari kerentanan perempuan di masyarakatnya, Muhammad meminta pengikut laki-lakinya untuk menjadi baik bagi perempuan, karena mereka adalah tawanan yang tidak berdaya di rumah Anda. Anda membawa mereka ke dalam kepercayaan Allah, dan melegitimasi hubungan seksual Anda dengan Firman Tuhan, maka masuklah ke indra Anda orang-orang, dan dengarkan kata-kata saya ... Dia mengatakan kepada mereka bahwa mereka berhak mendisiplinkan istri mereka tapi harus melakukannya dengan baik. Dia berbicara tentang masalah warisan dengan melarang klaim palsu tentang ayah atau hubungan klien dengan almarhum, dan melarang pengikutnya untuk meninggalkan kekayaan mereka kepada pewarisnya. Dia juga menjunjung tinggi kesucian empat bulan lunar setiap tahun.<ref>Devin J. Stewart, ''Farewell Pilgrimage'', Encyclopedia of the Qur'an</ref><ref>Al-Hibri (2003), p. 17</ref> Menurut tafsir [[Sunni]], ayat [[al-Qur'an]] yang disampaikan dalam acara ini adalah "Hari ini Aku telah menyempurnakan agamamu, dan melengkapi nikmat-Ku untukmu dan memilih Islam sebagai agama bagimu" (Quran 5:3).<ref name="EoI-Muhammad" /> Menurut tafsir Saba, ini menunjuk pada pengangkatan [[Ali bin Abi Thalib]] di kolam Khumm sebagai penerus Muhammad, ini terjadi beberapa hari kemudian ketika umat Islam kembali dari [[Makkah]] ke [[Madinah]].<ref>{{cite web|title=Tabatabae, Tafsir Al-Mizan, vol. 9, pp. 227–47|url=http://www.almizan.org/Tafseer/Volume3/Baqarah50.asp|language=Bahasa Inggris|archive-url=https://web.archive.org/web/20071011223853/http://almizan.org/Tafseer/Volume3/Baqarah50.asp|archive-date=2007-10-11|dead-url=yes|accessdate=29 Mei 2017}}</ref><ref>{{Cite web|title=Comparing the Tafsir of various exegetes|url=http://www.tafseercomparison.org/study2.asp?TitleText=Study%202:%20Verse%205:3|publisher=Tafseer Comparison|archiveurl=https://web.archive.org/web/20120514111339/http://www.tafseercomparison.org/study2.asp?TitleText=Study%202%3A%20Verse%205%3A3|archivedate=14 May 2012|deadurl=no|accessdate=2 February 2013|df=}}</ref>
 
===Pidato terakhir===
Baris 60:
==Penyebab==
 
Pada tahun 632 M (11 H), Muhammad mengumumkan bahwa ia akan melakukan ibadah [[Haji]] pertama dan terakhirnya. Namun, ketika iaSetelah kembali dari [[Haji Wada'wadak]] (Haji perpisahan), Muhammad mengalami sakit parah, yang diawali dari pusing secara rutin.{{sfn|Lapidus|2002|page=31-4}} Beberapa sumber awal menyebutkan bahwa kematian Muhammad mungkin disebabkan oleh demam dan sakit kepala.<ref name="Razwi">{{cite web|last=Razwi|first=Sayyid Ali Asghar|title=The Death of Muhammad, the Messenger of God|url=https://www.al-islam.org/restatement-history-islam-and-muslims-sayyid-ali-asghar-razwy/death-muhammad-messenger-god|wensite=al-islam.org|access-date=2023-04-20}}</ref><ref name="الحمى">{{cite web|last=Abd al-Rahman|first=Mohammad|title=رحيل خاتم المرسلين.. كتاب يتساءل: هل توفى سيدنا محمد متأثرا بحمى الملاريا؟|url=https://www.youm7.com/story/2020/6/8/%D8%B1%D8%AD%D9%8A%D9%84-%D8%AE%D8%A7%D8%AA%D9%85-%D8%A7%D9%84%D9%85%D8%B1%D8%B3%D9%84%D9%8A%D9%86-%D9%83%D8%AA%D8%A7%D8%A8-%D9%8A%D8%AA%D8%B3%D8%A7%D8%A1%D9%84-%D9%87%D9%84-%D8%AA%D9%88%D9%81%D9%89-%D8%B3%D9%8A%D8%AF%D9%86%D8%A7-%D9%85%D8%AD%D9%85%D8%AF-%D9%85%D8%AA%D8%A3%D8%AB%D8%B1%D8%A7/4812985|date=8 Juni 2020|access-date=2023-04-19}}</ref> Namun beberapa sumber lain menyebutkan bahwa ia telah diracuni.<ref name="Zuhri">{{cite web|title=سبب وفاة النبي|url=https://fiqh.islamonline.net/%D8%B3%D8%A8%D8%A8-%D9%88%D9%81%D8%A7%D8%A9-%D8%A7%D9%84%D9%86%D8%A8%D9%8A/|website=fiqh.islamonline.net|access-date=2023-04-19}}</ref>
 
===Racun===